Diary My Life (Revisi)

Par bobamilkshakee

9.7K 1.5K 201

[Sebelum baca, follow yuk:)] Menceritakan kisah seorang gadis bernama Maya Dirgantara anak dari bapak Fandi D... Plus

๐Ÿฆ„~1~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~2~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~3~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~4~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~5~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~6~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~7~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~8~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~9~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~10~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~11~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~12~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~13~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~14~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~15~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~16~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~17~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~18~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~19~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~20~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~21~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~22~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~23~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~24~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~25~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~26~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~27~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~28~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~30~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~31~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~32~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~33~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~34~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~35~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~36~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~37~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~38~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~39~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~40~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~41~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~42~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~43~๐Ÿฆ„
๐Ÿฆ„~44~๐Ÿฆ„

๐Ÿฆ„~29~๐Ÿฆ„

164 29 0
Par bobamilkshakee

Assalamualaikum dan selamat pagi untuk kalian pembaca setia "Dia_ ry My Life"

Mohon maaf jika slow update:)

TERIMAKASIH SUDAH BERKUNJUNG:)❤️

Happy reading all:)❤️

***

"Astaghfirullah panass ya allah panas, ada orang lagi bermaksiat di rumah hamba," heboh Aca saat ingin ke dapur tapi harus melewati sejoli yang sedang berpelukan.

Maya yang masih dalam posisi berpelukan pun menengok Aca, "Bawel lo sana pergi," usir Maya.

"Iya betul," tambah Arga.

"Gak sadar lo berdua? Ini rumah gue."

Kemudian Aca berlalu, saat hendak memasuki dapur ia berhenti dan berbalik menengok Maya dan Arga lagi.

"Gue mau masak mie ni, lo pada mau?" tanya Aca.

"Iya mau banget tau aja lo kalo gue belum makan, yaudah buru bikin yang enak ya bi," jawab Arga heboh.

Aca membuang nafas kasar, "Gak tau diri banget pacar lo May."

"Ca, bikin nya dua aja, lo sama arga aja, gue nanti nebeng punya arga hehe," ucap maya.

"Oke, bentar ya," balas aca.

Maya dan arga pun berlalu meninggalkan aca yang sedang membuat mie rebus, sekarang maya dan arga duduk berdua di atas hammock. Posisi nya arga sedang merangkul maya, dan maya sedang memainkan ponsel. Aduuh coba bayangkan betapa nyaman nya di posisi itu.

"Gimana keadaan anes?," Tanya maya yang sedang mengotak atik ponsel arga.

"Udah baikan, udah mau ngomong."

"Pasti dia sangat terpukul."

"Hem iya, soalnya pas ayahnya baru meninggal dia gak mau makan, juga gak mau ngomong."

"Sampein salam aku ke anes ya ga."

"Iya, bakal aku sampein."

10 menit menunggu, akhirnya pesanan mie rebus mereka datang. Tapi bukan aca yang membawa mie rebus itu, melainkan pacar aca, kelvin.

"Siapa yang memperbudak pacar gue di rumah nya sendiri?," Tanya kelvin saat sudah meletakan mie rebus di atas meja.

"Tamu adalah raja, yakan sayang?," Jawab arga simpel.

"Udah ah, cepetan makan, ntar kalo udah dingin gak enak lagi rasanya," perintah aca.

Arga dan maya pun turun dari hammock dan ikut melantai bersama kelvin dan aca.

Kedua pasangan itu makan semangkuk berdua. Arga menyuapi maya dengan penuh sayang, begitu pun juga kelvin, menyuapi aca dengan penuh sayang pula.

"Ee, aku sama maya tuh ada rencana loh, kan minggu depan kita libur semester tuh, gimana kalo kita nginap di vila?," Kata aca.

"Yaaa iya boleh tuh, kan seru kalo kita ber empat liburan bareng," dukung arga.

"Boleh," komentar kelvin singkat.

"Berarti deal dong?," Tanya maya.

"Deal!," Seru aca arga dan kelvin bersamaan.

Sekarang jam menunjukan pukul 20.30, setelah berpamitan pada maya, arga pun menuju rumah anes karena sudah berjanji pada sahabat nya itu untuk datang berkunjung di malam hari. Sekarang arga pun sudah di rumah anes.

"Udah makan nes?," Tanya arga pada anes yang sedang memainkan ponsel.

"Udah," ketus anes.

"Udah minum obat?."

"Udah."

Arga menatap anes dengan tatapan bingung, "kenapa sih nes? Kok judes gitu," tanya arga.

"Gak."

"Aku ada salah ya?."

"Gak."

"Ya kalo gak kenapa lo nyuekin gue."

