Silent Doesn't Means Nothing...

56 3 0
                                    

+ 02_97+

Fortuner itu melesat masuk ke area parkiran sekolah dengan mulus. Begitu berhenti sepenuhnya, seorang cowok keluar dari arah kemudi disusul 2 anak cewek . Siapapun yang melihat mereka pasti akan terpana, meski pakaian yang mereka kenakan hanyalah pakaian kasual. Tak lama mereka bertiga sudah berada di backstage, bersiap-siap untuk tampil. Lebih tepatnya, hanya 2 dari mereka yang akan tampil. 10 menit kemudian, berempat, mereka menuju ke atas panggung begitu nama mereka disebut.

Nata langsung mengambil tempat di belakang drum, sedangkan Dito mengambil posisi di belakang keyboard. Rei dan Nata masing-masing mengambil gitar dan bass, kemudian berdiri di depan mic yang sudah disediakan di atas panggung.

“Konbanwa, Minna-san!!” Rei memulai penampilan mereka dengan sapaan ala jepang. Semua yang berdiri di depan serentak membalasnya. Dito memulai intro lagu yang mereka buatan sendiri.

A Never Ending One

[Aby]

It’s been such a long time

For our relationship

Hey..guys let’s take a look

At our past together

                [Rei]

                Yeah. ..there’s sadness

                There’s happiness

                There’s angriness

                But what we have

[Aby-Rei]

Its more than enough

To bound us

Together…yeah

It will never end

                [Nata]

                Sometimes we fight

                Sometimes we quarrel

                But in the end

                We will get together

Anata no ShiawaseWhere stories live. Discover now