PERUBAHAN ( Boboiboy halilint...

By Isnawati240102

197K 14.2K 4.1K

Boboiboy Halilintar, putra pertama dari 7 Boboiboy bersaudara. dia lain dari yang lain, siapa yang menyangka... More

Pengenalan tokoh
(1) Keributan
Keributan <2>
Keributan <3>
(2) kacau
(3) 'TERBAIK'👍
(4) Teman-teman
(5) kejahilan yang gagal
(6) Lupa
( 7 ) Lupa <2>
( 8 ) eh?
eh? <2>
( 9 ) Mimpi?
( 10 ) Tuan putri
Tuan putri <2>
( 11 ) Proyek kimia
Proyek kimia <2>
Author note
( 12 )
(13 ) Cemas
( 14 ) Celaka
Celaka <2>
( 15 ) Emak
✨⚡Special cept⚡✨
✨⚡Special cept⚡✨ <2>
( 16 ) Topi
( 17 ) Sakit?
( 18 ) Sakit <2>
(19) Penculikan
(20) keanehan
(21) Aku ... gila?
(22) Kue
(23) Tak terkendali
(24) adik kecil?
(25) Meja
(26) Nona cantik?
(27) anak misterius
(28) kakak baru
(29) kakak menyebalkan
(30) sebuah tempat
(31) Malam itu ...
(32) Papa Amato
(33) Halilintar
(34) Boboiboy
(35) proyek pembangkitan
(36) Pembunuhan berencana?

kacau <2>

5.3K 348 70
By Isnawati240102

"KAK GEMPA!!" Teriak Blaze dan Taufan, karena Solar sibuk membangunkan Ice, tapi sama terkejutnya juga tuh.

             Mereka melihat dinding tanah yang kokoh menjadi tameng dan melindungi Hali, Thorn dan Gempa sendiri. Yah, itu adalah kuasa Gempa lagi.

"Hehehe ... Tanah pelindung berhasil." sebuah suara di balik tembok atau dinding itu berseru, dan tidak lama kemudian dinding tersebut turun dan menghilang menampilkan ke-3 Boboiboy Elemental a.k.a Halilintar, Gempa, Thorn yang baik-baik saja. Meskipun Gempa masih menahan Hali dalam dekapannya, *so sweet ....* dan Thorn setia aja tuh sembunyi di belakang Gempa.

"Fiuhh ... mereka selamat." lega Boboiboy Elemental lain.

"Kalian tidak apa-apa?!" tanya Taufan, Blaze & Solar panik plus khawatir.

"Kita---API??!!" teriak Gempa disela ucapannya melihat api yang membakar meja termasuk makanan yang sempat disiapkan di atas meja tersebut.

"APA?! API??" All Boboiboy elemental kec Gempa.

"Gyaa!!! Api! Api! Api! " teriak lantang Taufan berseru 'api-api' sambil berlarian mengelilingi meja.

(Author : " Kau ni Taufan ... gak ada kerjaan lain?  Selain lari keliling meja?"


Taufan :" Aku paniklah!!!...
mana ada kerja?! 😑😑"
#terus sambung lari. )


"Aduh ..., bagaimana ini? Ada api ..., aduh .... " ucap Blaze yang kebingungan dan terus berusaha memadamkannya dengan meniupnya, tapi malah semakin besar.*ya iyalah makin besar... dasar Blaze. 😑😑

"Gyaaa!!! Makin besar!!" teriak Boboiboy Elemental kec Solar yang masih berusaha membangunkan Ice.

"Ah! Apinya terus membesar. Api! Aduh ..., gimana ya? Air-air! Gunakan air!" ucap Gempa yang panik sambil guncang-guncang Hali(?) ditangannya, dan menarik-nariknya ke kiri, kanan, atas, bawah. Dan membuat sang empunya yaitu Hali, pucat seketika dan terdiam.

'Gempa~ tolong hentikan ... Aku mohon, aku pusing dan ingin muntah~' batin Hali kewalahan dan pasrah.

"Gempa~ kau menyakiti ku ... Aku sudah pusing~" ucap lemah Hali dan menunduk lesu, sepertinya sebentar lagi bakalan muntah.

