"Itu, uh, sesuatu yang terjadi sebelum aku datang ke sini-"
"Tidak, itu bukan urusanku."
"... Ugh."
Caesar berjalan ke arahku dan dengan kuat meraih pundakku.
"Aku tidak bertunangan dengan kemauanku sendiri, keluargaku yang memutuskan."
"Apa ... Begitukah?"
"Aku hanya bertemu dengannya sekali, bukan berarti aku punya perasaan padanya."
"K-kenapa kamu memberiku alasan?"
Dada pria yang terengah-engah yang sedang berdebat dengan susah payah menjadi kekerasan.
Bahuku yang dipegang erat-erat, terasa panas.
"Se-seandainya aku pindah ke sini ..."
Mengatakan demikian, Caesar menggelengkan kepalanya dan menghela nafas.
Dia mengambil tangannya dari pundakku dan memegang dahinya.
Eh apa? Apa yang ingin kamu katakan?
"Tian Louie, kamu punya alasan mengapa kamu tidak bisa kembali ke ibukota kerajaan, kan?"
"Eh- ..."
Apakah Caesar tahu tentang situasiku?
Tidak, sepertinya Harith tidak pernah memberitahunya tentang hal itu ......
Namun, mungkin tidak terlalu buruk sehingga aku tidak bisa kembali.
Dia lekat-lekat menatap mataku.
Apakah dia mengharapkanku untuk mengatakan sesuatu?
"Uhh ... Tidak saat ini, aku berencana untuk bekerja di sini tanpa kembali ke ibukota kerajaan."
Aku tidak punya pilihan selain mengatakan itu, kan?
Aku benar-benar benci bekerja di sini baru-baru ini.
Para ksatria berterima kasih kepadaku dan itu layak dilakukan, dengan cara yang berbeda.
...... Dan Caesar juga ada di sini.
"... Aku punya kerabat jauh yang adalah seorang alkemis."
?
"Dia bekerja di lembaga penelitian di ibukota kerajaan. Dia juga seseorang yang sangat aku hormati. "
Aku bertanya-tanya siapa itu. Jika dia berada di lembaga penelitian, aku mungkin tahu seperti apa tampangnya.
Aku tidak tahu mengapa Caesar tiba-tiba mulai berbicara tentang topik semacam ini, tetapi aku terus mendengarkannya untuk saat ini.
"Kamu juga harus tahu, teori baru untuk obat penyembuh."
"Eh ... !? Ah, tentu saja. "
Aku tahu lebih baik daripada orang lain karena aku adalah orang yang melakukan penelitian.
Tidak ada orang lain selain aku yang mengetahui hal ini.
"Kerabat jauhku itu adalah orang yang menemukannya."
"Ehh!"
Mungkinkah kerabatnya yang jauh adalah kepala yang menjiplak ku ...?
Kebetulan seperti apa ini?
"Hanya setengah tahun yang lalu, aku pergi ke medan perang di pangkalan gunung di sebelah timur. Itu terjadi tak lama sebelum kamu datang. "
"Ahh ... Aku sudah mendengar dari Harith, itu benar-benar jarak dekat ..."
"Itu benar, cuacanya buruk dan kami tidak bisa mendapatkan sinyal juga."
Setengah tahun yang lalu, markas garis depan ini tampaknya adalah yang paling aktif dalam beberapa tahun terakhir.
Tampaknya ada perang saudara atas suksesi takhta di negara tetangga dan salah satu dari mereka telah menyerang negara ini untuk mengambil barang-barang kami.
"Di tengah perang, lutut kananku patah."
"I-Itu tidak mungkin ..."
"Yah, seperti yang kamu lihat, itu benar-benar sembuh. Namun, ini tulang yang patah, tahukah kamu apa artinya memiliki kaki yang patah di garis depan? Kamu bahkan tidak bisa melarikan diri. "
Itu harus jelas.
Para ksatria yang bertarung di medan perang tidak menerima peralatan medis yang cukup untuk berada dalam kondisi puncak.
Mereka harus kembali ke pangkalan sekaligus, tetapi jika mereka tidak memiliki kekuatan fisik yang tersisa untuk melakukan itu, mereka tidak akan bisa menyelamatkan nyawa orang lain, apalagi mereka sendiri.
Ketika aku melakukan penelitian tentang obat penyembuhan, pikiran pertamaku adalah 'membuatnya dapat digunakan oleh siapa saja dan membuatnya mudah dibawa'.
