Faktanya adalah; Maria membenci ide pernikahan. "Pokoknya benci! Kenapa gue harus menikah sama seseorang yang enggak gue suka? Gue udah punya banyak kekasih di dunia fiksi dan gue gak butuh laki-laki!" Itu yang selalu ia percayai sebelum akhirnya seorang pria datang di hidupnya-Lucia, yang memiliki mata kelabu, senyum memikat, dan rambut indah mulai meruntuhkan seluruh tekad Maria. Bukan fisiknya yang menarik hati, tetapi kegigihannya yang membuat Maria menyadari kalau cinta selalu datang tanpa permisi.. Note: ini proyek novel iseng. Jangan dibaca kalo enggak mau sakit hati karena belum ada jadwal publish yang pasti. Peace up.