The Prince Mermaid

By floweryum

150K 9.9K 325

[fantasy-romance] Berganti judul dari "The Little Mermaid" "Apa yang harus aku lakukan?!" Aku kalang kabut... More

p r o l o g
๐ŸŒ€ 1
๐ŸŒ€ 2
๐ŸŒ€ 3
๐ŸŒ€ 4
๐ŸŒ€ 5
๐ŸŒ€ 6
๐ŸŒ€ 7
๐ŸŒ€ 8
๐ŸŒ€ 9
๐ŸŒ€ 11
๐ŸŒ€ 12
๐ŸŒ€ 13
๐ŸŒ€ 14
๐ŸŒ€ 15
๐ŸŒ€ 16
๐ŸŒ€ 17
#bukan part
๐ŸŒ€ 18
๐ŸŒ€ 19
๐ŸŒ€ 20
๐ŸŒ€ 21
๐ŸŒ€ 22
๐ŸŒ€ 23
๐ŸŒ€ 24
๐ŸŒ€ 25
๐ŸŒ€ 26
๐ŸŒ€ 27
๐ŸŒ€ 28
๐ŸŒ€ 29
๐ŸŒ€ 30
๐ŸŒ€ 31
๐ŸŒ€ 32
๐ŸŒ€ 33
๐ŸŒ€ 34
๐ŸŒ€ 35
โœฟbukan part 2
๐ŸŒ€ 36
BONUS CHAPTER
๐ŸŒ€ 37
halo!

๐ŸŒ€ 10

4.4K 290 3
By floweryum

Mata yang semula tidak terbuka dari kerang bergerak, baru sekarang sedikit demi sedikit terbuka. Jari tangannya bergerak-gerak, kepalanya menggeleng-geleng kecil.

Jam beker di atas nakas menunjukan pukul 16.00. Tanda bahwa sekarang sudah sore.

Mata gadis itu terbuka, menelusuri tempat yang dirasa asing baginya. Titik fokus matanya kali ini berada di barang-barang yang terpajang rapi di atas meja dan dinding.

Gadis itu bergerak untuk turun, tapi gelembung-gelembung yang keluar dari gerakan sprai membuatnya kaget. Gadis itu melihat gembung-gelembung yang pecah di udara, binar matanya mengatakan kalau dia kagum, sangat kagum.

Diturunkan kakinya ke lantai, gadis itu terkejut saat gelembung yang sama juga keluar.


***

Tabib Lyzi mengirimkan pesan lewat bola berwarna biru kepada pangeran dan ratu. Dia ingin memberitahukan sesuatu tentang gadis itu.

"Kenapa lagi dengan anak itu?" tanya Rafeyz heran.

Dirinya, ratu dan Lyzi sudah berkumpul di tempat yang menurut Lyzi aman. Tempat yang sudah dia lindungi dengan sihir penghilang dan sihir pengedap suara. Di kamar kosong.

"Karena Yang Mulia Ratu dan Pangeran Rafeyz yang membawa anak itu. Jadi hanya Yang Mulia Ratu dan Pangeran Rafeyz yang kuberitahu." ucap Lyzi sedikit bingung. Lyzi menjeda kalimatnya sejenak. "Sepertinya... dia bisa bernapas di dalam air karena ... sisik ikan di tangannya."

Ratu dan Pangeran Rafeyz pun hanya diam. Menatap Lyzi yang raut wajahnya terlihat cemas. Lyzi menunduk, tak ingin wajah cemasnya malah membuat dua orang yang ada di depannya ini khawatir.

"Anak itu kemungkinan akan bisa ke kerajaan ini selagi sisik ikannya belum hilang." Lyzi masih di sana, di bawah ekor ratu dan Rafeyz dengan menunduk. "Dia hanya menghirup racun kerang hitam." jelasnya singkat. Karena hanya itu yang ia tahu.

Pantas saja saat di dalam air dia bisa bernapas. Batin Rafeyz.

"Apa nanti akan membawa bencana ke kerajaan ini?" tanya Ratu dengan nada tenang.

Lyzi menggeleng, dia tidak bisa meramal kejadian yang akan datang. Dan dia juga tidak tahu apa anak itu manusia baik-baik atau tidak. "Aku tidak bisa meramal. Jadi, bisa saja dia melakukan itu, dan bisa saja tidak.

"Tapi, lebih baik memberi dia perawatan dulu agar dia benar-benar pulih. Setelah itu, kita kembalikan dia di tempat pangeran menemuinya." kata Lyzi, menatap pangeran dan ratu bergantian.

Lyzi menatap Rafeyz, kemudian berbicara, "Bawakan dia makanan. Karena hanya pangeran yang mempunyai sihir perubah di sini."