"Mungkinkah..."
"Ahh. Tepat pada waktunya, obat penyembuhan baru yang dibuat dari teori yang ditemukan telah didistribusikan ke pangkalan dan aku diselamatkan. "
"I-itu bagus ..."
"Aku diselamatkan oleh teori itu."
Mendengar itu, ini adalah yang paling bahagia yang pernah aku rasakan.
Apa yang aku buat telah menyelamatkan hidup seseorang, aku benar-benar bisa merasakannya.
Apalagi orang itu adalah Caesar. Aku merasa sangat bahagia, seakan seluruh hidupku sejauh ini ditegaskan.
Tetapi Caesar tidak tahu aku yang membuat teori itu ... Tidak hanya Caesar, tetapi masyarakat juga tidak.
Aku juga ingin semua orang tahu kalau aku yang menyelamatkan hidup Caesar.
Namun, jika aku terus mengerjakan sesuatu yang ia jiplakan sekarang, kepala sekolah harus menebus dosanya.
Tidak akan sulit bagi Caesar sebagai kerabatnya yang jauh ...
"...... Aku bertanya pada kerabatku yang jauh itu."
"Eh ...?"
"Dia mengatakan untuk menyerahkan orang yang mencoba mencuri tesis untuk obat penyembuhan di pangkalan ini."
"Hah!?"
Itu adalah baut dari biru.
Kepala! Kamu yang terburuk !!
Kamu mengatakan kamu memutuskan untuk mengalihkan kesalahan kepadaku meskipun Andalah yang melakukannya?
Tanpa tahu harus berkata apa, aku membuka dan menutup mulutku, aku tidak punya pilihan selain menyimpan amarah di dadaku.
"Aku ... Apakah kamu mungkin ..."
Sama seperti Caesar mencoba mengatakan sesuatu――
"Jenderal Caesar!"
"T-Tarta?"
"Apa? Kepala menyuruhku menyerahkan surat-surat. Meski begitu, tidak adil menendangku keluar saat Anda berbicara dengan Tuan Louie. "
"A-ahh, tidak, aku akan segera kembali."
Eh !? Jadi kamu akan kembali!
"Tuan Louie, mari kita bicarakan ini nanti."
"Eh, s-tentu saja ......"
Aku melihat Caesar dengan linglung.
Hanya dengan waktu ini aku akan memiliki dendam terhadap Tarta.
Aku tidak bisa menahan rasa khawatir setelah terputus sedemikian rupa.
Namun.
Aku jelas mengerti mengapa Caesar begitu dingin kepadaku sejak awal.
Seorang pria yang mencoba mencuri dari orang yang dikaguminya.
Itulah label yang ia berikan padaku.
Bahkan jika bukan itu yang terjadi, jika aku tidak bisa mengatakannya maka itu akan menjadi kebenaran.
Kepala adalah orang terburuk yang pernah ada. Tetapi jika aku pernah mengatakan sesuatu, maka kehidupan pria itu mungkin akan berakhir.
Dia sama sekali bukan orang yang tidak kompeten.
Dia melakukan banyak jenis penelitian yang menarik perhatianku.
...... Jika aku tetap di sini dengan patuh, apakah kepala juga akan bangun, aku bertanya-tanya.
Setelah datang ke sini, aku menyadari kalau aku lebih menyukai bakat kepala daripada yang aku harapkan.
Aku ... Alasanku tidak berbicara ketika aku diturunkan dari jabatanku adalah karena aku pikir itu adalah membuang-buang bakatnya.
Sebagai orang yang suka melakukan penelitian, mengetahui orang seperti apa dia, aku tidak bisa membenci bakatnya.
... Meski begitu, aku bertanya-tanya apakah aku pria terburuk yang pernah ada dalam perspektif Caesar.
Tapi sudah terlambat, aku tidak ingin memukuli kuda mati sekarang.
Kebohonganku mencoba mencuri dan aku ingin menjernihkan kesalahpahaman itu setidaknya ...
Jika aku melakukan itu, satu demi satu, segalanya mungkin akan mulai terungkap.
Melihat ke luar jendela, cuaca hari ini masih suram dan badai pasir bertiup dengan kencang.
Menerima gelang kaki, rasanya hatinya dekat dengan milikku.
Pada akhirnya, itu mungkin hanya imajinasiku juga.
Aku merasa ingin minum sendiri untuk tidur meskipun aku tidak bisa minum.