part 15

80 12 0
                                    

"Jadi non celsy tidak mengetahui apa yang selama ini terjadi di keluarga non celsy??" Tanya kakek tersebut yang tak lain adalah pekerja di rumahnya dan sampai sekarang masih tetap bekerja bersama keluarga alesander. "jadi, kakek tau sesuatu??" sambung celsy dengan wajah ceria. Tanpa berkata kakek itu hanya mmengganguk kepalanya setuju dengan perkataan celsy.

Kakek tesebut memulai ceritanya dari awal.

17 tahu yang lalu

"semoga hari ini berjalan lancar" seru albert mengecup kening istrinya"semoga suskes pi!" Julie member semangat pada suaminya.

Bebrapa bulan lalu perusahan keluarga alexsander mengalami penurunan yang sangat drastic dan kemudian bangkrut. Albert selaku pemilik perusahan alexsander tersebut bahkan tidak begitu mengerti kenapa perusahannya bisa bangkrut.

Mulai saat itulah mereka harus membiasakan diri mereka untuk hidup serba pas-pasan. Bahkan alber hamper depresi karena kerugian yang perusahannya alami jadi mereka memilih untuk berhutang ke mana-mana. Alhasil bukannya mengurangi beban albert dan keluarga malah membuat mereka terjebak dalam hutang, jadi semua mobil rumah di sita.

Setiap harinya Albert mencari kerja di seluruh perusahan di kota dark tetapi tidak pernah di terima. Hingga suatu hari datang seorang pria yang membantu mereka tetapi dengan satu syrat. Namun bantuan orang tersebut di tolak oleh alber setelah mendengar syarat dari pria tersebut.

Sebulan kemudian

"Julie hamil... selamat ya albert" pekik tetangga albert yang juga seorang dokter. Mendengar hal itu alber yang tadinya hamper kehilangan kembali bangkit. "usia kandungannya masih satu bulan, jadi jaga kesehatan istri anda!" pinta dokter tersebut. "terima kasih, anda sangat baik"

Lalu malamnya albert mengalami mimpi yang aneh, di dalam mimpinya ia bertemu dengan seorang gadis kecil yang cantik yang sedang menangis di sudut sebuah rungan.

Lalu albert menghampiri gadis kecil itu dan bertanya. "kamu kenapa nak??"Tanya albert. Gadis kecil itu masih belum merespon albert sama sekali. Dan kedua kalinya "nak, kamu kenapa?" Tanya albert dengan pertanyaan berbeda. Kemudia gadis keci itu menoleh dengan pelan pada albert.

Ketika melihat wajah gadis kecil itu albert sangat terkejut, karena wajah gadis kecil itu mirip dengan istrinya dan mata gadis kecil persis sepertinya. Dengan perlahan alber beralan mendekati gadis itu lebih dekat. "orang tuaku meninggalkaku sendirian disini" katagadis kecil itu dengan nada yang terdengar gemeteran. "tenang adaom disini" seru albert lalu memeluk gadis kecil itu.

Ketika mendengargadis kecil itu berbicara, muncul satu pertanyaan dalam benak albert. "siapakah orang tua gadis kecil itu??". Tanpa berfikir panjang albert memutuskan untuk bertanya pada gadis kecil itu. "siapa orag tuamu nak??" Tanya albert gelisa. Mendengar pertanyaan yang di berikan oleh albert tangisan gadi itu kembali pecah.

Tetapi akhirnya gadis itu menjawab pertanyaan itu. "albert dan Julie!" jawab gadis itu meninggikan suaranya ketika menebutkan kedua nama orang tuanya. "Ini buka suatu kebutulan" batin albert.

"lalu mengapa ereka meninggalkamu disini sendirian??" dengan penasaran albert kembali bertanya. "mereka mengorankanku demi kepentingan mereka sendiri" jawab gadis kecil itu lirih. "lal-". "pergilah ayah palsuku datang, kau akan celaka!" pintah gadis kecil itu.

Albert terbangun dari dari mimpinya.

"apa maksud dari impi itu, dan kenapa gadis itu mengataan aku dan Julie adalah orang tuanya" Tanya albert pada diri sendiri. "tapi tunggu sebentar, sebelum aku terbangun gadis itu mengatakan pergilah ayah palsuku datang?. Apa maksud dari semua ini" desis alber kebingungan.

Tak lama setelah itu alber mengingat kembali tawaran yang di berika oleh seorag pria yang tidak ia kenal. Dan pria itu member syarat jika istrinya alber habil maka di umur belasan anak itu akan di jadikan target dan menjalankan bisnis pria tersebut, lalu di umur 22 tahun anaknya akan di jadinya umpan berikutnya

jadi di dalam mimpi tersebut ia bisa melihat bahwa gadis kecil itu benar anaknya yang dijadikan umpan berikutnya jika dia menetujui syarat tersebut. Untunglah dia menolah tawaran dari pria tersebut

tapi masalah albert belum berakhir samai di situs.

*****

So thankyou guys udah baca, sorry kalau banya typo gomennasai :)

Kalau kalian suka sama cerita ini jangan lupa taburin bintangnnya ya

See you next time

The DarkWhere stories live. Discover now