Nayaka Pramidita. Gadis cantik berlesung pipit ini, ialah mahasiswi tingkat akhir yang disibukkan dengan berbagai lika - liku menulis skripsi sebagai tugas akhir untuk menggapai gelar sarjana ekonomi. Berkali-kali revisi, ia harus menahan kesal karena tak kunjung mendapatkan ACC dari dosen pembimbingnya, Radif Tarendra. Radif dikenal sebagai dosen terdetail sedunia. Tak lupa dengan tatanan bahasanya yang selalu sesuai kaidah kamus bahasa indonesia. Typo sekecil apapun, bahasa atau plagiat seminim apapun pasti akan terbaca oleh radar pengetahuan Pak Radif. Oleh karena itu, Nayaka harus berjuang keras mati-matian untuk bisa mendapat acc agar ia bisa cepat menjauh dari dosen pembimbingnya yang ia juluki 'Kamus Berjalan Nan Bermulut Pedas' itu. Semesta mempunyai cara kerja sendiri untuk keduanya. Akankah seiring berjalannya waktu cinta tumbuh di hati mereka berdua? Atau justru mempertemukan mereka dengan cinta lainnya? Yang jelas, takdir mempertemukan mereka bukan hanya kebetulan. Ikuti kisah Radif dan Nayaka dalam cerita ini. ======== "Loh, saya revisi lagi, Pak? Bapak pengen tiap hari ketemu saya, atau gimana nih?" ucap Nayaka sembari bermuka masam. Radif mengernyitkan dahi bingung, "dasarnya kamu saja yang tidak kompeten, tidak teliti, ceroboh, kurang detail, kurang riset ... skripsi kamu banyak kurangnya, Nayaka. Kenapa jadi saya yang pengen ketemu kamu? Halu kamu." "Huuu! Dasar Kamus Berjalan Bermulut Pedas!"