Secret Admirer

By tazkiazhrrr

1.8K 925 171

[on going] Revana Zainisa. Gadis yang tak pernah merasakan jatuh cinta dan dia selalu menolak semua pria yang... More

1 - Pertemuan
2 - Hukuman
3 - Cerita
4 - MOS terakhir
5 - Pulang bareng
6 - Kantin
7 - Lapangan
8 - Pertandingan
9 - Kado
10 - Pengagum
11 - Jogging
12 - Kejadian di UKS
13 - Dijenguk
14 - Kado lagi
15 - Ketahuan
16 - Sebuah kebahagiaan
17 - Dinner
18 - Berangkat bareng
19 - PDKT an
21 - Cemburu
22 - PENSI
23 - Hujan
24 - Baper
25 - Kecewa
26 - Menjauh
vote cover
27 - Penjelasan
28 - Baikan
29 - Rencana
30 - Jadian?
31 - Dia
32 - Kebohongan
33 - Rumah Sakit

20 - Mulai dekat

47 29 7
By tazkiazhrrr

Hayyy guysss. Ketemu lagi sama aku. Cewek paling cantik dan imut:) tapi boong. Hehehe😂

Setelah baca jangan lupa vote dan komen ya😊

**********


Setelah Ray pergi Revana segera masuk ke rumah. Di dapur sudah ada mamanya yang sedang masak.

"Assalamu'alaikum ma" ucap Revana

"Wa'alaikumsalam. Eh anak mama udah pulang" sahut Liana

"Pulang sama siapa dek?" tanya Liana

"Di anter kak Ray ma" jawabnya

"Ohh. Sekarang udah pdkt an nihh" goda Liana

"Ih mama apaan sih" Revana malu-malu

"Kok Ray nya gak disuruh mampir?" tanya Liana

"Nggak. Kak Ray mau balik ke sekolahan" jawab Revana

"Gini loh ma ceritanya. Kan tadi pas abis pulang osis di sekolah Revana rapat buat PENSI, nah kak Ray itu ketua osis. Otomatis kan kak Ray ikut. Revana kan udah bilang kalau Revana pulang sendiri aja. Tapi kak Ray kekeh banget mau nganterin Revana karena katanya gak enak sama mama papa. Gitu" jelas Revana

"Oooh gitu. Ternyata Ray orangnya so sweet juga ya" ujar Liana

"Iiih mama apaan sih"

"Eh tapi kalo mama liat-liat Ray itu orang nya baik,sopan,perhatian, ganteng lagi. Cocok deh sama anak mama yang ini" puji Liana

"Mamaaa ih. Udahlah Revana mau ke kamar dulu, mau mandi" ucap Revana sambil menaiki tangga

"Kalo suka bilang aja. Nanti Ray keburu suka sama orang lain lohh" seru Liana dengan tertawa

"IH MAMAAAA" teriak Revana

**********

Matahari mulai terbit. Ray sudah siap untuk berangkat ke sekolah.
Hari ini mungkin Ray akan jarang mengikuti pelajaran, karena Ray harus mempersiapkan acara PENSI besok.

Ray sudah menyalakan motornya. Sebelum ke sekolah dia akan menjemput Revana dulu.

Flashback on

*Malam

Sehabis Ray rapat dia langsung pulang ke rumah. Dia merebahkan badannya di atas kasurnya.

"Heuhh capek banget" gumamnya

Seketika Ray teringat tentang Revana. "Revana orangnya lucu juga ya. Dia baik, sopan, cantik lagi" batinnya

Tiba-tiba lamunan Ray terbuyarkan "Eh iya tadi gue lupa bilang kalo besok gue jemput dia" gumamnya

"Gimana ya bingung gue"

"Oh iya. Apa gue minta nomernya Revana ke Andri aja ya. Siapa tau dia punya gitu"

Ray langsung membuka ponselnya dan mencari kontak Andri. Dia langsung chat Andri.

Andri Saputra

Ndri.
Woy!

Apaan.
Tumben amat ngechat gue duluan


Gue minta nomernya Revana

What?!😱
Kesambet apa lo
Oh atau jangan-jangan
lo udah mulai suka sama Revana🤔

Bawel amat sih lo
Nyesel gue minta sama lo.

Kan gue besprend lo
masa sahabat gue lagi
kasmaran gue gatau

Udah mana bagi

Iye iye ga sabar amat lo
Pokoknya besok lo cerita
ya sama gue sama Fiki

Hmmm

*send a contac
Nih

Thanks

Okaiii. Sukses coy pdkt nya😇🙏 (Read)

Edan di read doang.

Ray langsung menyimpan kontak Revana dan chat Revana.

Revana,-

Besok gue jemput

Siapa ya?

Rahasia. Besok juga lo tau

Serius nih

Gue duarius.
yang penting besok gue jemput
jangan berangkat duluan
Bye!

Di sisi Revana bingung harus menjawab apa. Dia juga tidak tau siapa orang itu.

"Hah?! gimana kalo dia orang jahat" gumamnya

"Ah tapi ga mungkinlah. Kan selama ini gue gak punya musuh"

"Ya udahlah tunggu besok aja"

Revana pun segera merebahkan badannya dan menutup matanya

Flashback off

Revana sudah siap-siap dan sarapan. Dia menunggu orang yang akan menjemputnya.