(Author :" UwU    Aku merasa kasihan lah dengan Hali.😥😓😢"

Hali : "habis tuh, KENAPA KAU
LAKUKAN SEMUA NI!!!😰😰"

Author : " hehe ... 😅😅" #ketawa receh
"Kita do'a-kan aja hali ok, readers jangan keroyok author yah ?!😅😅"#lari terbirit-birit)

              Gempa yang mendengar hal itu, langsung menghentikannya. Dia tidak tahu kalau Hali masih ditangannya yang dia guncangkan seenak hatinya karena reflek khawatir.*eakk ... seenak hati ....

"Ahaha~😅😅maaf Hali~" tawa garing Gempa, dan melepaskan Hali. Tapi Hali sempat oleng karena pusing, untungnya Gempa menahannya.

"Eh-eh? Ya ampun Kak." khawatir Gempa. 'tunggu, kayaknya ada yang lupa. Oh iya ... '

"API!!" batin Gempa dan berteriak
"Ice bangun! Cepat matikan apinya!! Taufan, berhenti berlari! Blaze, jangan membuatnya semakin besar!!!" perintah Gempa, tapi tidak ada yang mendengar."Thorn! Solar! Cepat bantu!!"

               Suasana dapur semakin kacau, belum lagi suara Gempa yang membuat telinga mereka serasa tuli saja dengan teriakannya. Api semakin berkobar membakar meja tepat di tengah, karena Blaze meniupnya, ditambah Taufan yang berlarian panik mengelilingi meja membuat angin, Sehingga apinya semakin besar.

               Lalu Solar yang sibuk membangunkan Ice yang sedang pingsan dengan benjolan di kepala Ice. Gempa pula, teriak-teriak tak jelas dengan kedua tangannya masih menahan Hali yang pusing. 'Dia' (Hali) benar-benar pucat, lemah, lesu, letih, lunglay dan sebentar lagi mungkin pingsan atau bisa jadi muntah. Terakhir adalah Thorn yang diam mematung bak patung(?).

(Author :" pft ... Buahahaha .... Kalian semua lucu lah,😅😂 ya kan readers?"#ketawa guling-guling.

All Boboiboy : #deathglare.

Author:" Ampuunn....
tak buat lagi🙏🙏")

"IH!!! KENAPA KALIAN DIAM AJA??!! CEPAT BANTU!!!" Teriak Gempa kembali, bisa-bisa tuli mereka.

'Kamu juga diem aja Gempa.' batin all.

'Haduh~ aku ingin pingsan saja.' batin Hali miris.

                Semuanya tetap melakukan aktifitasnya, meskipun Gempa membuat telinga mereka sakit karena teriakannya. Untungnya Thorn yang pertama sadar dan segera mengambil air dengan ember yang cukup besar dari kamar mandi, karena air di dapur tak ada. Tapi tidak disangka saat akan mematikan apinya, Thorn tidak sengaja menendang kakinya Ice dan menabrak Solar yang sedang membangunkan Ice, karena Thorn berlari. Salahkan pintu kamar mandi atau toilet itulah! karena berada di dekat mereka, alhasil Thorn terjatuh dan ember yang berisi air tersebut terlempar ..., melayang ..., dan ...

Byurr ...

Duk!

                 Suara air yang mengguyur, tapi lemparan Thorn meleset karena apinya tetap berkobar. Lalu airnya dimana? Semua air tersebut ternyata membasahi benda lain, tepatnya seseorang. Bahkan embernya juga mendarat di kepala seseorang.

"THORN!!" teriak seorang korban, eh? Tidak, maksudnya dua orang korban.

"Ppfftttt ... buahahaha!" tawa pecah dari Boboiboy elemental tak tertahankan, bahkan mereka meninggalkan aktifitas mereka, karena melihat dua orang kembarannya basah kuyup dan ada juga yang memakai ember di kepalanya, mereka adalah ...

