Wizard Wolf [Complete]

By FajarShodiq2214

519K 27.6K 561

Sequel The Destiny Rheva Nadira Alva Black. Dia adalah gadis cantik dengan mata hijau dan rambut pirang gelap... More

Prolog
Part 1 - The Beginning
Part 2 - The New Life
Part 3 - The First Day
Part 4 - The Unplanned Meet
Part 5 - The Hurt Heart
Part 6 - The Repeat View
Part 7 - The Power Show
Part 8 - The Birthday Invitation
Part 9 - The End of Connection
Part 10 - The New Beginning
Part 11 - The Falling Heart
Part 12 - The Terrible Truth
Part 13 - The Twin Sibling
Part 14 - The Return Family
Sorry
Part 15 - The First Indication
Part 16 - The Lost Me
Part 17 - The Little Brothers
Part 18 - The Unpredicted News
Part 19 - The Inside of Me
Part 20 - The Mate Ambush
Part 21 - The Mark is Cure
Part 22 - The Lost Soul
Part 24 - The Second Time
Part 25 - The Power of Ruby
Info
Part 26 - The Sage Magic
Part 27 - The Unwanted Remark
Part 28 - The True Love
Part 29 - The Dangerous Journey
Part 30 - The Magic Battle
Part 31 - The Power of Control
Part 32 - The Final Story
Ekstra Part 1 - The Wedding Day
Ekstra Part 2 - Day with Rommy
Ekstra Part 3 - Day with Ronny
Info
Info 2

Part 23 - The Hidden Power

12.4K 770 42
By FajarShodiq2214

Hola..
Karena aku dari kemaren banyak nganggur, aku putusin buat up hari ini..
So, happy reading

***

Aku menatap Gerald tajam. Rosa bahkan sudah marah-marah di dalam sana. Sementara yang ditatap malah hanya menunjukkan wajah terkejut.

"Apa apaan kau? Apakah kau tak bisa pergi dariku?"

"Nadira? Tidak, kau tak mungkin Nadira, dia kan-"

"Jelek? Huh, tak kusangka sampai saat ini kau masih berpikiran bahwa aku itu jelek. Dan tak kusangka kau masih meragukan seseorang yang jelek."

Gerald membeku seketika. Aku tak peduli. Toh aku dulu sudah menerima reject nya. Jadi kita tak punya hubungan apa-apa lagi. Aku mulai muak melihat wajahnya, aku langsung bergi berlalu melewatinya. Namun tiba-tiba dia langsung menahan tanganku.

"Tunggu dulu. Maafkan aku, Nadira. Ku mohon kembalilah padaku. Aku hancur tanpamu. Tolong maafkanlah aku." Aku dengan cepat langsung memlintir tangan Gerald dan menjatuhkannya ke lantai.

"Sudah terlambat, Gerald. Sudah terlambat. Aku sudah tak bisa menerimamu lagi. Dan mulai sekarang jangan ganggu hidupku lagi." Kataku sembari melepaskan Gerald.

"Kau adalah milikku, dan akan selalu menjadi milikku Nadira. Kau tak akan bisa-"

Ucapan Gerald terpotong. Rafael mencengram lehernya dan menabrakannya ke dinding. Ku lihat dia sangat marah pada Gerald. Tentu saja, mate mana yang tidak marah bila pasangannya dalam bahaya. Terutama Alpha, mereka sangat possessive.

"Apa yang kau lakukan pada mateku." Geram Rafael.

"Apa maksudmu." Ucap Gerald dengan susah payah.

Aku berjalan mendekati Gerald. Aku menurunkan sedikit kerah bajuku sehingga tato pada leherku terlihat. Seketika Gerald terkejut, wajahnya terukir ketidak percayaan dengan apa yang dilihatnya.

"Aku adalah mate dari Rafael. Oleh karena itu, jangan ganggu hidupku lagi." Rafael melepaskan cengkramannya. Aku mengelus-elus tangan Rafael. Kemudian kami meninggalkan Gerald begitu saja.

***

Rafael's POV

Pertemuan Alpha ini berlangsung sangat lama. Ditambah lagi ada mantan mate dari Rheva disini. Cih, dari tadi dia melihatku dengan tatapan sinis. Memangnya aku tak bisa melakukan itu. Yah, sangat disayangkan pertemuan Alpha ini harus dilaksanakan saat bulan purnama.

