"i ignore but i love you" . . . . Ada satu pengalaman yang akhirnya membuat mereka berdua sama-sama menyimpan perasaan yang sama satu sama lain, daffa yang dikenal sedikit ignorance itu tiba-tiba merasa selalu ingin melindungi ayra yang terlalu keras pada dirinya sendiri begitu juga sebaliknya ayra yang akhirnya tersadar bahwa daffa selalu peka dan membantunya saat dalam keadaan darurat. "sampai kapan lo berdua diem-diem kayak gini kalo kenyataannya lo berdua sama-sama nyimpen perasaan yang sama? nyiksa tau gak!" Dengan raut wajah kesal dan gemas haikal berbicara kepada sahabatnya yang diketahui tengah menyukai adiknya begitu juga sebaliknya "Gw tau kok, tapi daripada gw masih terlalu ragu untuk sekarang, lebih baik gw nunggu sampai gw bener-bener sadar kalau yang gw rasain ini bukan sekedar selintas perasaan suka" Daffa menjawab dengan raut wajah yang tenang dengan memasukkan kedua tangannya pada saku celana agar bisa menyinkronkan suasana karna dia paham betul bahwa haikal sahabatnya ini sedang gemas pada nya "Kal" Tangannya menepuk pundak haikal sehingga membuat haikal menoleh dengan raut wajah yang penuh dengan pertanyaan "Izinin gw untuk biarin perasaan ini tumbuh dengan sendirinya dan gw rawat sebaik mungkin, karna gw mau dia bener-bener ngerasain cinta yang tulus dari hati gw dan-" Haikal mengerutkan dahinya pertanda sedang menunggu kata-kata selanjutnya dari sahabatnya yang tengah menarik nafasnya dalam-dalam "sampai gw juga menyayangi dia lebih dari diri gw sendiri" sembari menunjuk dirinya sendiri Haikal berpikir, kemudian menyunggingkan bibirnya ke kiri "Kalo misalkan ketika lo udah bener-bener siap tapi tiba-tiba posisi lo udah tergantikan gimana dap?" Jangan lupa ikuti kisah Ignorant Boy!!❤️ ❗JIKA SUKA DENGAN CERITANYA DI USAHAKAN FOLLOW AKUN 'ALESH276' DAN JANGAN LUPA DITAMBAHKAN KE PERPUSTAKAAN ❤️❗ . . . cover by : @pinterest (sorry ga bisa nandain pemiliknya karna lupa🙏🏻)