G O O D B Y E

1.4K 121 14
                                    

©prince7m_

Gadis berambut kuncir kuda dengan balutan kaos putih dan celana jeans panjang baru saja turun dari mobil yang berhenti di area bandara itu,Lalu muncul seorang pria dari dalam mobil itu juga yang langsung menaruh tangannya pada pundak si gadis

" mau? " tanya jaehyun―orang yabg menaruh tangannya dipundak raylin.Gadis itu melihat burger berukan besar di tangan kakak laki lakinya itu,lalu menggelengkan kepalanya,menolak tawaran kk nya itu

Kepala raylin mengadah,menatap langit mendung diatas sana.Sepertinya cuaca tidak bagus,ia jadi cemas dengan penerbangan haechan nanti

" cuacanya tidak bagus,bisa tidak penerbangan haechan diganti hari lain aja? " tanya raylin pada kedua orang tuanya yang baru saja berbincang dengan kedua orang tua haechan.Semua orang disana menatap raylin,lalu melihat langit diatas sana yang mulai gelap,sepertinya akan hujan

" gak bisa dong curut " haechan tiba tiba bersuara dari balik mobil,lalu ia muncul dengan 3 tas berukuran besar

" astaga bun,pa anak lagi kesusahan bukannya ditolongin " kata haechan dengan wajah memelas pada orang tuanya.Ia menaruh semua tas begitu saja dijalanan,lalu memijat pundaknya yang begitu pegal padahal hanya menurunkan tas dari dalam mobil yang jaraknya cukup dekat

" bawa apa can? " tanya jaehyun

" bawa dosa nih berat amat " saut haechan yang masih memijit punggungnya

" tuh liat ray,dosa aja gak mau ditinggal,contoh contoh orang pelit tambah maruk " kata kk jaehyun,lalu melahap burgernya lagi.Biasanya raylin yang akan bilang begitu untuk memanasi haechan,tapi sejak kemaren adiknya itu hanya diam dengan wajah sendu,dan jaehyun tau dari haechan ternyata jaemin pergi ke london,dan sejak jaehyun tau itu,dia terus terusan berusaha membuat percakapan ataupun lelucon yang bisa membuat adiknya terhibur

" kalau kamu minta apapun sama kk,pasti kk belikin,kk mah gk pelit kayak haechan " kata jaehyun lagi dan gadis itu hanya tersenyum kecil

" sini aku bantu bawa satu " raylin mengambil satu tas haechan yang diletakkan begitu saja tadi oleh pria itu

" eh itu berat,gk usah,ini mah enteng buat anak laki laki " kata haechan sembari mencoba mengambil alih tas di punggung raylin

" udah aku aja,haechan laki laki belum
mateng " kata gadis itu,lalu berjalan duluan meninggalkan orang orang disana yang menahan tawa

" sialan juga ni anak meskipun hatinya lagi galau " cibir haechan
" anak sapa sih " katanya lagi sambil menggelengkan kepalanya

" anak ku " saut papanya raylin,lalu pergi menyusul raylin dengan semua orang disana,termasuk supir yang membawakan koper haechan,kecuali jaehyun

" adek gue tu " kata jaehyun sambil tersenyum miring dan memberikan jari tengah pada haechan,lalu ikut meninggalkan haechan disana dengan dua tas besar miliknya

" gak abang,gk adek,sama aja " katanya bermonolog,kedua tangannya berada dipinggang,lalu menatap kedua tas miliknya
" salah bunda yang yang packingin baju berlebihan apa salah gue yang gk packing baju sendiri sih " cibir haechan,kemudian menendang salah satu tas disana.Ia jadi kesal sendiri karena harus membawa kedua tas itu sampai menemukan troly

__oOo__

" gegayaan amat kuliah diluar negri "
Haechan menatap kesal pada jaehyun yang baru saja bersuara,pria itu sedang menatap pesawat pesawat disana sejak tadi,saat ditanya apa yang ia pikirkan ketika melihat pesawat dengan begitu intens,ia menjawab ' cuman lagi hitung berapa banyak ban pesawat pesawat itu ' tentu saja hal yang dilakukan jaehyun itu tidak berguna sama sekali dalam kehidupan manapun

AFTER MEET YOU | Na Jaemin✔ [END]Where stories live. Discover now