Kami sedang membahas masalah diplomasi, kemudian suara pecahan kaca menginterupsi pertemuan. Suara teriakan saling susul menyusul. Seketika aku khawatir. Tidak hanya aku, tapi para Alpha yang lain juga.

'Mate. Raf, mate kita, cepatlah. Susul dia' ucap Lobo mendesakku.

Tiba-tiba pintu terbuka dengan sedikit kasar.

"Mohon maaf mengganggu pertemuan. Tapi Luna Nadira, ia sepertinya akan berganti shift." Seketika aku langsung cemas, ini adalah pergantian shift nya yang pertama.

Aku langsung berlari keluar ruang pertemuan. Disusul oleh Alpha yang lain. Sial, seharusnya aku tak menyetujui pertemuan ini dilakukan ketika bulan purnama. Aku melewati ruang tamu yang sudah kosong. Pasti para Luna telah mengejarnya.

Aku langsung berlari membelah hutan. Shift pertama membutuhkan daerah yang luas untuk mendapatkan sinar bulan secara maksimal. Pasti mateku pergi ke arah tebing. Aku sampai di tebing. Dapat ku lihat para Luna sedang berdiri melihat Rheva.

Rheva terlihat sedang memandangi bulan. Tiba-tiba terdengar suara retakan tulang dari tubuh Rheva. Seketika tubuh Rheva berganti shift dengan wolf nya. Serigala coklat dengan mata berwarna merah dan simbol bulan sabit dan salib pada dahinya. Dia terlihat begitu elegan.

Lobo sejak tadi memaksa untuk berganti shift. Oke, mungkin ini saat yang tepat. Dengan cepat aku bertukar posisi dengan Lobo. Serigala abu-abu dengan mata biru ini langsung berjalan mendekati serigala milik Rheva.

Lobo mengelus-eluskan kepalanya ke arah serigala milik Rheva. Mereka saling menempelkan moncong mereka. Sedetik kemudian suara lolongan terdengar, tanda bahwa adanya serigala baru dalam kawanan.

Para Alpha dan Luna yang menyaksikan ini juga berubah menjadi serigala mereka masing-masing. Lolongan saling bersautan. Baiklah, mungkin ini akan menjadi waktu bagi para serigala.

'Tidak Rafael. Ini belum selesai.' Suara ini, tunggu dulu. Rheva?

'Ya mate. Setelah kebangkitan dari Ruby, kita bisa melakukan mindlink sekarang.'

'Ruby?' tanyaku dengan bodohnya.

'Aku Ruby, Rafael. Tak kusangka kau akan melupakan bahwa aku punya nama.' Ejek suara lain yang kuyakini suara Ruby.

'Jangan hiraukan Rafael, mate. Ia memang tidak bisa berpikir.' ejek Lobo, ok ini sekarang menjadi ajang untuk mengejek, dan lagi aku yang disalahkan.

'Lobo, kau.'

'Sudahlah Rafael. Yang penting sekarang adalah Rosana.' Rheva memotong ucapanku. Oke semua membela Lobo.

'Ada apa dengan Rosana?'

'Ia mengatakan bahwa malam ini akan ada gerhana bulan merah. Dan gerhana ini bukan sembarang gerhana. Gerhana ini terjadi ketika Snow Moon muncul. Ini sangat langka.' Jelas Ruby.

Tiba-tiba suara lolongan berhenti begitu saja. Semua serigala menatap bulan yang mulai memerah. Dengan segera para serigala pergi menuju pepohonan untuk berganti shift. Lobo dan Ruby juga begitu. Untung saja aku sudah menyuruh Bruce untuk membawa pakaian untuk Rheva.

Setelah berpakaian, Rheva kembali berdiri di ujung tebing. Semua orang yang melihat terheran-heran dengan maksud dari Rheva.

"Apa yang ingin dilakukannya." Tanya seorang Alpha.

