Queen Of Omega《Jaeyong》✔

By acel_kins-

1M 164K 35.2K

[Fantasy] [Omegaverse] [M] [Romance] Lee Taeyong; seorang Queen Omega yang di puja oleh seluruh Alpha, semua... More

Prolog
Two - Stupid Game
Three - Kiss
Four - Jung Strange Jaehyun
Five - I have My Own Reason
Six - Fall For You
Seven - Finally, The Alpha Has Melted
Eight - Prom Night
Nine - Both Of Us
Ten - Crazy In Love
Eleven - Can't Stop
Twelve - The Queen
Thirteen - Consequences
Fourteen - Don't Want To Give Up
Fiveteen - Destiny
Sixteen - Won't Wave My White Flag
Seventeen - Feels So Wrong
Eighteen - I Want To Stay With You
Nineteen - Time To Say Goodbye
Twenty - I Miss You
Twenty One - Day & Night
Twenty Two - A Little Help
Twenty Three - The Plan
Twenty Four - To Meet You
Twenty Five - Become One
Twenty Six - Something Strange
Twenty Seven - Queen Omega
Twenty Eight - His Choice
Twenty Nine - Destiny II (for real)
Thirty - Lee's

One - Lost It

52.7K 8.8K 2K
By acel_kins-

TAEYONG menghela napas jengah, tidak bisakah semua Alpha di kelas mengalihkan pandangan darinya? Ini benar-benar membuatnya jengkel, setiap tatapan itu menyiratkan sesuatu yang berbeda, seolah mereka semua ingin melemparnya ke atas kasur dan menelanjanginya! Tubuh Taeyong bergidik ngeri membayangkan hal tersebut, ia merapatkan diri pada Nakamoto Yuta; teman sebangkunya.

Tapi tenang saja, Yuta tidak seperti Alpha lain yang selalu berusaha mendapatkan Taeyong. Lelaki berdarah Jepang itu jatuh cinta di pandangan pertama pada Dong Sicheng; Omega manis yang selalu memperlakukan Yuta dengan lembut.

"Kenapa?" tanya Yuta begitu Taeyong menempelkan bahu di bahunya, "kau terlihat seperti sedang di kelilingi hantu."

"Memang!" seru Taeyong kesal, ia menyandarkan kepala di bahu Yuta dan memejamkan mata, "ini melelahkan, kenapa mereka semua tidak mau menyerah?!"

Yuta mendengus, membiarkan Taeyong bersandar di bahunya, ia sama sekali tidak keberatan karena mereka adalah teman. "Mungkin kau harus mencari pasangan, aku yakin bila semua Alpha pasti menyerah untuk mendekatimu."

Taeyong menghela napas panjang, memang sepertinya ia perlu mengencani satu Alpha agar ini semua selesai! Namun sayangnya Taeyong tidak mau menjalin hubungan apapun di dalam waktu dekat, rasanya ia selalu ingin sendiri, tidak memerlukan Alpha.

Melihat ada guru yang masuk ke dalam kelas, Yuta mendorong pelan kepala Taeyong. "Tegakkan tubuhmu, aku tidak mau mendapatkan hukuman dari Boa Saem."

Taeyong memutarkan bola mata bosan, ia menegakkan tubuh, menatap lurus ke depan. Hanya ketika sedang ada guru Taeyong merasa bebas, karena Alpha di kelas sama sekali tidak menatapnya. Terima kasih kepada Boa Saem yang memiliki watak kerasㅡwanita berstatus Alpha Female itu wali kelas Taeyong.

"Morning class," sapa Boa dengan senyum cerahnya, bibir berisi wanita itu di poles lipstik merah menyala. "Seperti rumor yang beredar, i'd love to introduce our new students. One Alpha and two Omega."

Ketika Alpha di sebut, semua Alpha di kelas mendengus dan mengumpat, itu berarti saingan mereka untuk mendapatkan Taeyong akan bertambah satu! Menyebalkan.

Boa menatap ke arah pintu kelas. "Come here and introduce yourself."

Tiga sosok masuk ke dalam kelas, ada satu perempuan dan dua laki-laki. Taeyong terdiam ketika iris hitamnya menatap pada sosok tinggi yang memiliki bahu lebar, dada bidang serta surai hitam yang tidak tertata rapihㅡmessy hair.

