Netra coklat itu tak kunjung berhenti menatap ribuan air yang jatuh dari langit lewat kaca super besar yang di desain layaknya dinding disana.Gadis itu menarik kedua sudut bibirnya,melukis garis lengkungan nan indah di wajahnya.Hujan hari ini ketika langit sedang cerah dan panas sebelumnya.Mengingat kembali bagaimana sosok pemuda yang dulu selalu melarangnya untuk bermain hujan dengan cerewet namun kata kata yang ia keluarkan begitu manis,raylin lantas menunduk,tersenyum miris disana.
Untuk pemuda tercinta yang sedang berada di negara orang,anak perempuan milik jakarta itu―Rindu katanya
" raylin "
Ketika namanya di panggil,gadis itu memutar tubuhnya sedikit,menatap kakak laki lakinya dengan perempuan cantik di sampingnya
" dua jam yang lalu nyampek sini yang di liatin ujan mulu,kagak bakal ngebentuk jodoh lu tuh ujan " cibirnya
Aku hanya membalas perkataannya dengan senyum kecil,lain dengan kk rose yang langsung memukul kepala belakang pria menjengkelkan itu
" 20 menit lagi,ayo temui teman teman mu " katanya,lalu aku hanya mengangguk mengiyakan
Setelah kk jaehyun dan kk rose pergi,aku berbalik,menatap pada ribuan air hujan yang masih turun deras dari langit itu.Teman teman ku?aku sama sekali tidak tau teman teman ku yang mana yang menunggu,mungkin hanya Jeno dan kk changbin.Aku tidak terlalu dekat dengan anak anak kampus ku waktu itu,hanya sekedar kenal saja.Jisung sudah kerja,ini adalah hal gila,jisung yang raylin dan lainnya kenal sebagai anak perantau kala itu ternyata adalah anak dari seorang pembisnis besar juga anak dari pemilik perusahaan besar yang bekerja sama langsung dengan perusahaan milik keluarganya.Dan hebatnya lagi,jisung sekarang pemegang perusahaan milik keluarganya di jakarta,ahh bocah ingusan itu sekarang sudah sangat dewasa
Dua tahun berlalu.Qian Kun menghilang entah kemana,sama sekali tak bisa di temukan.Andeva berada di penjara atas keputusan raylin.Lee Jeno juga menjalankan perusahan keluarganya.Seperti hal turun temurun,4 dari 6 teman dekat haechan,mereka meneruskan bisnis bisnis keluarganya,hanya Haechan dan Renjun yang tidak.Lalu,Na Jaemin―raylin sama sekali tidak tau tentang pria itu
Sudah 2 tahun berlalu dan sampai sekarang pun pria itu tak juga kembali.Raylin tahu permohonannya pada kedua orang tua jaemin pasti tak akan terjadi,maka dari itu ia tak berharap lebih.Jika di pikir pikir,ini adalah balasan dari dosanya.Dirinya memang tak pantas untuk berada di samping pria itu
" perihal cinta pertama emang sulit dilupakan " suara mark yang terdengar,disusul orangnya yang berdiri di samping raylin
Raylin menarik sudut bibirnya.Menatap pria yang lima hari lalu baru saja pulang dari amerika
" then,let's try a second love " kata mark lagi,lalu pria itu tertawa terbahak disana seperti orang gila
" sama lo? " kata raylin dan mark mengangguk dengan bangganya sambil menyisir rambutnya kebelakang
" gila " cibir raylin,lalu pergi meninggalkan mark yang langsung mengikutinya
" gurl,I'm serious.I like u since first time we met "
Kalimat mark itu membuat raylin berhenti melangkah seketika.Gadis itu berbalik,menatap Mark Lee disana
" owhh umm I'm kidding " kata mark ragu saat menyadari suasana tak enak telah terjadi antara dirinya dan gadis itu
" jangan bercanda soal cinta mark " ucao gadis itu.Lalu pergi,menghampiri keluarganya dan teman temannya
" kelamaan ngeliatin ujan,lo udah harus berangkat " kata changbin disana.Raylin pikir hanya changbin dan jeno,ternyata ada hyunjin dan mingyu juga.Hanya mereka,tidak ada yang lainnya.Demi apapun,raylin sangat merindukan sahabat sahabatnya
" kenapa harus jepang? " tanya mingyu