"Anes itu kesal karna kamu datang nya telat," sahut tante anes dari arah belakang yang sedang membawa kan teh dan beberapa cemilan untuk arga.

Segera arga menengok ke arah tante ani, kemudian menengok anes lagi yang sudah tertunduk.

"Emang benar nes?."

Anes tidak menjawab tetapi langsung memeluk tubuh arga. Arga kaget karena tubuhnya di peluk tiba tiba, arga merasa menjadi pria yang bangsat karena sering berpelukan dengan cewek lain di belakang pacar nya sendiri. Tetapi arga tidak boleh egois, anes juga butuh arga.

Arga membalas pelukan anes dan mengusap lembut surai hitam anes.

"Gu-gue tuh kesel lo dateng nya lama, gue kira lo boongin gue," kata anes terbata bata karena menangis.

Arga kaget kenapa anes menangis hanya karena ia datang nya sedikit larut. Sejak kepergian ayahnya anes memang jadi sering menangis.

"Gue tadi masih mampir ke rumah maya nes," kata arga lembut agar anes mau mengerti.

Anes semakin mempererat pelukan nya. "Lo tu yah, sa-sahabat lagi berduka lo malah pa-pacaran, kesel gue," Kata nya semakin terisak.

"Iya maafin gue ya nes, gak lagi kok," tutur arga.

Anes pun hanya diam.

Arga dan anes masih dalam keadaan berpelukan, hening di antara keduanya, arga bersandar di sandaran sofa, sedangkan anes bersandar di dada bidang arga. Kira kira jika maya melihat ini maya akan baik baik saja atau bahkan sebaliknya.

Seperti nya arga dan anes tertidur dalam keadaan duduk sambil berpelukan. Hening di antara kedua nya yang ada hanya deru nafas antara anes dan arga.

02.30

"Arga," panggil tante ani yang melihat ke dua pemuda itu ketiduran di ruang tengah.

"Ehmmm tante, arga ketiduran," ucap arga serak.

Arga melihat anes yang masih nyaman dalam posisi awal nya.

"Arga tolong pindahin anes ka kamar nya," pinta Tante anes.

"Oo iya tante arga pindahin,"

Arga pun menggendong anes dengan gaya bridal style. Saat tiba di kamar anes, dengan sangat hati hati arga meletakan anes di atas ranjang nya. Setelah memakaikan anes selimut, arga keluar kamar dan izin pamit ke tante anes.

"Tan, arga pamit pulang ya," ucap arga.

"Gak usah pulang ga, udah larut banget, balik nya nanti udah pagi aja ya."

Arga diam.

"Kamu tidur di kamar tamu, nanti setelah sholat subuh baru kamu balik."

"Hem iya deh kalo gitu, arga juga udah ngantuk banget nih, takut gak konsen bawa mobil nya."

"Ya udah kalo gitu kamu ke kamar aja terus tidur, nanti subuh tante bangungin,kita sholat bareng."

"Iya tan, kalo gitu arga ke kamar dulu ya," pamit arga yang di angguki tante ani.

Ariani, atau yang sering di sebut tante ani adalah adik dari papa anes. Sejak anes kecil ani pun sudah mengenali arga, sebab dulu sebelum menikah tante ani sering menginap di rumah anes. Maka dari itu arga dan tante ani pun sudah sangat akrab.

***
Salam sayang
@UmaLaunan_

Sekian dan terimakasih:)
❤️

Continuer la Lecture

Vous Aimerez Aussi

CINTA DALAM DO'A Par alyanzyh

Roman pour Adolescents

4M 238K 60
[USAHAKAN FOLLOW DULU SEBELUM BACA] Menikah di umur yang terbilang masih sangat muda tidak pernah terfikirkan oleh seorang gadis bernama Nanzia anata...
7.4M 227K 46
Beberapa kali #1 in horror #1 in thriller #1 in mystery Novelnya sudah terbit dan sudah difilmkan. Sebagian cerita sudah dihapus. Sinopsis : Siena...
ARSYAD DAYYAN Par aLa

Roman pour Adolescents

2M 105K 57
"Walaupun ูˆูŽุงูŽุฎู’ุจูŽุฑููˆุง ุจูุงุณู’ู†ูŽูŠู’ู†ู ุงูŽูˆู’ุจูุงูŽูƒู’ุซูŽุฑูŽ ุนูŽู†ู’ ูˆูŽุงุญูุฏู Ulama' nahwu mempperbolehkan mubtada' satu mempunyai dua khobar bahkan lebih, Tapi aku...
2.3M 126K 53
[PART MASIH LENGKAP] "Lihat saudaramu yang lain! Mereka berprestasi! Tidak buat onar! Membanggakan orang tua!" Baginya yang terbiasa dibandingkan den...