INEFFABLE (selesai)

By auranabiladirhadini

65.8K 4.6K 72

Aira adalah perempuan yang ceria, lugu, polos,manja,menggemaskan dan selalu berpikir positif Aira lahir dari... More

drama di pagi hari
ayamnya marah 😜
kebahagiaan yang hilang
jahat banget
hati kita ga cocok 😔
jangan sedih lagi yah
aneh 👽
kebetulan 🤨
penguntit
pernikahan ❤
senyumanmu
Jenny
pertolongan
🤔
kamu berharga ❤
perasaan gaenak
masalalu🤫
dokter aneh
caranya yang salah
stalker
melindungi 🔒
petanyaan adam
posesive 😔
ga suka
IYAH AKU CEMBURU
menghindar
rasanya seperti mimpi
undangan
wedding ❤
rahasia manis (end)
bonus
kabar bahagia
three prince and one princess
update
spesial secretly married

perusak momen

1.2K 116 0
By auranabiladirhadini

Assalamu'alaikum , yaudah yah gausah banyak omong langsung ajah

Mereka pun sudah sampai di rumah sakit, mereka tersenyum saat melihat azzam sudah menunggu di depan rumah sakit, sebelum pergi ke sini dafa memang menelpon azzam untuk menunggu di depan rumah sakit

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

"Zam elu kenapa ga bilang sih kalau mamah elu lagi sakit" Ucap dafa

"Maaf yah, abisnya gua ga sempet"

"Iyah bang, ini tuh bukan kesalahan ka azzam kali" Sahut Aira

"Ra perasaan kalau lagi sama azzam kamu tuh gapernah deh belain abang" Ucap dafa

"Itu emm....udah ah gausah di bahas lagi, lebih baik kita masuk ajah" Jawab aira

Setelah itu mereka pun masuk kedalam rumah sakit dan pergi ke ruangan dimana mamah azzam di rawat

"Assalamualaikum" Ucap mereka saat baru masuk kedalam ruangan

"Waalaikumsalam" Jawab mamah azzam,

Aira dan dafa langsung menghampiri orangtua azzam, kemudian mereka mencium punggung tangannya

"Tante kenalin aku Aira, dan yang ini abang aku namanya dafa" Ucap Aira dengan ramah

"Kalian ini cantik dan ganteng yah" Ucapnya sambil mengelus puncak kepala Aira

"Kenalin nama tante, riri"

"Oh Iyah tante aku bawa ini buat tante, cepet sembuh yah tan" Ucap Aira sambil memberikan buah yang tadi dia beli

"Makasih yah"

Aira terus mengajak Riri mengobrol dengan asik, sementara dafa dan azzam mereka memilih duduk di sofa yang berada di ruang rawat inap ini

"Zam ini bener" Tanya dafa dengan suara yang sedikit mengecil, azzam yang mengerti maksud dafa langsung mengangguk

"Ko bisa sih" Azzam pun kembali bercerita tentang kejadian yang dia alami

"Elu yakin gapapa"tanya dafa merasa khawatir pada azzam

"Gapapa gua ikhlas ko ngelakuin ini semuah" Jawab azzam, sementara dafa dia hanya tersenyum

Ceklek

Mereka langsung melihat ke arah pintu, dan ternyata itu dokter yang akan memeriksa keadaan riri

Mereka yang ada di ruangan itu langsung tersenyum ke arah dokter dan perawat,berbeda dengan Aira dia hanya menatap wajah dokter itu dengan tatapan sulit di artikan

"Dek kenapa sih" Tanya dafa saat melihat ekspresi Aira

"Kayanya aku pernah liat dokter ini deh bang" Ucap Aira sambil menujuk ke arah dokter yang sedang memeriksa riri

"Gak sopan tau nujuk² orang kaya gitu" Ucap dafa sambil menurunkan tangan Aira

Tanpa mereka sadari dokter itu tersenyum saat mendengar ucapan Aira

"AH IYAH INI DOKTER ANEH ITU KAN" Ucap Aira sedikit berteriak, membuat semuah orang melihat ke arah Aira

Sementara dafa langsung menutup mulut adik nya itu

"Maaf yah  adik saya memang kaya gini kalau ngomong" Ucap dafa sambil menahan malu nya

"Abang ihh.... Nyebelin kalau aku kehabisan nafas gimana" Ucap Aira sambil mengerucut kan bibir nya

Setelah dokter itu selesai memeriksa riri dia berjalan mendekat Aira, Aira yang menyadari itu langsung bersembunyi di punggung dafa

"Abang dia marah kali yah Aira bilang aneh" Ucap Aira dengan suara kecilnya

"Mungkin" Bisik dafa

"Maaf dok ada perlu apa yah" Tanya dafa saat dokter itu sudah berdiri di hadapannya

"Orang yang kemarin kamu tolong, dia pengen ketemu sama kamu, dia terus memohon sama saya untuk bertemu kamu" Ucap dokter itu, setelah mendengar ucapan dokter itu Aira pun kembali pada posisinya

"Jadi dia udah sadar" Tanya Aira

"Hemm... Sepertinya dia ingin berterimakasih"

"Tapi... "

"Udah sana pergi ajah"titah dafa

"Tapi ka aku sedikit malu"

"Tapi.... "

"Udah sana ga bakal"

"Yaudah deh, Aira mau"