" karena gue umm―aku,suka " balas raylin gugup.Selama dua tahun ia menjalani terapi,tapi sepertinya memang gaya bicaranya telah berubah drastis.Ia jadi keseringan berbicara tak seformal dulu
" santai aja,gk ada yang salah pakek lo gue " kata mingyu
" lo bener bener seyakin itu langsung ngambil S2 di jepang?sendirian? " tanya changbin
Gadis itu tersenyum kecil " iya kk,lagian ada kk taeyong disana.Apa yang di takuti?andeva di penjara sekarang "
" tapi Qian Kun belum berhasil di temukan " ujar changbin
" kk,pls!jangan nakut nakutin.Aku gak ppa,aku bakal baik baik aja!ada kk taeyong disana " kata gadis itu
" oh oke "
" jadi,udah saatnya ya " hyunjin ikut membuka suara,membuat semua orang menatapnya
" bang,gak mau jujur nih? " tanya hyunjin ke changbin
" apaan? "
" elahh buru,di terima gak di terima yang penting ngungkapin " kata hyunjin lagi
" lo!! " changbin kesal.Tapi pada akhirnya dia kalah ketika melihat tatapan Lee Jeno
Padahal Lee Jeno hanya menatapnya saja.Tapi ketika mengingat hyunjin yang berani mengatakan yang sejujurnya pada Lee Jeno dan jeno menanggapi secara gantle,changbin jadi merasa dia harus melakukan hal yang sama
" oke umm ray,gue suka sama lo " itu adalah ungkapan jujur dari changbin yang mati matian menahan malu disana.Hyunjin yang melihat itu juga mati matian menahan tawa
" Anjir lah " umpat changbin,berbalik melihat kearah hyunjin " Napa di sini sih bangsat,malu gue " rengek changbin.Membuat semua orang disana tertawa,termaksut raylin
" aku pikir kk changbin suka sama putri " ucap gadis itu
" lah seriusan aja ray!!berurusan sama gue dia kalau suka sama putri " ucap hyunjin cepat tanpa ragu sambil menunjuk changbin
" hummm " barulah saat mendengar dehemean lee jeno,pria berambut gondrong itu menggaruk kepalanya yang tak gatal.Jujur saja hyunjin tak takut saingannya Lee Jeno,tapi ia cukup sadar diri ketika mengingat lawannya ini adalah Lee Jeno
Setelah puas tertawa,gadis itu menatal changbin lekat " makasih " ujarnya " makasih udah jadi orang yang nemani sekaligus ngelindungi aku dibandung.maaf karena gak bisa balas perasaan kk changbin,tapi aku gak akan pernah lupain kakak " katanya lagi
" halah iya udah gak masalah,buru dah sana " kata changbin
" mau nangis dia tuh ray " saut hyunjin dan lagi lagi orang orang disana tertawa
" sini kk " raylin mengambil kopernya dari jaehyun.Lalu ia berpamitan pada kedua orang tuanya,pada kakaknya.Dan pada semua orang disana sebelum akhirnya berjalan menjauh
Jepang.Satu nama negara yang bisa menggambarkan sosok Na Jaemin kala itu yang membawa sepeda dengan bunga di keranjangnya.Sosok pria yang mengucap janji jika mereka akan pergi bersama sama ke Jepang,untuk melihat bunga sakura bersama.Tapi―pada akhirnya gadis itu kini berjalan sendirian.Berjalan untuk kehidupannya sendirian.Ia tak tahu harus melakukan apa setelah merasakan kepergian pria itu,dan akhirnya malah mengambil keputusan untuk lanjut s2 di negara orang
Selama ini,Raylin tak pernah lelah berdoa pada tuhan untuk mengembalikan pria nya.Tak pernah menyesal berharap sesuatu yang ia yakini tak akan terjadi.Menjalani kehidupan yang begitu tak berwarna.Rasanya hampa,tapi ia benar benar harus bangkit,sekalipun tanpa Na Jaemin
Hujan benar benar lebat malam ini.Sambil melihat awan hitam di luar jendela,gadis itu menyesap coffee miliknya.Aroma Coffee caramel yang khas.Entah sejak kapan,bahkan raylin tak ingat.Tapi ia tahu,setelah sadar dari semuanya,dia menyukai coffee sekarang karena merindukan Na Jaemin
Akibat cuaca dingin yang entah kenapa begitu terasa di kulit nya.Gadis itu menatap buku dengan halaman putih miliknya,lalu menatap coffee nya yang mulai mendingin.Rasanya ia berada di titik akhir dari semuanya,kopi nya mulai mendingin,tak ada yang menghangatkan.Benar benar tak ada yang hangat
Tangannya terulur mengambil pulpen miliknya disana.Menulis beberapa kata di atas buku dengan halam putih itu.Jari jemarinya menari diatas sana,ia mengungkapkan isi hatinya,dalam buku itu
Di akhiri dengan sebuah kalimat pinta,di dalam pesawat yang melewati hujan lebat malam itu
tuhan,tolong biarkan kami melihat fajar bersama.untuk permintaannya kala itu,ku pintakan doa ini pada mu dengan sangat tulus.Dari gadis yang merindukannya
Raylin Ceisya Jung
―AFTER MEET YOU―
Seorang pria berjaket kulit dan topi hitam yang menutupi kepalanya berjalan dengan langkah lebar terburu buru melewati orang orang yang cukup ramai di bandara itu.Na Jaemin―tak mengerti kenapa begitu banyak orang di malam hari seperti ini
" Na " suara seseorang yang memanggil namanya membuatnya tersenyum merekah.Ia membalas lambaian tangan dari orang itu.Lalu menghampirinya
" anak bunda makin tampan " itu adalah kalimat pertama yang di ucapkan bundanya setelah ia mencium punggung tangan bundanya.Jaemin tertawa geli,lalu mencium pucuk kepala bundanya
" ayo langsung pulang,pasti capek!Bunda masak makan kesukaan kamu,kayaknya udah dingin,nanti bunda panasin " kata bundanya begitu bersemangat
" bunda mu ini na,semangat banget dari kameren tau kamu mau pulang " kata ayah Na membuat jaemin tertawa geli lagi
" ahh jadi gak sabar cepet cepet sampai rumah nih,udah lama gak makan masakan bunda,kangen bener " ucap jaemin sambil mengelus perutnya.Lalu satu keluarga itu berjalan menuju parkiran,keluar dari bandara
" kayaknya kita harus pesta nih karena kepulangan jaemin.Mau singgah dulu gak beli makanan minuman yang banyak? " tawar kepala keluarga Na itu
" jaemin gimana? " tanya bunda yang duduk di samping ayah na yang sedang mengemudi.Jaemin yang sedari tadi bermain handphone sambol berbincang dengan orang tuanya itu kini menganhkat kepalanya
" boleh,tapi habis gini jaemin mau kerumah raylin dulu.Mau ajak dia ikut kerumah,makan bareng "
Suasana menjadi hening ketika jaemin mengeluarkan kalimatnya dengan penuh semangat
" udah malem na,raylin udah tidur lah!gak baik ajak anak orang keluar malam " kata bundanya
" owh kalau gitu jaemin kerumah raylin dulu boleh?Raylin udah gak di bandung jisung bilang " serunya
" jisung bilang apa aja ke kamu? " tanya ayah na dengan dingin
" bilang apa? "
" soal raylin! "
" cuman bilang raylin udah putus sama kun,sama udah balik ke
jakarta! " balas jaemin
" raylin putus karena apa? " tanya ayahnya lagi
" itu yang mau jaemin tanyakan lagi sama jisung,jaemin sibuk ngurus kuliah.Bener bener gak bisa ketemu jisung dengan bebas.Dia pindah asrama setelah waktu itu balik dari sini.Jaemin bener bener fokusin kuliah sampai jaemin udah lulus kayak gini dengan hasil yang membanggakan kan yah?sekarang jaemin mau ambil kembali apa yang seharusnya jadi milik jaemin " ujar jaemin
Mobil yang mereka kendari masuk kedalam pekarang rumah jaemin.Bahkan jaemin baru sadar jika ayahnya tak jadi singgah di super market tadi untuk membeli makanan dan minuman yang mereka rencanai untuk pesta
" jangan kerumah raylin sekarang,udah malam!dia juga pasti udah
tidur " ayah na keluar duluan dari dalam mobil.Di ikuti bunda na yang hanya bisa diam.Na Jaemin yang tak mengerti,ikut keluar dengan tanda tanya
" ini masih jam sebelas yah.Jaemin cuma kerumahnya,gak ajak dia
keluar " - jaemin
" Ayah bilang besok aja jaemin " ucap ayah na.Memang,ayahnya berucap dengan santai,tapi jaemin menyadari perubahan itu
