3. Perasaan berbeda yang mampu membuatku kagum pada dirimu.

31 10 1
                                    

Setelah beberapa hari yang ia lewati, ia tak henti-hentinya memikirkan Alexa, ada perasaan aneh yang mengganjal dalam hatinya.

Ia tidak mau seperti ini, berdiam diri hanya akan membuat nya menjadi pecundang, Aldi menekadkan diri untuk memulai mengenal Alexa, ia ingin tahu lebih dalam tentang Alexa, setidaknya mencoba mampu membuat rasa penasaran Aldi hilang.

"Coba saja dulu, soal di respon atau tidak itu urusan belakang."

kemudian Aldi mengirim sebuah pesan pada alexa, entah ia dapatkan nomer Alexa dari mana atau dari siapa.

Dengan perasaan gugup ia memulai pembicaraan dengan mengirim sebuah pesan

Aldi :
"Hay"√√

Dua centang biru yang tandanya penerima sudah membacanya.

Alexa :
"Iya."

ternyata tidak perlu menunggu waktu yang lama menunggu balasan dari Alexa.

Aldi mulai kebingungan harus mulai obrolan dari mana.

Aldi :
"Engga cuman ngetes doang"√√

Hanya kalimat itu yang Aldi kirim kan.

Alexa :
"Siapa ya?"

Aldi :
"Aldi"√√

"......." tak ada balasan dari Alexa, detak jantung a
Aldi berdegup semakin kencang. Aldi pun mengirim pesan lagi.

Aldi :
"Kamu anak baru ya?"

Alexa :
"Iya"

...•••...

Tring ... Layar ponsel alexa berbunyi tanda pesan masuk, ia langsung memeriksanya ternyata nomer yang tidak di kenal, siapa ya? Guman Alexa.

Setelah dia membalas pesan tersebut ia pun terkejut, ternyata pesan itu dari Aldi. Ia mengetik sambil tersenyum-senyum sendiri, berbeda dengan Aldi yang tampaknya sedang tegang karena takut gak di respon.

Chatingan mereka pun tidak putus sampai disitu saja. Mereka lanjut chatingan sampai di titik nyaman.

Seiring berjalannya waktu dengan sering berkomunikasi, nampaknya sudah tidak canggung lagi bagi mereka untuk saling nyapa, bahkan berangkat sekolah pun kadang suka bareng, di bonceng oleh Aldi dengan motor ninja kesayangan nya itu.

Hari ini Alexa berangkat sekolah bareng Aldi, sepi ... Tidak ada yang mulai berbicara dari Alexa maupun aldi, keduanya bungkam pokus pada pikirannya masing-masing.

"Al.." Akhirnya Aldi mengalah ia lebih milih mulai bicara duluan untuk mencairkan suasana.

"Iya?"

"Boleh gak?"

"Apa?"

"Iya boleh gak?"

"Iya boleh apa Aldi"

"Aku ingin mengenalmu lebih dalam."

Gak ada jawaban dari Alexa, ia sedang mencerna kata-kata Aldi barusan, takutnya salah dengar.

"Apa? ... Kamu ngomong apa, aku gak dengar!"

"Boleh gak kalo aku ingin mengenalmu lebih dalam."

Masih gak ada jawaban dari Alexa.

"kok gak di jawab, gaboleh ya?"

"Iya boleh."

Akhirnya Aldipun tersenyum merasa senang atas jawaban Alexa, karena itu jawaban yang di inginkan Aldi.

Cinta Tak Harus Memiliki (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang