BAD BOY - [TERBIT NOVEL✓ BEST...

By Kim_ZikLa

1.3M 37.1K 2.5K

[FOLLOW ME] ~Telah dibaca sebanyak 1juta kali di Wattpad~ Telah terbit novel dan best seller Adult Story prev... More

Part 1
part 2
part 3
part 4
part 5
part 7
part 8
part 9
part 10
part 11
part 12
part 13
part 14
part 15
part 16
part 17
part 18
part 19
part 20
part 21
part 22
part 23
part 24
part 25
part 26
part 27
Bad Boy
Bad Boy Jjk
Bad Boy -Jjk (promotion)

part 6

56.8K 1.8K 44
By Kim_ZikLa

◻️◻️◻️Vote Please◻️◻️◻️

Hari sudah menjelang sore, Hyeri berdiri di depan pintu menunggu tuannya yang tengah meeting. Satu per satu karyawan keluar dari ruangan tersebut. Hyeri kembali lagi bertemu dengan pria tadi yakni, Jimin. Pria yang memiliki senyum seperti malaikat itu menghampiri Hyeri seketika.

"Jeon Jungkook akan lama keluar, karena dia sedang dimarahi ayahnya," ungkap Jimin memberitahu Hyeri.

"Aah, iya. Tidak apa-apa. Aku akan menunggu." Hyeri kemudian menatap wajah tampan pria yang di hadapannya.

"Apakah dia masih suka menyewa perempuan?" tanya Jimin yang membuat Hyeri sedikit bingung menjawab.

"Aku tidak tahu, sepertinya masih. Karena aku juga baru bekerja," tegas Hyeri yang sedikit gerogi.

"Sepertinya baju yang kamu pakai ini baju Jungkook. Kenapa bisa kamu pakai?" tanya Jimin mengintimidasi.

"Anu, aku—" (terhenti)

"Hyeri." panggil Jungkook yang baru saja keluar dari ruangan.

"Kamu tak bilang punya assistant secantik ini," ujar Jimin yang kemudian meraih kedua pundak Hyeri dan memeluknya dari belakang. Hal itu seketika membuat Jungkook sangat geram.

"Hyung, bisa-bisanya kamu memeluk seorang assistant!" seru Jungkook yang mengundang tatapan sinis Hyeri seketika.

"Sepertinya aku tertarik pada assistant-mu. Aku mau minta izin kepadamu untuk mengajaknya berkencan suatu saat nanti." Jimin tampaknya sudah mengundang kemarahan di hati Jungkook.

"Kamu bisa mengencani wanita cantik dan sexy semaumu. Tapi jangan kencani assistent rendah sepertinya," ujar Jungkook yang membuat Hyeri menarap tuannya dengan penuh amarah.

"Lebih baik aku mengencani wanita. Dari pada kau ... tidur dengan sembarang jalang!" seru Jimin sembari mengusap-usap pundak sepupunya dan pergi meninggalkan keduanya.

__________****_____________

Hyeri kemudian mendahului berjalan dan menekan tombol lift, disusul Jungkook yang berada di belakangnya. Selama di dalam lift, Hyeri hanya diam tanpa mengajak Jungkook bicara. Sedangkan Jungkook segera mendekati Hyeri dan meraih tangannya.

"Lepaskan!"

"Kamu kenapa?" tanya Jungkook bingung.

"Tak apa-apa, kok!" seru Hyeri sembari membuang muka.

"Ikut aku," pinta Jungkook yang kemudian menarik paksa tangan Hyeri membawanya ke ruangan kerjanya di lantai 2.

Segera Jungkook menutup pintu dan menguncinya. Kemudian dia juga menutup sebagian korden dan menyalakan AC segera. Jungkook kemudian mendekati Hyeri. Gadis itu juga berjalan mundur menjauhi Jungkook. Tatapan tajam Jungkook sejenak membuat Hyeri sedikit takut. Tuannya kini terus mendekati Hyeri tanpa bicara dan tanpa ekspresi.

"Kenapa? Ada apa?" tanyanya sedikit gugup.