"Maaf kak Hali~ kak Gempa~ huhu ... Maafkan Thorn." maaf Thorn yang melihat kakak-kakaknya yang tragis. Yaitu Hali yang sudah basah kuyup, dan Gempa yang memakai pelindung kepala, tepatnya tuan ember terhormat yang tega mendarat di kepalanya gempa, untungnya Hali langsung melepaskan ember itu dari Gempa. Dan ...

Byurr ...

            Kembali suara air mengguyur .... Mengguyur ... mengguyur Hali dan Gempa, padahal mereka baru saja basah, eh? Udah basah-basahan lagi. Bahkan kali ini lebih parah, karena air tersebut bukan hanya air biasa. Tapi ...






#hallo readers

Author :" UwU  Siapa tuh yang guyur mereka lagi? Kepo kan? Maaf author gantungin, supaya kalian kepo ... Muehehehe ... " tawa saiko.

All :😓😓

Author :" Hehe ... Maaf, biasa kebawa suasana lagi.😅😅"

All Boboiboy: "AUTHOR!!!"

Author :" Iya, hadiroh!"

All Boboiboy :" KENAPA KAU KEJAM!!! KAU NISATAIN KITA LAGI!!!"

Author :" Eh? Kenapa dengan kalian ni?" pura-pura tak tahu. "kalian sehat? Gak apa-apa, kan? Hali? Gempa? Ice? Taufan? Solar? Thorn? Dan Blaze?"

All Boboiboy :" AUTHOR!!! JANGAN PURA-PURA!!!"

Author :" Eh? Apa salah aku?" masih berpura-pura.

All Boboiboy :" KAU TAK HABIS-HABIS BUAT KITA MENDERITA!!! KAU KEJAM!!! KEJAM!!! AUTHOR KEJAM!!!"

Author :" Err ... i-itu ...'

All Boboiboy :" ITU APA?!?!"

Author :" Ish, tak perlu berteriak lah. Author Isna ini dengar dan tak tuli, dan lagi satu ..., Author kan cuman mewujudkan harapan author sendiri saat taun baru, ingat tak?"

All Boboiboy : #mode berfikir.

Author : " hehe ... kalian fikirlah dulu~ sebab aku nak ... CABUTT!!!" Suara pelan author lalu memecut dirinya dan lari keluar studio saat All Boboiboy berfikir.

All Boboiboy : #mulai ingat dan,
" EH? JAGA KAU AAAAUUUUTTHHOOORRRR!!!!" Marah all dan kejar Author guna kuasa mereka.

Author : "KYAAAA!!! TOLONG AKU READERS!!!  KYAAA!!! AMPUN BOBOIBOY!!!"

All Boboiboy :" TIADA AMPUN BAGIMUUUU!!!!"

Bang kameramen : " Author~ Author~ Dasar tukang jahil. Maaf ya readers dan---"

Solar :" dan maaf kalau ada tulisan yang typo atau salah, lalu jangan lupa vote & komen ya readers, See you. "

Bang kameramen :" eh? Bukannya kamu kejar Author yah?"

Solar :" Author memang penting, tapi kalian lebih penting!!" senyum-senyjm depan kamera sambil gaya-gayaan.

Bang kameramen : 'ouh aku tahu alasannya! Kalian juga pasti tahulah.' batinnya sambil memasang wajah
( - _-' ).

By by... Jumpa lagi readers... See you next capt ya...

Minggu, 26 januari 2020
09:36 wib

Continue Reading

You'll Also Like

1.9M 99.4K 74
Ini gila, benar-benar gila. Bagaimana mungkin jiwa seseorang yang tertidur setelah dipaksa mencari pasangan tiba-tiba sudah pindah ke raga orang lain...
2.2M 211K 72
Bercerita tentang Labelina si bocah kematian dan keluarga barunya.
734K 73.8K 28
Kaylan Saputra anak polos berumur 12 tahun yang tidak mengerti arti kasih sayang. Anak yang selalu menerima perlakuan kasar dari orangtuanya. Ia sel...
147K 16.6K 36
WARNING 21+++++. . . . -Cintaku semanis Madu, seputih Salju, Selembut Lenan Halus. Dan semua itu hanya milik satu Nama: Lalisa Manobal.- Jennie Ruby...