"Yasudah saya permisi dulu yah"ucap dokter itu kemudahan berjalan keluar

Aira pun berjalan mengikuti langka dokter itu dari belakang, padahal dokter itu sudah menyuruh Aira untuk berjalan sejajar dengan nya namun Aira menolak

Aira tersenyum saat melihat ibu yang kemarin menangis sekarang bisa tertawa bahagia

"Masuk" Titah dokter itu, Aira pun masuk ke dalam

"Assalamualaikum" Ucap aira

"Walaikumsalam"

Mereka melihat ke arah Aira, saat tau siapah yang datang ibu² itu langat memeluk Aira sambil terus mengucapkan terimakasih

"Ibu gausah berlebihan kaya gini, aku ikhlas ko bu" Ucap Aira sambil mengelus punggung ibu² itu

"Maaf ibu cuma bisa bilang Terima kasih, ibu gabisa ngasih apa²"

"Gaperlu bu, dengan ngeliat kondisi anak ibu sehat ajah aku sangat berterimakasih"ucap Aira lagi

Setelah itu Aira menghampiri anak kecil yang sedang duduk di tempat tidurnya, Aira mengelus puncak kepala anak itu dengan lembut

" Ka makasih yah"ucap anak itu

"Kalau kamu mau berterimakasih sama kaka, kamu harus jadi anak baik yah, harus bantu mamah kamu"

"Iyh ka"

Setelah itu Aira langsung pamit untuk pulang, Aira berjalan dengan di antar oleh  dokter tadi, padahal Aira sudah menolak namun dokter itu tetap kekeh ingin mengngatarkan Aira

"Kalau boleh saya tau nama kamu siapah" Tanya dokter itu pada Aira

"Nama aku Aira, kalau dokter aneh eh maksud nya dokter namanya siapah"  Dokter itu tersenyum saat melihat tingkah Aira

"Reyhan panggil ajah reyy"

"Oh dokter reyy yah, yauda dokter makasih yah udah ngater aku, kalau gitu aku pamit dulu yah, assalamu'alaikum" Ucap Aira saat mereka sudah berada di depan rumah sakit

Baru saja Aira melangkah kan kakinya, namun Reyhan langsung memanggil Aira

"Aira" Aira pun berhenti kemudian berbalik menghadap ke dokter itu

"Kenapa dok"

"Aira boleh ga saya minta nomer handphone kamu"

Aira terdiam, sejujurnya Aira tidak berani jika harus memberikan nomer pada orang yang tidak di kenal

Dengan ragu Aira pun mengeluarkan hapenya dari dalam tas, saat Aira akan memberikan handphone nya pada Rayhan tiba-tiba saja seseorang memanggil Aira, Aira langsung melihat ke arah suara

"Ka azzam" Ucap Aira, azzam pun menghampiri Aira

"Ra kamu dari mana ajah sih, abang kamu udah nungguin kamu di mobil" Ucap azzam

"Tapi ka... "

"Udah ayo nanti ajah" Ucap azzam

"Maaf yah dokter Aira harus pergi assalamualaikum" Ucap Aira kemudian dia berjalan mengikuti azzam

"Ck pengganggu momen" Gumang rayhan

****
Aira terus berjalan di belakang azzam, namun tiba-tiba azzam menghentikan langkah nya membuat Aira jadi ikut berhenti

"Aira kamu ngapain sih ngasih nomer kamu ke dokter  itu" Tanya azzam

"Tadi dia minta jadi aku kasih ajah"

"Ngapain sih, pokonya kamu gaboleh kasih nomer kamu ke sembarangan orang,kalau abi kamu taupasti dia bakal marah" Ucap azzam

"Iya Iyah Aira janji gabakal kasih nomer Aira ke sembarang orang"

"Oh iyah, Aira kaka mau nanya sama kamu"

"Tanya apa?"

"Kamu kenal orang ini ga" Ucap azzam sambil memperlihatkan foto yang ada di handphone nya

"Oh dia, dia itu orang yang satu kampus sama aku, aku juga sering liat dia akhir-akhir ini, emang kenapa ka"

"Kamu harus hati-hati sama dia"

"Kenapa ka, perasaan dia gapapa de"

"Pokonya kamu harus hati-hati ajah"

Setelah itu mereka kambali berjalan

Sebelum geser jangan lupa vote yah kalian tau ga satu vote dari kalian itu berharga banget buat aku

Continue Reading

You'll Also Like

179K 7.3K 43
SEQUEL HAMMIERA (Revisi✔) Aisyah. Seorang gadis yang trauma akan masa lalunya di Palestina. Kini, ia tinggal bersama pamannya di negeri bermayoritas...
2.1M 10K 17
LAPAK DEWASA 21++ JANGAN BACA KALAU MASIH BELUM CUKUP UMUR!! Bagian 21++ Di Karyakarsa beserta gambar giftnya. 🔞🔞 Alden Maheswara. Seorang siswa...
103K 3.4K 52
Seorang laki-laki tampan yang tegas, paham agama,pengurus Pesantren dan menjadi gus muda sekaligus ceo muda , yang harus terjebak dalam pernikahan te...
496K 28.3K 36
MAAF kalo dalam penulisan banyak titik koma yang salah, cerita ini di tulis oleh anak yang pada masa itu masih SMP Warning⚠️⚠️ Budayakan vote sebelum...