Goddamn. Tatapan Taeyong turun ke bawah, melihat alis tebal, hidung mancung, tatapan mata tajam, bibir penuh dan rahang tegas lelaki yang berdiri di hadapannya. Tanpa sadar ia menelan air liur dengan susah payah.

What the hell?! Tunggu, Taeyong tidak bisa bernapas dengan benar, seolah ia melupakan cara untuk mengisi paru-parunya yang kini terasa sesak. Bagaimana Alpha bisa terlihat menawan, memesona dan sempurna seperti itu?

Bahkan Taeyong tidak bisa mendengar kedua Omega di hadapannya memperkenalkan diri, ia terlalu fokus pada Alpha yang baru saja datang sebagai murid baru di kelasnya.

"Jung Jaehyun." ujar si lelaki tinggi yang berdiri di depan kelas, ia tidak memiliki sesuatu yang lain untuk di katakan, tatapan matanya rendahㅡterkesan malas.

Boa mengangguk paham. "Baiklah, kalian bisa mengisi kursi kosong di dalam kelas, ada empat kursi, jadi silahkan pilih tempat kalian."

"ㅡyong!"

Tubuh Taeyong tersentak, ia menoleh pada Yuta yang sudah memasang wajah kesal. "Apa kau melamun?!" ia memanggil Taeyong lima kali dan lelaki cantik itu bahkan tidak menjawab.

Taeyong mengusap tengkuknya canggung. "Ada apa?"

"Pinjamankan aku pulpen, aku tidak membawanya."

Menghela napas jengah, Taeyong akhirnya menoleh ke belakang untuk memeriksa tas, namun tatapannya terpaku pada sosok yang duduk tepat di belakangnyaㅡitu adalah Jung Jaehyun, siswa yang baru saja memperkenalkan diri di depan kelas. Tunggu, kenapa Jaehyun duduk di belakangnya, sejak kapan?!

Jaehyun mengangkat sebelah alis ketika melihat Taeyong, namun sedetik kemudian ia mengalihkan pandangan ke arah lain, berhasil membuat hati Taeyong mencelos. Oh, that's new, sejak kapan Alpha memperlakukannya seperti itu?!

"Pulpennya, Lee Taeyong."

"Alright!" gerutu Taeyong yang kini sudah mengambil tempat pensil dan menaruhnya di hadapan Yuta, ia mendengus.

"Okay, we will start the class!" seru Boa, sebagai guru bahasa inggris.

Taeyong menyandarkan tubuh di kepala kursi, menghirup aroma mint chocolate yang terasa lembut sekaligus menyejukanㅡferomon milik Alpha tampan yang duduk di belakangnya, Jung Jaehyun.

***

Di kantin, Taeyong tidak bisa berhenti melamun, ia tidak tahu apa yang terjadi dengan pikiran serta hatinya. Apakah kini Taeyong akan menarik kata-kata tentang 'tidak tertarik untuk memiliki pasangan dalam waktu dekat'?

"Kenapa wajahmu seperti itu?" tanya Lisa penasaran, ia membawakan roti dan susu cokelat untuk Taeyong, "kau sakit?"

Taeyong menggeleng pelan, ia menunduk, menempelkan dagu di meja kantin. "I don't need it, but i want it.." ia memejamkan mata dan mengerucutkan bibir, "Lisa, bila kau melihat sepatu yang begitu memesona yang di pajang, kau akan membelinya atau tidak?"

Sebelah alis Lisa terangkat, temannya mulai bertingkah aneh. "Tergantung, jika aku menginginkannya maka aku pasti membeli sepatu itu."

"Semahal apapun?"

"Maybe?"

Taeyong menghela napas gusar lalu menegakkan tubuh dan membuka bungkus roti, menyumpal mulutnya dengan makanan penuh serat itu. Pikirannya sangat terganggu, tidak biasanya Taeyong seperti ini! Demi Tuhan ia tidak pernah tertarik pada siapapun! Alpha setampan Oh Sehun, dan Cha Eunwoo pun tidak berhasil membuatnya tertarik!

Tapi kenapa Alpha baru itu bisa membuat Taeyong seperti ini? Seolah ada yang berbeda, bukan hanya karena tampangnya yang memesona. Jung Jaehyun ibaratkan magnet yang bisa menarik Taeyong dengan mudah. Aneh.

"Taeyong, ingin pergi bersamaku dan Johnny ke pusat perbelanjaan nanti?" tanya Lisa seraya menyeruput milkshake stroberi miliknya, "lusa Ten ulang tahun, jadi Johnny meminta bantuan untuk mencari kado. Karena kau Omega, mungkin kau bisa membantu."

