Sesampainya di rumah sakit rose langsung membawa guanlin kedalam
"Suster tolong saya sus" ucap rose pada salah satu suster
Guanlin pun langsung dibawa ke ruangan
Saat rose hendak masuk, ia tidak diperbolehkan masuk oleh suster
"Maaf mba tidak boleh masuk, silahkan tunggu diluar"
"Tapi itu-- yauda sus iyaa"
Rose pun duduk disalah satu kursi rumah sakit ini, ia merasa panik saat guanlin mimisan seperti itu
Tak butuh waktu lama akhirnya dokter pun keluar
"Dok gimana keadaan teman saya?" tanya rose panik
"Apakah ada keluarga nya? Saya ingin berbicara pada keluarga pasien"
"Dia tinggal disini sendiri dok, jadi dokter bisa berbicara pda saya saja"
"Baik ikut saya ke ruangan saya"
Sesampainya diruangaj dokter itu rose langsung dipersilahkan duduk
"Jadi gmna dok?" tanya rose tanpa basa-basi
"Pasien guanlin mengidap penyakit kanker darah atau bisa dibilang leukimia"
Deg
Mendengar ucapan dokter barusan rose pun merasa lemas, ia sangat tidak percaya guanlin memiliki penyakit itu
"L-leukimia dok?"
"Iya, leukimia adalah kanker jaringan pembentuk darah, termasuk tulang sumsum. Banyak pasien dengan jenis leukimia yg lambat berkembang tidak memiliki gejala, sedangkan leukimia yg cepat berkembang dapat menyebabkan gejala yg termasuk kelelahan, penurunan berat badan, sering infeksi, dan mudah berdarah atau memar. Dan pasien guanlin ini termasuk dalam golongan leukimia yg cepat berkembang" jelas dokter tersebut
"A-apa masih bisa disembuhkan dok?"
"Menurut pemeriksaan saya tadi, leukimia pasien guanlin sudah memasuki stadium akhir kita hanya bisa prediksi bahwa hidup nya tidak akan lama lagi"
"Ga! Ga mungkin! Guanlin pasti bisa disembuhin, yakan dok iyakann!" teriak rose
"Anda tenang dlu ini hanya prediksi saya saja, selebihnya kita serahkan pada yg diatas karna hanya yg diatas lah yg bisa menentukan kapan hidup dan mati pasien guanlin ini, jadi serahkan semuanya pada yg diatas."
"Apa guanlin ga bisa dioperasi aja dok?"
"Maaf untuk menjalankan operasi sudah tidak bisa. Penyakit leukimia adalah penyakit yang serius, maka siapapun harus waspada pada penyakit ini. Saya harap anda bisa tegar menerima kenyataan ini, temani ia selalu yaa"
"Makasih dok saya permisi dlu"
Rose pun keluar dari ruangan dokter dengan keadaan lemas dan air mata yg terus saja turun membasahi pipi nya
Rose menggelengkan kepala nya
"Ga mungkin lin, lu ga boleh ninggalin gue"
Rose langsung berlari kearah kamar rawat guanlin, ia langsung masuk dan memeluk guanlin
"Guanlin jangan tinggalin gue, gue mohon lin hikss...kenapa lu jahat sama gue kenapa lu ga pernah cerita tentang ini sama gue lin kenapa hikss..."
"R-rose"
Rose pun mendongkak saat ada seseorang yang memanggilnya, ternyata itu guanlin. Rose semakin menangis
Guanlin menghapus air mata rose
"Jangan nangis rose"
"K-kenapa lu ga pernah cerita soal ini sama gue lin"
"Maafin gue ya"
"Gue yakin pasti lu sembuh yakan lin lu sembuh kan"
Guanlin tersenyum tipis
"Gue pun berharap seperti itu rose, tapi kenyataan nya beda"
"Lu ga boleh bilang kya gitu, pokonya lu harus sembuh gue gamau tau lin lu harus sembuh"
Guanlin hanya memberikan senyuman kepada rose
Drtt..drtt..
Handpone rose bergetar, saat ia melihat siapa yg menelpon nya ia langsung mematikan nya
"Siapa rose?"
"Jimin" ucap rose malas
"Knpa ga diangkat?"
"Gpp biarin aja diakan lagi bahagia" jawab rose dengan senyuman miris nya
"Maafin nara ya rose kalo lu sakit hati karna dia"
"Gpp its ok"
"Oh iya gue boleh mnta tolong?"
"Apa?"
"Tolong chat nara bilang kalo gue ada urusan mendadak di kantor dan ga bisa pulang"
"Knpa lu ga jujur aja sih sama nara kalo lu lagi sakit?"
"Bukan saat nya"
"Trus kapan?!"
"Rose"
"Ck, sni handpone lu"
Guanlin memberikan handpone nya pada rose, dan rose langsung mencari kontak nara
Saat rose liat, ternyata ada banyak pesan yang nara kirimkan pada guanlin
Nara💕
Nara💕 P
Nara💕 P
Nara💕 Lin kamu dimana
Nara💕 Aku khawatir kamu knpa napa
Nara💕 Guanlin kamu baik-baik aja kan?
