🔥6🔥

12.3K 833 11
                                    

🌷

Gallen berlari menjauhi Jonathan sedangkan, Jonathan juga ikut berlari mengejar Gallen.

“ALLEN!”. Teriak Jonathan memanggil Gallen.

“TIDAK MAU, GALLEN AKAN BILANG SAMA DADDY!!!”. Jawab Gallen tak kalah keras kepada Jonathan.

“apa kau tau ruangan Daddy mu?”. Tanya Jonathan masih sambil berlari.

Gallen mendadak berhenti dan menoleh kepada Jonathan.

“ish, paman menyebalkan”. Kesal Gallen kepada Jonathan.

“okay, paman mengalah. Paman minta maaf karena sudah membuatmu kesal”. Maaf Jonathan kepada Gallen sambil memeluk Gallen.

“paman”. Panggil Gallen kepada Jonathan.

“iya?”. Jawab Jonathan sambil melihat wajah Gallen yang mirip seperti anak singa.

“Gallen lapar, tapi ingin makan bersama Daddy”. Ucap Gallen sambil sedikit merengek kepada Jonathan.

“Daddy mu sedang bekerja, biar paman yang menyiapkan makanan Gallen”.

🍂

!Sebentar guys!

15.50 : Gallen tidur.
16.00 : Immanuel pergi. meninggalkannya apartemen.
16.45 : Gallen kabur dari apartemen Immanuel.
17.00 : Gallen sampai di arena balapan.
17.35 : Gallen diculik.
17.55 : Gallen dibawa Xavier.
20.00 : Gallen sudah di mansion Xavier + sudah diperiksa dokter.
21.00 : Gallen bangun tidur + minta keliling mansion Xavier.

Jadi sekarang itu sudah malam ya guys 👌.

Jadi itu waktu-waktu nya ya. Supaya kalian nggak bingung.

🍂

Lanjut ke ceritanya ~

“tapi Gallen ingin menunggu Daddy paman”. Kekeh Gallen kepada Jonathan.

“baiklah, paman suruh maid untuk menyiapkan makanan mu di ruangan Tuan Xavier”. Pasrah Jonathan mendengar penuturan si kecil.

Gallen mengangguk senang sambil loncat-loncat kecil.

“Gallen ingin gendong”. Ucap Gallen sambil merentangkan kedua tangannya pertanda ingin digendong.

Jonathan mengangguk kecil lalu mengangkat tubuh Gallen ke gendongannya.

Gallen menelusupkan wajahnya ke ceruk leher Jonathan sambil menggigit pundak Jonathan.

Aww
Pekik Jonathan sambil meringis merasakan gigi bayi singa ini menancap ke pundaknya.

Gallen tertawa melihat reaksi Jonathan.

Jonathan terus berjalan hingga sampai di depan pintu ruangan kerja Xavier.

Jonathan mengetuk pintu tersebut. Setelah mendengar bahwa Xavier menjawab dari dalam, Jonathan membuka pintu tersebut dan masuk kedalam ruangan kerja Xavier.

“ada apa Jo?”. Tanya Xavier masih belum menyadari putranya yang berada digendongan Jonathan.

“Daddy”. Ucap Gallen dengan mata berkaca-kaca.

GALLEN (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang