"Terserah kalo gak percaya, mata gue gak mungkin salah lihat" jawab Junkyu sambil makan ayam miliknya dengan lahap.

"Gue jadi penasaran"

"Kalo lo penasaran, kita bisa nemanin lo ketemu cewek itu" ucap Beomgyu menawarkan.

Namun Felix menggeleng,"Gak deh, gue malas. Apalagi harus ke kelas itu, nanti gue ikutan bego seperti mereka"

"Sombong! Lo sendiri gak terlalu pintar" Cibi Sungchan.

"Tapi gue lebih baik dari mereka"

Pembicaraan mereka terdengar oleh keempat pria yang sedang membawa makanan menuju kemeja makan.

Jaemin ingin rasa-rasanya melabrak mereka, sembarang aja asal ngomong.

"Bisa-bisanya dia ngatain jelek kelas kita, gue labrak tau rasa lo!"

"Gak perlu Jaem, kalo lo buat keributan yang ada mereka bakal semakin percaya sama gosip yang beredar"

"Gue setuju dengan Jinyoung, walau sebenarnya gue juga ingin banget buat perhitungan ke mereka" kata Bomin.

Mereka pun duduk dimeja kosong.

"Lagian gosip itu gak benar, kan. Baru hari pertama sekolah, udah ada aja yang bikin gosip murahan" Hyunjin menggeleng tak menyangka, sungguh dunia ini begitu keras cobaannya.

"Pasti dari orang yang iri sama kelas kita, bagaimana mereka bisa seenaknya nyimpulin gitu" Jaemin makan sambil tidak berhenti ngomel.

Jeno dan Haechan datang membawa makanan mereka.

"Kita boleh gabung?"

Jaemin mengangguk membolehkan mereka gabung dimeja yang sama dengan mereka. "Kebetulan lo berdua datang, sini duduk"

Haechan mulai ngerumpi setelah bokongnya telah mendarat dikursi. "Masa ya, sepanjang gue sama Jeno menuju kesini banyak banget yang lagi omongin kelas D. Pokoknya omongan mereka hal jelek semua, gak ada yang bagus"

"Iya, di kamar pun juga kita ribut sama teman sekamar. Rasa-rasanya gue sama Haechan mau pindah kamar aja, Hwall dan Soobin sombongnya minta ampun"

"Lo berempat enak sekamar sama sekelas juga. Si Renjun sekamar sama siapa ya?"

Jinyoung lalu menunjuk ke sebuah meja yang tepatnya itu meja yang ada Renjunnya yang sedang makan.

"Tuh sana anaknya, kayaknya dia makan sama teman sekamarnya"

"Baru tau kalo Renjun,Seungmin dan Sunwoo sekamar. Kalo yang satunya lagi gue gak tau itu siapa" ucap Hyunjin.

"Namanya Xiaojun. Tadi di sekolah sempat kenalan, dia anak kelas B" Jawab Jaemin.

"Mereka tentram - tentram aja gue lihat, kenapa lo berdua gak akur sama teman sekamar kalian" kata Bomin.

Haechan mengedikkan bahunya,"Ya mana kita tau, dari pertama ketemu kita juga udah gak akur sama mereka"

"Soobin cowok tinggi itu yang ngobrol sama Lia saat kita di taman. Dan satunya lagi Hwall, matanya tajam kayak Hyunjin tapi dia matanya tajam banget terus kulitnya putih kayak vampire" jelas Jeno.

"Gue rasa dia dari keluarga Agra"

"Caelah si Haechan korban sinetron" ledek Jaemin.

"Terus lo berdua yang jadi serigalanya" Jinyoung juga ikut meledek Jeno dan Haechan.

"Dia punya sepupu perempuan, namanya Yeji dia di kelas A juga" Haechan tau karena di gak sengaja nguping Hwall sama Yeji.

"Berarti mereka dari keluarga yang pintar dong" wah Hyunjin menggeleng tak menyangka, hebat juga keluarga mereka.

Error Class!Where stories live. Discover now