Nara💕 Hey jawab aku
Nara💕 Lin
Nara💕 P
Nara💕 Kamu gaakan dateng? Yauda gpp aku pulang dluan ya lin
Nara💕 Kamu hati-hati yaa
Mbb ya nar, aku gpp ko. Maaf aku gabisa dateng karna ada urusan mendadak dan aku gabisa pulang malam ini nar maaf ya
Setelah membalas pesan nara, rose pun kembalikan handpone nya pada guanlin
"Udah?"
"Iyaa udah ko"
"Lu pulang aja rose"
"Ngusir?!" jawab rose ketus
"Bukan gitu, lu pasti cape mening istirahat aja"
"Iya emang cape makanya gue lagi istirahat ini lagi istirahat gausa ganggu gue mau tidur"
"Maksud gue dirumah lu"
"Males" jawab rose dengan mata nya yg tertutup
"Rose rose" gumam guanlin sambil tersenyum saat melihat rose seperti itu
Tak disangka ternyata rose beneran tidur, ya mungkin benar kata guanlin bahwa rose pasti cape makanya dia cepat sekali terlelap nya
Setelah mengetahui bahwa rose tidur akhirnya guanlin pun ikut tidur untuk mengistirahatkan dirinya
*****
"Hallo jim"
"Iya nar ada apa"
"Eum bisa temenin gue ga jim cari guanlin"
"Loh emang guanlin ga pulang"
"Ngga, semalem dia bales chat gue ktanya dia ada urusan mendadak tpi gue ga yakin kalo dia ada urusan"
"Maksud lu"
"Jadi maksud gue tu guanlin pasti kenapa napa, gue mnta bantuan sama lu buat cari guanlin di rumah sakit"
"Yauda nnti gue jemput"
"Iya makasih ya jim"
"Sans nar"
Setelah bertelponan dengan jimin nara pun bersiap-siap untuk berangkat mencari guanlin
"Semoga feeling aku ini bener ya lin" ucap nara
Tak butuh waktu lama jimin telah sampai di rumah nara
Nara pun langsung masuk kedalam mobil jimin
"Kita ke rumah sakit mana?" tanya jimin
"Eum yg deket-deket sama restoran kemarin aja jim"
"Ok"
Jimin pun langsung menjalankan mobil nya
Sedangkan rose yang sudah terbangun dari tidur nya langsung berjalan kearah guanlin
"Ternyata masih tidur" ucap rose
Setelah berucap seperti itu guanlin membuka mata nya
"Kena tipuu" ucap guanlin sambil tertawa
"Dih garing" jawab rose malas
"Rose mending lu pulang dlu mandi trus sarapan baru nnti kesini lagi"
Rose terdiam sebentar untuk berpikir
"Yauda gue balik dlu yaa, nnti kesini lagi"
"Iyaa, ga kesini lagi jga gpp"
"GUANLIN!"
"Hehehe canda, udah sana bau tau lu"
"Dih sembarangan aja nih gulali"
"Haha yauda sana"
"Iya anjir nih pergi nih gue!" ucap rose ketus
Setelah rose keluar dari ruangan tersebut guanlin hanya tertawa melihat sikap rose yang seperti itu
Saat rose tengah berjalan tiba-tiba ada seseorang yg ingin berbalik badan namun mengenai tubuh rose sehingga mereka bertabrakan
"Aww!" ringis rose
"Eh yaampun maaf mba maa-- Rose!" ucap perempuan tersebut saat melihat siapa yg ia tabrak
Rose pun mendongkak kan kepala nya melihat siapa yg memanggil nama nya itu
"Nara, Jimin" ucap rose
Jimin langsung memegang bahu rose
"Hey kamu kemana aja, trus ngapain dirumah sakit?"
"Kamu gpp kan? Ini rambut kamu knpa acak-acakan dan knpa mata kamu sembab, kamu knpa rose" lagi-lagi jimin bertanya dengan nada panik nya
Rose memejamkan mata nya sebentar lalu tersenyum tipis
"Gue gpp jim"
"Kok kamu jadi bilang gtu sih"
Rose tidak menjawab omongan jimin itu
"Rose semalem gue sempet denger suara lu teriak nama guanlin, apa lu sama guanlin?" tanya nara
"Menurut lu?"
"Iyaa"
Rose tidak memandang nara dan jimin, ia malah melihat kearah lain karna bagi rose itu sangat menyakitkan melihat mereka seperti ini
"Rose kamu knpa?" kali ini jimin memegang tangan rose tapi langsung rose lepaskan
"Gue gpp ok gausa perduliin gue, permisi."
Rose langsung lari begitu saja
Nara yg ingin mengejar rose pun tidak jadi karna ditahan oleh jimin
"Biar gue aja yg urus rose, gue tau knpa dia kaya gtu" ucap jimin
"Kenapa? Apa gara-gara lu sama gue bersamaan?"
"Bukan, kita cari guanlin nya nnti aja ya gue harus bicara dlu sama rose"
"Oh okee"
"Ayoo" jimin dan nara pun langsung pergi meninggalkan rumah sakit ini
Haiii balik lagi nih:v
Banyak ya yg ngeship nara sma jimin😅
Makasih ya buat vote sma comment nya, jgn lupa di vote ya yg belum vote jga silahkan di vote:)
Maaf klo update nya lamaa