PART 1 [KEMAL, AUDI, SATRIA]

222 5 2
                                    

—Beetwen Us

3 sahabat ini yang sedang berada didalam kelas XI IPS-1 merasa sangat bosan saat Pak Wahid guru Bahasa Indonesia ini sedang menjelaskan materi untuk bahan ulangan harian minggu depan.

"Sat"panggil Kemal kepada teman sebangku nya yang merupakan sahabatnya,ya satria

"Apa"jawab Satria malas,karna tidur nya diganggu oleh Kemal.

"Kantin yuk?bosen disini mandangin Pak Wahid mulu"ajak Kemal yang langsung berdiri menghampiri Pak Wahid untuk meminta izin ke kamar mandi. Hanya untuk alasan saja,dan dibelakang nya disusul oleh Satria yang baru bangun tidur.

"Eh ajak Audi juga,pasti dia bosen dikelas dengerin pak Wahid berdakwah"usul Satria,sedangkan Kemal hanya menggangguk setuju dan mengetik sebuah pesan untuk dikirim kan ke sahabatnya Audi.

***

Ya ini lah kami bersahabat sejak SD sampai sekarang yang bagusnya masih satu sekolah,membuat kami tidak bisa berpisah kemana-mana. Kecuali urusan pria aku tidak bisa ikut,ya itu urusan Kemal dan Satria.

Kemal Mahesa Sujiwo,ini anaknya paling keras kepala,kalo udah bilang iya ya iya gak bisa dibantah kalo bilang gak ya gak,Kemal memiliki sifat cuek tapi sama orang yang dia ga kenal, ya kalo soal muka jangan diraguin lagi lah,ohiya dia ini kapten basket disekolah SMA HARAPAN BANGSA.

Satria Prayoga Putra,dia ini paling ganjen kalo udah ngeliat cewek cantik,paling bisa mencairkan suasana karna kerecehan yang dia punya,ada aja yang diomongin,dia sama Kemal pernah berantem gara-gara tempat mana yang cocok buat belajar kelompok sering adu bacot juga sama Kemal tapi ujung-ujung nya Satria yang ngalah karna si Kemal kan batu—keras kepala,dia ketua futsal di SMA HARAPAN BANGSA.

Audi Cahya Sandria, satu satunya wanita diantara mereka berdua,Audi sangat cantik setelah mamah mereka,mereka yang bilang waktu itu. Dia juga sangat supel dan sangat bawel tapi dia bawel karna untuk kebaikan sahabat-sahabatnya. Pernah suatu hari ia mengomeli sahabat sahabatnya tengah malam lewat telpon karna mereka begadang hanya karna menonton bola padahal besok nya ada ulangan matematika.

***

Setelah ketiga nya telah sampai dikantin,Audi pun segera memesan 2 mangkok bakso,sepiring nasi goreng,dan 3 botol air mineral.

"Sumpah gak ada semangat hidup deh gua kalo pelajaran Pak Wahid bawaannya pengen ke alam lain aja"celetuk Satria dengan mengetuk-ngetuk jarinya diatas meja sambil menunggu pesanannya.

"Ke alam gaib buat nyamperin temen-temen lu Sat?"jawab Kemal asal yang langsung mengundang tawa bagi Audi

Satria yang melihat itu hanya tersenyum kecut. Untungnya pesanan mereka datang dan itu membuat senyum nya mengambang lagi.

"Makasi mak"ucap ketiganya,mereka memanggil ibu kantin itu dengan sebutan mak karna mayoritas anak2 disekolah ini pun memanggilnya seperti itu

"Ehh mak copot tuh copot"ledek Satria yang membuat mak terlonjak kaget

"Copot eh copot apa yang copot eh copot"latah mak membuat ketiganya tertawa terbahak-bahak,ya ibu kantin yang ini memang latah karna latah itu mereka jadi senang jika membeli dikantin mak karna dapat menjahili mak.

"Nggak mak Satria becanda yaudah makasi ya mak"ucap audi sambil tersenyum

"Iya neng eh iya neng sama-sama neng eh sama-sama udah ah mak mau pergi dulu bye ehh bye"ucap mak masih dengan latahnya dan membuat ketiga nya geleng-geleng kepala sambil tertawa.