" ayolah yah,jangan ayah yang jadi kayak anak kecil.Jaemin udah ikuti mau ayah kalau jaemin harus lulus dengan nilai bagus di sana.Kali ini tolong ayah jangan campuri urusan jaemin sama raylin.Raylin udah putus,jaemin harus kembali ngambil apa yang jadi milik jaemin.Jaemin gak mau kehilangan dia
lagi yah " kata jaemin yang jadi tersulut rasa kesal
" yah udahlah " bunda na mencoba untuk membujuk ayah na
" terserah kamu " kata ayah na.Lalu melempar kunci mobilnya yang lantas di tangkap oleh jaemin dengan rasa senang
" makasih yah " ucap pria itu dengan senyum mengembang " bunda gak ppa makanannya gak di panasi,nanti pulang bakal jaemin makan kok " katanya.Lalu berlari keluar dengan rasa semangat
Ia ingin menepati janjinya pada gadisnya sekarang juga.Jaemin tak tahan,ia sudah tidak sanggup menahan rindu yang tak kunjung berkesudahan.Tiga tahun berlalu setelah tak bertemu gadis itu,hari ini semoga saja semuanya kembali seperti awal,ia dan gadisnya―kembali bersama
Sialnya.Hujan benar benar mengganggu malam ini.Ia jadi tidak bisa pergi secepatnya kerumah gadis itu padahal ia sudah sangat rindu.Syukurnya tak begitu jauh,hingga mobil yang ia kendari berhenti di depan sebuah rumah besar
Jaemin segera turun karena tak ada yang membukakan pagar.Wajar saja,ini sudah hampir tengah malam.Air hujan lantas menyambutnya,membuat dirinya yang baru saja keluar dari mobil langsung basah
" pak " panggil jaemin pada penjaga rumah raylin yang tertidur
" pak bukain pak,dingin " serunya lagi yang membuat penjaga itu bangun,meluhat jaemin yang kebasahan―penjaga itu langsung cepat cepat membuka pintu gerbang
" nak jaemin,mau ngapain?dirumah gak ada orang " tanya penjaga rumah raylin yang mengenali jaemin
Jaemin mengikuti penjaga itu balik ke pos nya untuk berteduh
" pada kemana pak?saya mau ketemu raylin pak " katanya
" loh,non raylin― "
Tinnnnnnnnnnnnn
Penjaga itu menghentikan kalimatnya.Lalu berlari cepat membuka gerbang semakin lebar.Dua mobil milik jaehyun dan kepala keluarga rumah itu memasuki pekarangan rumah.Ornag yang mengendarai di dalam mobil itu bahkan sampai terkejut bukan main melihat kehadiran jaemin disana
Jaehyun menghentikan mobilnya begitu saja,lalu turun menghampiri jaemin
Buakghhhhhh
Rasanya ngilu sekali.Jaemin sudah sangat begitu lama tak merasakan pukulan.Ia kaget dan tak mengerti kenapa Jaehyun melayangkan pukulan padanya yang baru saja datang hingga membuatnya tersungkur begitu saja sampai hujan membasahi tubuhnya lagi
" KENAPA LO BARU DATANG SEKARANG " teriak jaehyun marah.Ingin memukul jaemin lagi,namun ia urungkan.Dan malah mengulurkan tangan untuk menbantu jaemin berdiri
" sorry bang " ucapnya
"sekarang lo pulang " usir jaehyun
" bang gue mau ketemu raylin "
" LO PULANG SEKARANG JAEMIN " teriak jaehyun lagi
" KENAPA BANG?LO TAU GUE GAK SELINGKUH WAKTU ITU,GUE NEPATI JANJI GUE BALIK KESINI.GUE MAU KETEMU RAYLIN,TOLONG " balas jaemin ikut emosi.Ia benar benar tak tahan,ia benar benar merindukan gadis itu.Tak perduli apa yang telah gadis itu lakukan padanya
" tolong pulang sekarang jaemin,lo baru aja balik dari london kan?lo gila langsung dateng kesini? "
" gue bener bener gak bisa nahan lagi bang.Gue kangen raylin,tolong jangan gini.Gue bakal lamar dia,kalau perlu malam ini juga " tutur jaemin
" jae!pulang dan beristirahatlah " kata jaehyun dengan nada sendu
" bang "
" pulang jae,raylin udah gak disini "
" kemana? " tanya jaemin tak tahu maksud perkataan jaehyun
" raylin ngelanjutin S2 di jepang.penerbangannya dua jam yang lalu "
Dan saat itu,rasanya jaemin sudah kehabisan tenaga.Jadi,ia terlambat?