"Aku tak suka kamu di peluk pria lain," tegas Jungkook dengan tatapan dingin. Gadis itu terlihat bingung dengan sikap aneh seorang Jeon Jungkook.

"Memangnya kenapa? Setidaknya sepupumu jauh lebih sopan dari pada kamu," kesal Hyeri yang menatap ketus kearah tuannya.

"Kamu jangan menyamakan aku dengan Jimin Hyung. Karena apa yang aku miliki, tak boleh dimiliki orang lain juga. Termasuk Jimin Hyung!" tegas Jungkook yang kemudian memasukkan tangannya ke dalam baju milik Hyeri. Pria itu juga langsung melumat bibir gadis itu secara bersamaan.

Tangan nakal Jungkook meraba payudara itu dan meremasnya dengan pelan.  Dengan segera Hyeri mendorong tubuh Jungkook, hingga tautan itu terlepas. Jungkook memang selalu bernafsu kepadanya, hal itu pula yang tidak disukai Hyeri.

__________****__________

"Kenapa? Kamu tak mau berciuman denganku?" tanya Jungkook dengan wajah kesalnya.

"Aku ini assistant-mu, kenapa kamu selalu melecehkanku? Apa memang kamu sebrengsek ini, Tuan Jeon Jungkook?" tanya Hyeri yang membuat Jungkook menarik napas beratnya.

"Kamu yang membuatku begini. Cuma kamu yang buat aku bisa senafsu ini. Atau jika kamu buat aku marah, aku akan lebih brutal dari yang kamu bayangkan!" seru Jungkook yang mendorong tubuh Hyeri sampai menabrak tembok.

"Mulai sekarang, kamu hanyalah milikku."

"Memangnya kamu ini siapa? Urusanku hanya untuk mengawasimu supaya tak menyewa wanita lagi. Kenapa sekarang kamu mau mengatur hal pribadiku?" tanya Hyeri yang mencoba melepaskan diri dari cengkraman Jungkook.

"Kalau kamu tidak mengikuti hasratku, maka aku akan bilang pada keluargaku, bahwa aku sudah menggaulimu. Semua orang akan tahu, bahkan kamu akan tetap jadi milikku."
Pernyataan yang aneh dan tidak masuk di akal dari Jungkook. Pemuda ini sudah bertindak di luar batas dan mulai egois dengan hubungan mereka.

"Apa kau sudah gila? Kamu sudah menghancurkan masa depanku ... sekarang kamu mau membuatku malu? Apa sebenarnya maumu? Belum puas kamu sudah menginjak-injak harga diriku?" kesal Hyeri yang berlinangan air mata meratapi nasibnya.

"Kalau begitu, ayo kita menikah ... atau kamu bisa hamil di luar nikah!" seru Jungkook yang membuat Hyeri diam seketika.

"Apa? Menikah? Kalaupun aku mau menikah, tidak dengan pria brengsek sepertimu," kesal Hyeri yang mendorong tubuh Jungkook dan terus menangis.

"Kalau kamu menikah dengan pria lain, aku akan membunuh pria itu," tegas Jungkook yang terlihat seperti psikopat yang sangat berambisi.

_________****________

Hubungan mereka sangat rumit. Jungkook mulai egois dengan hubungan terlarangnya dengan Hyeri. Tapi, semua tidak hanya berhenti di sini. Karena Jungkook semakin berambisi dan semakin terobsesi pada assistant-nya sendiri.

"Jadi, sekarang kamu tak boleh pergi dariku. Kamu juga tak boleh menyukai pria lain. Hanya aku yang bisa dan yang berhak memilikimu!" tegas Jungkook yang membelai lembut pipi Hyeri lalu mencium bibir tipis gadis itu.

"Aagh, kenapa aku jadi pecandu seks begini? Kamu selalu buat aku tak bisa menahannya ... ayo kita pulang sekarang, Hyeri," bujuk Jungkook yang kemudian menggandeng tangan assistant-nya dengan erat.

"Apa kamu akan mengisi hidupmu dengan seks? Apa kau sudah gila?" tanya Hyeri yang menepis genggaman tuannya.