Tiba-tiba ponselnya berbunyi, tanda ada pesan.

Unknown number

Gue udah di depan rumah lo

Itu pesan yang diterima Revana. Revana langsung turun dan membuka gerbang rumahnya. Dia terkejut melihat sosok yang ada di depannya itu.

"Kak Ray?" ucap Revana tak percaya

"Hmm"

"Jadi yang kemarin chat gue itu lo kak?" tanyanya

"Iya"

Revana masih tak percaya "Owh kirain siapa" ucapnya sambil tersenyum kecil

"Ya udah gue ambil tas sama helm dulu" lanjutnya

"Ya"

Revana pun segera keluar.

"udah?" ajak Ray

"udah. Yuk"

Ray menyalakan motornya dan Revana segera naik ke motor Ray.

Saat perjalanan hanya hening diantara mereka.

"Emm kak btw lo dapet nomer gue dari siapa?" Revana membuka suara

Ray melihat Revana dari kaca spion "Gue minta sama Andri" jawabnya

Revana ber-oh ria. Setelah itu hening lagi.

Beberapa menit kemudian mereka sampai di sekolah. Revana turun dari motor Ray.

"Makasih ya kak" ucap Revana memberi helm pada Ray

"Makasih mulu lo" Ray menerima helm dari Revana

"Ya kan kakak udah baik sama gue"

"Iya iya sama-sama"

"Ya udah gue ke kelas dulu kak"

Ray memegang tangan Revana "Bareng"

Revana terdiam saat Ray memegangi tangannya. Revana hanya mengangguk.

"Yuk" ajak Ray melepas genggaman pada Revana dan berjalan mendahului Revana

"Woy. Mau sampe kapan berdiri di situ" ketus Ray

"Hah? Oh i...iya kak"

Mereka berjalan melewati koridor. Semua siswa yang sedang di sana melihat ke arah Revana dan Ray.

Revana risih karena mereka menatap mereka terus, sedangkan Ray hanya menatap lurus.

"Kak mereka kok ngeliatin kita kayak gitu sih" bisik Revana

"Udah biarin aja," ucap Ray acuh

Revana dan Ray berpisah karena kelas mereka berbeda.

"Kak gue duluan ya" ujar Revana

"Hm"

**********

Hari ini Ray akan menghabiskan waktu di ruang osis, karena dia harus mengurusi untuk PENSI besok.

Di ruang osis sudah ada Andin,Nila, dan pengurus osis lainnya.

#Author
Masih inget sama Andin dan Nila ga? Kalo kalian lupa coba deh liat part 2 deh. Cusss lanjut lagi...

"Gimana nih kita jadi ngadain apa aja?" tanya Nila

"Gimana kalo kita ngadain lomba kayak tahun kemarin tapi kita tambahin lomba drama sama lomba fashion show. Biar tambah seru gitu" usul Andin

"Hmmm boleh. Gue setuju" ucap Ray

"Gue juga setuju tuh. Yang lain gimana?" tanya Nila

"Setuju" ucap pengurus osis yang lain.

"Oke, jadi fiks ya kita buat lomba kayak tahun kemarin yaitu lomba puisi, pidato, paduan suara/band/solo/duet. Terus ditambah lomba drama dan fashion show" jelas Ray yang dianggukkan okeh semuanya

"Iya. Eh tapi gimana kalo fashion shownya wajib aja. Kayak perkelas wajib mengeluarkan 1 cewek dan 1 cowok, gimana?" saran Griffin (salah satu pengurus osis) "biar seru gitu"

"Bagus juga ide lo fin. Tumben amat lu pinter" kerus Nila

"Gue dari dulu pinter kali" sahut Graffin

"Lo mah pinternya kadang-kadang doang fin" Nila

"Udah kalian berdua ribut mulu, nanti jodoh tau rasa lo" lerai Andin

"Gue setuju sama Gaffin" ucap Ray

"Yang lain setuju gak" tanya Andin dan diangguki oleh semuanya

"Ya udah sekarang kita tinggal bagi tugas buat ngumumin di per kelas." ujar Nila

**********

Makasih yang udah selalu support cerita ini:)
Semoga kalyan sukaaa ya

Salam senyum dari tazkia💜

Continue Reading

You'll Also Like

603K 16.9K 49
Cerita sudh end ya guys, buru baca sebelum BEBERAPA PART DIHAPUS UNTUK KEPENTINGAN PENERBIT. Kata orang jadi anak bungsu itu enak, jadi anak bungsu...
8.6M 526K 33
"Tidur sama gue, dengan itu gue percaya lo beneran suka sama gue." Jeyra tidak menyangka jika rasa cintanya pada pria yang ia sukai diam-diam membuat...
2.1M 97.8K 70
Herida dalam bahasa Spanyol artinya luka. Sama seperti yang dijalani gadis tangguh bernama Kiara Velovi, bukan hanya menghadapi sikap acuh dari kelua...
Say My Name By floè

Teen Fiction

1.2M 69.8K 34
Agatha Kayshafa. Dijadikan bahan taruhan oleh sepupunya sendiri dengan seorang laki-laki yang memenangkan balapan mobil malam itu. Pradeepa Theodore...