Taeyong mengangguk. "Baiklah, aku juga ingin membeli sesuatu." ia mengalihkan pandangan ke seluruh penjuru kantin dan memutarkan bola mata malas ketika para Alpha tersenyum lebar seperti idiot ke arahnya, "ada pesta?"

Lisa tertawa. "Of course! It's Chittapon birthday! That bitch must have a party! And you are invited!"

Dua hari lagi, pesta ulang tahun di rumah Ten, okay. Taeyong tidak boleh melupakan ini, ia perlu menjernihkan pikiran dan mencari tahu kenapa saat ini ia sangat menginginkan Jaehyun. Like, too much. Much more.

Dan yang membuat Taeyong merasa sangat kesal adalahㅡJaehyun sama sekali tidak tertarik padanya. Lelaki itu memiliki wajah dingin dan datar yang mengerikan, ia menatap Taeyong tanpa ekspresi, seolah Taeyong sama seperti Omega lain.

Bloody hell, he is Queen Of Omega! Jaehyun shouldn't treat him like that!

Oh, tunggu, kenapa Taeyong jadi haus akan perhatian?! Selama ini ia merasa kesal pada semua Alpha yang berusaha memperhatikannya, bahkan ia membuang hadiah yang mereka berikan.

Siapa sebenarnya Jung Jaehyun sialan itu? Kenapa dia bisa membuat Taeyong uring-uringan dan menjadi tidak tenang seperti sekarang?

"Taeyong, you okay?"

Taeyong mengangguk kecil, ia menusukkan sedotan ke dalam kardus susu dan meminumnya. Namun iris hitam Taeyong yang sedang menatap ke arah pintu masuk kantin kini membesar begitu melihat Jaehyun berjalan masukㅡmembeli makanan dan duduk menyendiri di ujung kantin, banyak Omega yang memerhatikan lelaki tampan itu.

Dang, Taeyong can't lose.

"You're not okay Lee!" seru Lisa kesal, sedaritadi Taeyong terus memerhatikan orang lain, "kau biasanya kesal ketika di perhatikan oleh Alpha lain, tapi kenapa sekarang kau seperti ini? Kau ingin mencari Alpha?"

"Nah."

"Lalu?"

Taeyong menatap lurus pada wajah Lisa, tatapannya menyiratkan keseriusan. "Sepertinya aku menyukai seseorang, i can't help it, i lost." bisiknya pelan.

Mata Lisa melebar. "FOR SURE?! KAU MENYUKAI SESEORANG?!"

"Can you lower your voice?! For the fuck sake Lalisa Kim, we're in the cafetaria! Damn!"

Semua pandangan mengarah pada mereka, Lisa menutup mulut, sementara Taeyong sudah menundukkan kepala. Beberapa Alpha melemparkan tatapan tajam padanya, oh Tuhan, apa mereka menyadari bahwa kini mereka tidak memiliki kesempatan untuk mendapatkan Taeyong?

Mengulum bibir, Taeyong mencuri tatapan ke arah Jaehyun dan seketika jantungnya berdetak dua kali lebih cepat dengan rona merah yang menjalar di pipi saat menyadari bahwa Jaehyun juga tengah menatapnyaㅡtanpa di sengaja, karena lelaki tinggi itu segera mengalihkan pandangan setelah tiga detik bertatapan.

God, Taeyong want him so badly.

Tbc

Continue Reading

You'll Also Like

1.1M 98.2K 33
Hidup ku berubah kala ia datang dan mengubah segalanya.... "Maaf ayah, nana harus menikah dengannya" -NJM- ____________________ • bl • bxb • mpreg •...
633K 56.3K 35
| JAEYONG || BXB || MATURE | AND GS | Kehidupan Lee Taeyong yang bekerja dikeluarga Jung dan menghadapi tiga kembar Jung yang mesum. [ Ini bxb ya, ta...
346K 23K 39
[BxB] [Mpreg] [Mature🔞] Taeyong tidak mengerti dengan takdir menyedihkannya dan kedatangan detektif Jung Jaehyun ke dalam hidupnya. -Boys Love. -Don...
1.7M 162K 28
Jaehyun adalah Seorang Dokter muda dan Juga Duda Muda yang memiliki dua Anak bernama Mark Jung berumur empat tahun dan Jung Jeno tiga tahun. Dia mend...