Menit demi menit makanan yang mereka makan pun sudah habis dan saat mereka berbalik ingin pulang kekelas tapi ada sosok besar yang menutupi jalan mereka saat mereka mau bilang permisi ibu itu malah menjewer telinga satria dan kemal

"Enak ya kalian makan disini sedangkan KBM (kegiatan belajar mengajar) masih berlangsung "ucap Ibu Nur itu masih tetap dengan posisi menjewer telinga mereka

"Eh a—anu bu"ucap Satria terbata-bata karna bingung mau mencari alasan apa

"Pasti kamu kan yang ngajak mereka berdua,kamu kan terkenal sebagai anak membuat onar"ucap ibu itu kepada satria,audi dan kemal yang melihat itu memilih diam dan tidak menjawab

"Bukan Bu bukan saya tapi Kemal Bu"ucap Satria sambil menunjuk ke arah Kemal

"Saya hanya mengajak Satria saja Bu,Satria yang mengajak Audi"ucap Kemal dengan menunduk

"Eh kok malah main salah-salahan ikut Ibu ke ruang BK untuk menghadap ke Pak Joni guru BK kalian Pak Joni kan?"tanya Ibu itu sambil menggiring kami agar berjalan ke ruang BK

"Iya Bu"kali ini Audi membuka mulut

"Kalian pada bawa buku saku kan?"tanya Guru itu lagi

"Bawa Bu"ucap Audi

Setelah mereka berjalan menelusuri koridor sampai lah mereka di ruang BK,tapi pintu nya tertutup. Guru itu membuka pintu nya tapi tidak terbuka karna dikunci.

Ketiga orang itu bisa bernafas lega sekarang karna Pak Joni mungkin sedang mengajar dikelas lain.

"Mana sini keluarkan buku saku kalian"pinta Bu Nur dengan nada marah karna murid-murid itu sedang tersenyum penuh kemenangan. Mereka pun memilih untuk memberikan buku sakunya dari pada diperpanjang masalah nya paling juga kena point cuma 10 karna membolos saat pelajaran.

Saat guru itu sudah pergi dan meninggalkan point dibuku saku mereka. Satria mulai berceloteh

"Ini semua gara-gara lo nih Mal"ucap satria menyalahkan kemal,sedangkan kemal terlihat santai dan meninggalkan satria yang mengoceh sambil berjalan.

***

13.30 bel pulang sekolah untuk anak SMA HARAPAN BANGSA

"Mal hari ini lu latihan?"tanya satria sambil memasukkan peralatan tulis nya ke tas

"Latihan kenapa?"jawab kemal yang sudah menggendong tas sekolah nya.

"Kagak pengen nebeng aja hehe" ucap Satria sambil cengengesan

"Iya,pulang ini mau kemana dulu?"tanya Kemal yang sekarang sudah menghadap kearah Audi

"Kemana? Emang kalian bisa main? Kan kalian sibuk sama ekskul kalian"jawab Audi yang telah berjalan mendahului pria-pria itu.

"Ayolah Di,udah lama nih kita gak nongki-nongki lagi"rayu Satria sambil merangkul bahu audi

"Iya udah lama nih ga ngobrol-ngobrol asik lagi,lo sibuk sama pelajaran sedangkan kita berdua sibuk sama ekskul"timpal Kemal yang sudah merangkul bahu Audi juga

"Lepas woi nanti gua gak tumbuh nih"ucap Audi sambil menjitak kepala kedua nya

"Auu"ringis Satria sambil mengusap-ngusap kepala yang tadi habis dijitak Audi

"Gimana kalo kita ke Warkop depan gerbang komplek aja kan deket juga sama rumah kita"usul Kemal yang langsung disambut anggukan oleh kedua nya.

Setelah mereka sudah memutuskan mau kemana,Kemal pun segera menancap gas nya agar langsung ke lokasi.

Didalam mobil terasa hening hanya ada alunan lagunya Maroon 5 - Memories. Satria yang tidak terlalu fasih berbahasa Inggris akhirnya diam tidak bernyanyi karna takut ada kata yang salah dan langsung mendapat bullyan dari kedua sahabat nya ini.

Setelah beberapa menit mereka menikmati keheningan masing-masing akhirnya sampai didepan warkop yang sudah ramai oleh pelajar dari sekolah lain dan mereka langsung turun dan masuk kedalam warkop tersebut

***

Pesanan mereka sudah hampir habis dan waktu menunjukkan pukul 16.00 bahwa mereka setengah jam lagi harus berlatih terlebih Kemal beberapa minggu lagi ia akan mengikuti lomba basket seluruh sekolah SMA di Jakarta.

BEETWEN USWhere stories live. Discover now