"Dia akan berganti shift lagi." Semua orang tampak kebingungan. Sudah pasti karena Rheva baru saja berganti shift, jadi kenapa dia akan berganti lagi. "Karena mateku adalah seorang half"

Setelah mendengar penjelasanku, semua orang mulai paham. Gerhana bulan sampai dipuncaknya. Cahaya merah menerangi tubuh Rheva. Namun kenapa Rheva tidak melihat ke bulan? Melainkan ke arah laut. Seolah melihat ke arah pantulannya.

Seketika tubuh mateku melayang. Tidak terdengar retakan tulang seperti tadi. Namun angin seolah bergerah mendekatinya. Seketika rambut Rheva berubah menjadi putih menjuntai hingga ke paha. Baju yang ia kenakan juga berubah seperti dress berwarna putih yang indah.

Rosa, aku yakin dia Rosa. Dia membalikkan tubuhnya. Dia tersenyum. Matanya berwarna biru yang menyejukkan. Ada sebuah ukiran rumit di lengan tangan kanannya dan mahkota sepeti sayap di atas telinganya.

Sesaat Rosa menapakkan kakinya, sebuah tongkat sihir muncul di genggaman tangannya. Tongkat sihir dengan ukiran rumit dengan kristal biru di atasnya. Ciri-ciri ini, tidak salah lagi. Rosana adalah seorang-

-Sage.

Tbc.

***

Hola, I'm back again..
Aku pengen buat QnA buat para tokoh sebenernya..
Jadi kalian tanya, trus para tokohnya sendiri yang bakal jawab..
Tapi kalian pada mau gak??
Nanti krik krik kayak di "The Destiny" lagi..

Rheva : Kami dulu, Thor. Sebelum kami ditanyain.. Apa bedanya wizard dengan sage?
Author : Di ceritaku, wizard memiliki 4 kekuatan dasar, yaitu api, air, tanah, dan angin, hanya wizard master yang bisa menguasai semua element.
Author : Lalu ada Black Wizard, mereka adalah para pengguna kekuatan sihir hitam, biasanya kekuatan ya berupa listrik, inget lho.. listrik. Tapi ada juga kekuatan lain sih.
Author : Lalu sage adalah kekuatan sihir terbesar. Ia bisa menguasai semua kekuatan sihir, kecuali sihir hitam. Lalu ada sihir yang hanya bisa digunakan oleh sage, yaitu petir dan cahaya. Oleh karena itu, Rosana bisa mengeluarkan semua element sihir.
Rafael : Aku, Thor. Bagaimana nasib ke depanku?
Gerald : Aku, apakah aku bisa bersama Nadira lagi?
Sheila : Aku, kenapa aku gak muncul lagi?
Layla : Aku, apakah aku akan terkenal?
Theo : Aku, aku hanya muncul sekali itu doang?
Urania : ...
Ronny : Aku, bagaimana tampang mateku?
Rommy : Aku, mateku ada dimana sekarang?
Author : Arrrrgggg, STOP! Aku tak menerima pertanyaan dari tokoh lagi, biarkan para pembaca bertanya pada kalian😤

Next, spoiler part 24
Aku berkali-kali menyerangnya dan ia cuma menghindar. Cih, apa yang dia lakukan? Sepertinya dia hanya mengulur waktu sampai tenagaku habis.

Wah, Ada pertarungan..
Siapa ya?? Kayaknya Rheva deh..
Dengan siapa ini??

Jangan lupa vote dan komen ya..
Terlebih buat QnA, hehe

Continue Reading

You'll Also Like

308K 4.2K 7
🦋PART LENGKAP HANYA TERSEDIA DI DREAME/INNOVEL🦋 Penulis: @firza532
133K 6.1K 39
Tamat!! Sebelum baca wajib vote, comen, share, dan fallow Seorang wanita yang lelah akan hidupnya didunia yang kejam pada dirinya, tapi malah dipe...
53.8K 7.6K 52
Kisah putri Raja naga... Bangsa naga yang dikenal punah. Perjalanan hidup sang putri naga yang berwarna warni. Memiliki paras yang cantik tak membuat...
3.6M 169K 69
"Jilat aku, aku menginginkannya! Bagian bawahku juga! Aku ingin merasakan mulutmu di sana, cantik." ------------- Sejak mempunyai kekuatan membaca pi...