Jerman, Berlin.
Pagi hari yang begitu cerah, matahari sudah menyinari kota Berlin. Disebuah mansion mewah terdapat seorang gadis cantik yang sedang tertidur dengan pulasnya, dia adalah Naura Alexandra Volmerts.
Drtt Drttt...
Namun tidur Nara terusik dengan suara dering ponselnya, ia membuka sedikit matanya melihat jam yang ada di nakas dan ternyata jam menunjukn jam 08.28. Dengan malas Nara menerima telpn tsb tanpa melihat siapa yang menelfon dirinya.
"Aduh! Apaan dah? ganggu orang tidur aja!"
"Yaampun sayang ini mommy sayang, apa? Kamu masih tidur? Astaga anak perawan kok bangunnya siang!"
Dengan sangat terkejut Naura melihat siapa yang menelfon dan ternyata benar itu sang mommy.
"E-emm m-maaf mom Nara tadi baru bangun jadi ndak sadar, hehehe."
"It's okay, mommy mau kamu pulang ke Indonesia! Sekarang tidak ada bantahan!"
"H-hah! Kok mendadak mom? Engga bisa lusa kah mom"
"Heh! Iya deh tapi bener lusa pulang kalau bohong mommy ngambek sama kamu"
"Iya mom iyaa,"
"Ya udah kalau gitu mom matikan telpnnya! byee!"
"Bye. "
Setelah selesai menerima telfon dari mommynya, Nara langsung bergegas masuk kekamar mandi, karna ia akan berkumpul bersama para sahabatnya. Mungkin untuk berpamitan.
Naura selesai mandi, ia menggunakan baju yang simple karna dia gak suka ribet ribet orangnya.
Naura berjalan menuju lantai 1 untuk sarapan bareng dengan oma dan opa nya.
"GOOD MORNING EFREBODYHH! NARA YANG CANTIK JELITA KEMBARANNYA FRISLY HERLIND SUDAH BANGUN," teriak Nara menggelegar di seluruh mansion.
"Aduh! Sayang ini mansion bukan hutan jadi jangan teriak teriak, okey?"Ucap Oma.
"Hehehe peace, oma udah kebiasaan! "ujar Nara sambil memamerkan gigi putihnya.
Oma dan Opa yang melihat kelakuan cucunya itu hanya geleng geleng kepala, dan mereka langsung malakukan sarapan bersama.
Sarapan dengan sunyi hanya ada suara dentingan sendok saja, karna itu tradisi keluarga Volmerts tidak boleh makan sambil berbicara, karna itu dianggap tidak sopan.
Nara telah selesai dengan makanannya sekarang ia ingin pamit kepada Oma bahwa ia ingin keluar.
"Nara udah selesai, Nara izin mau keluar! Mau kumpul sama Chaca dan yang lain," izin Nara kepada Oma dan Opa.
"Iyaa, hati - hati! Jangan ngebut - ngebut," balas Oma dan hanya dibalas anggukan kepala oleh Nara
Naura berjalan menuju garasi mobil dan langsung memilih mobil kesayangannya, sebelum pergi Nara mengchat para sahabatnya. Ia memang belum membuat janji dengan mereka jadi, ia ingin memberitahu mereka terlebih dahulu.
Girl's Devil:
Me:
Woi! Kumpul di cafe biasa.
Chaca cantek:
Mau ngapain?
Lauraaraaa:
Iyaa, mau ngapain?
Laurent dureenn:
2 in
Laurindiinn:
5 in
Chaca cantek:
Is! Is! Tak kreatip pula!
Lauraaraaa:
Betul betul!
Me:
Sudah gak usah banyak tanya!
Buruan,
Laurindiinn:
Otw!
Read.
Nara hanya bisa menghela napas berat saat teman - temannya itu terlalu banyak bacot, setelah itu Nara melajukan mobil menuju Nau's Caffe.
Nara melajukan mobilnya dengan kecepatan diatas rata - rata, jangan ragukan kemampuan Nara dalam berkendara. Gadis itu sangat lihat dalam berkendara, siapa yang tak mengenal sosok Nara saat berada di arena balapan? Semuanya mengenal gadis itu.
10 menit kemudian, Nara sudah sampai di tempat tujuan. Banyak pengunjung caffe yang melihat ke arah luar, siapa yang mereka lihat? Yaa, Nara!
Tringg ~~
Mata para pengunjung caffe melihat ke arahnya dan lagi lagi naura hanya cuek bebek sambil menampilkan muka dinginnya, para pelayan yang ada dicaffe tersebut menunduk hormat.
Willkommen, Fräulein!" (Selamat datang, nona) sapa para pelayan Caffe, Nara hanya mengangguk sembari menampilkan senyum tipis di bibirnya.
Nara menatap sekeliling, mencari ke beradaan para sahabatnya. Ah, ternyata mereka duduk di meja nomor 17 yang berada di pojok ruangan. Chaca yang melihat Nara langsung melambaikan tangannya.
Nara yang juga melihat Chaca melambaikan tangannya langsung, berjalan menghampiri para sahabatnya itu.
Tbc.
Haloo gimna ni guyss
Suka gak sama ceritanya
Widya, kalo suka tolong
Disuport yhaa guysss😊❤
Widya usahain nnti sore upp Yhaa klo widya ndk sibuk Soalnya baru selesai ujian juga
Guysss😊👏
Dibantu yhaa guyss😊
Selamat menunaikan
Ibadah puasaa😊❤❤
Sharangheoo❤❤
YOU ARE READING
She Is Leader Mafia || Terbit
Teen FictionSudah terbit. Tersedia di Google play store. *SEBELUMNYA TERIMAKASIH BUAT KALIAN YANG SUDAH MENDUKUNG DAN MENSUPORT KARYA SAYA, HINGGA BISA BERADA DITITIK INI:) Menceritakan tentang kehidupan seorang gadis yang kehilangan kasih sayang karna kesalah...