" lo memang nepati janji untuk balik ke sini,tapi lo terlambat.Tolong jangan cari dimana raylin,lanjuti dulu kehidupan lo sampai lo benar benar matang.Kembali lagi untuk bawa dia sebagai pendamping kehidupan lo "
Jaemin diam.Hatinya benar benar hancur,rasanya seperti―
" jadi,dia ninggalin gue lagi? " lirih jaemin
" jae! "
" dia ninggalin gue lagi!apa dia gak bisa nunggu gue bentar aja bang?gue gak pernah main main sama dia,tapi kenapa dia gak mau nunggu gue bentar aja " kata jaemin.Ia tak menangis,hanya saja hatinya benar benar terasa sakit
" lo pikir berapa lama adek gue nunggu lo?Selama itu dia nunggu lo,berharap lo balik secepatnya.Tapi lo gak pernah balik jae.Raylin gak bisa terus terusan nangis dan ngeharapin kepulangan lo.LO GAK TAU APA YANG ADEK GUE ALAMI,LO GAK TAU MASALAH APA YANG DIA ALAMI SELAMA INI " Jaemin kaget lagi.Jaehyun benar benar marah disana
" kalau gitu,tolong kasih tau gue.Biar gue―tetap bersedia nunggu dia lagi,meskipun kejadian waktu itu bener bener nyakiti gue " kata jaemin
" pulang sekarang.Datang lagi besok dengan keadaan yang sudah
membaik " ucap jaehyun.Tak membantah lagi,jaemin berlalu pergi dari sana dengan air mata yang mulai turun tanpa ia inginkan
Dalam perjalanan menuju kerumah.Berulang kali jaemin memukuli stir mobil.Rasanya benar benar sakit.Ia sudah tak dapat menahan rindu.Ia pikir malam ini akan melepas semua kerinduan,namun gadisnya malah meninggalkannya lagi.atau memang dia yang terlambat
Atau juga memang tuhan yang tak mengizinkan mereka bersama
Pada akhirnya begitu,Na Jaemin dan Gadis yang ia cintai.Sepertinya memang tak diizinkan untuk bersama
THE END
copyright 2020 , Prince7m_
Bonus tuh raylin & jaemin ♡
Terimakasih untuk semuanya yang sudah mengapresiasikan cerita ini♡sampai bertemu kembali dengan raylin dan nana di cerita berikutnya♡
Huhu gak nyangka cerita ini akhirnya selesai dan bakal lanjut yang lainnya.Jujur awal buat ini gak ada pikiran kemana mana,lagi gabut terus mulai dari kata ray berakhir jadi raylin ceisya 😭😭awalnya bingung mau bawa akhir cerita ini kayak gimana.Bener bener gak tau karena bikin cerita ini cuma iseng.Tapi kalian yang baca,komen,dan kasih bintang bener bener jadi penyemangat😭terimakasih untuk semuanya.Sampai Jumpa kembali ♡ Semoga sehat selalu untuk kalian semuanya ♡
Next ➡ ME AFTER YOU