"Tentu saja, asalkan itu denganmu!" seru Jungkook yang tersenyum nakal menatap Hyeri.

"Cih! Benar-benar pria brengsek," kesal Hyeri yang bersikap acuh pada tuannya.

Kemudian keduanya pergi untuk bersiap pulang. Hari sudah menjelang sore dan banyak karyawan yang lalu lalang di sana. Dengan santainya Jungkook menggandeng tangan Hyeri, walau Hyeri hanyalah seorang assistant.

__________****___________

"Hyeri, Nak!" panggil sebuah suara mengarah pada keduanya. Seketika Jungkook dan Hyeri menoleh ke sumber suara.

"Appa!" seru Hyeri.

"Paman Lee," ujar Jungkook yang kaget dengan panggilan 'appa' dari Hyeri.

"Selamat sore, Tuan Muda. Aku senang karena putriku juga mengabdi untuk keluarga Anda. Semoga putriku tidak mengecewakan dan membuatmu kesal," ujar ayah Hyeri kepada Jungkook.

"Jadi, Hyeri adalah anakmu?" tanya Jungkook yang kemudian melirik ke arah Hyeri.

"Benar. Dia anakku. Mulai sekarang, dia juga akan mengabdi pada Anda. Sama seperti aku dan istriku yang mengabdi untuk Tuan dan Nyonya Jeon." Pernyataan yang membuat Jungkook sangat kaget. Jika ayah kandung Hyeri adalah supir pribadi ayahnya dan ibu Hyeri adalah pengasuhnya waktu kecil dan merupakan pelayan senior di rumahnya.

"Dia bekerja sangat baik, Paman. Kamu tak perlu khawatir," ujar Jungkook sambil menepuk-nepuk pundak ayah Hyeri.

"Maaf, saya permisi dulu. Tuan Jeon sudah menunggu," ujar ayah Hyeri yang kemudian pergi meninggalkan mereka. Secara cepat Jungkook kembali meraih tangan Hyeri, lalu membawanya masuk ke dalam mobil.

"Tidak kusangka kamu adalah anak paman Lee ... ini benar-benar membingungkan. Tapi, jika mereka sampai tahu jika putrinya sudah aku gauli, apa mereka akan baik-baik saja?" tanya Jungkook tersenyum licik kepada Hyeri.

"Kalau sampai kamu bilang pada ayah dan ibuku, maka aku akan membunuhmu," tegas Hyeri yang menatap marah ke arah Jungkook.

"Kalau begitu ... jadilah milikku dan jangan melawan." Ancaman Jungkook membuat Hyeri tidak berdaya. Karena gadis ini tidak mungkin mengecewakan orang tuanya karena hal begini.

Secara tidak sadar, jika Jungkook dan Hyeri sudah saling terikat dan saling membutuhkan. Mungkinkah cinta akan hadir di antara keduanya? Apakah Jungkook akan memandang Hyeri? Dan apakah Hyeri akan hamil? Dan apakah Jungkook akan menikahi Hyeri? Kisah ini dimulai, dan mereka akan mengukir cerita yang baru.

Bersambung...

Continue Reading

You'll Also Like

3.5K 584 29
berawal dari pertemuan yang tidak disengaja, membuat Go Ha-Ri gadis blasteran indo-korea melakukan kerja sama dengan seorang idol yaitu JK . Disini...
157K 16.4K 17
[END] Highest rank: 3 on #jungkook 13 on #bts 9 on #eunha 1 on #bangchin Dendam. Sebuah dendam yang menyelimuti diri Jungkook membuatnya bertindak...
912K 75.7K 28
Mark dan Jeno kakak beradik yang baru saja berusia 8 dan 7 tahun yang hidup di panti asuhan sejak kecil. Di usia yang masih kecil itu mereka berdua m...
406K 37K 28
[Mature] [Complete] [Disarankan untuk follow author terlebih dahulu] Kehidupan Yu Hyejin amat sangat manis sebelumnya. Berleha-leha di dalam kamar...