Dengan berat hati, Pangeran Rafeyz mengangguk. Karena, bagaimanapun juga dia yang membawa gadis itu ke kerajaan ini. Kerajaan Esquevelle. Kerajaan yang dipimpin oleh Raja Flawiusz. Kerajaan bawah air yang melewati dimensi.

Tidak ada siapapun yang bisa melihat kerajaan ini. Tidak ada. Hanya gadis itu yang bisa melewati batas dimensi ini.

"Baiklah, aku pergi dulu." kata Pangeran Rafeyz dan membuka sihir yang dibuat Lyzi.

Lyzi yang tahu akan kemampuan pangeran hanya mengulas senyum tipis dan memperhatikan punggung pangeran yang kian menjauh meninggalkan ruangan.

"Baiklah, aku juga pergi. Panggil lagi saja aku jika kau butuh bantuan." Ratu pun pergi selang beberapa menit setelah Pangeran Rafeyz meninggalkan ruangan.

"Baik Yang Mulia Ratu." ucap Lyzi seraya membungkuk hormat.

"Huft... seandainya gadis itu aku." gumam Lyzi, tak sadar akan ucapannya. "Astaga, kenapa aku seperti ini." ucapnya sambil menggeleng-gelengkan kepalanya dengan senyum.

***

Baru selangkah gadis itu turun dari ranjang, gadis itu dikagetkan dengan pintu besar kamar itu terbuka.

Matanya menyipit melihat Rafeyz yang memasuki ruangan tanpa ketuk atau berbicara. Sehingga membuat gadis itu kaget.

"Kau sudah sadar?" tanya Rafeyz datar.

Hah? Sadar? Memang aku kenapa?

"Kau pingsan." sambung Rafeyz masih dengan nada datar.

Gadis itu melirik ke sekitarnya, "Ini di mana?" tanyanya dengan kening mengerut.

Dia tidak menjawab, hanya menatap datar Vloryne dan seperti memperhatikannya detail. "Apa aku aneh?" tanyanya lagi, dan itu membuat Pangeran Rafeyz berdecak dalam hati.

Vloryne memperhatikan balik Pangeran Rafeyz, dan itu membuatnya risi. Tidak nyaman saat manik matanya ditatap Vloryne lama.

"Duduk saja dulu. Aku akan mengambilkanmu makanan." ucapnya dan pergi meninggalakan Vloryne yang masih terpaku di tempat.

***

"Paman Zariec, tolong buatkan sup kelp dan air." ucap pangeran kepada salah seorang koki di dapur.

Yang merasa namanya dipanggil menoleh. "Ah, pangeran." kagetnya karena Pengeran Rafeyz memanggilnya di sini. "Untuk apa? Apa pangeran-"

"Buatkan saja. Kutunggu di sini." sambar pangeran.

Zariec yang tahu akan sifat pangeran menggangguk mengiyakan. "Baik pangeran."

Zariec memutar tubuh 180 derajat dan berjalan ke arah tumpukan batu. Diambilnya kulit kerang berbentuk mangkuk dan menaruh tumbuhan kelp. Tangan Zariec terangkat, sihirnya mulai memasak makanan di dalam cangkang itu.

Selesai sup itu sudah masak, Zariec mengambil gelas yang terbuat dari batu. Diolahnya lagi air itu dengan menggunakan sihir pemasaknya. Zariec berjalan-berenang ke arah pangeran dengan membawa selembar kulit ikan hiu yang menjadi nampan.

"Ini pangeran." Zariec menyerahkan makanan itu dengan badan membungkuk hormat.

Pangeran mengambil makanan itu, berbalik badan dan mengubah ekornya menjadi kaki manusia, tak lupa nampannya dibuat seperti nampan milik manusia yang pernah dia lihat.

Pangeran Rafeyz beranjak pergi dari dapur, tangannya membawa nampan besi dengan mangkuk putih dan gelas bening yang tadi diubahnya. Para pelayan istana hanya bisa menatap bingung apa yang dibawa pangeran. Para prajurit yang berjaga langsung bersujud tak lupa pelayan perempuan yang kebutan lewat.

"Kau tidak beranjak pergi dari tempat itu?" tanya pemuda itu setelah memasuki ruangan dengan tangan membawa nampan yang di atasnya terdapat mangkuk dan air.

Vloryne menggeleng, masih menatap maniknya.

Ditaruhnya nampan itu di atas nakas, "Makan dulu." titahnya.

Akhirnya, mau tidak mau, Vloryne berjalan ke arah nakas berada. Ia tidak bisa mengelak lagi, karena perutnya juga butuh asupan nutrisi.

"Ini apa?" tanyanya sambil mengambil mangkuk dan menatap isi makanan itu.

Tanpa minat pangeran menoleh, "Sup kelp." balasnya singkat, padat, dan jelas.

Diam-diam pangeran yang duduk di kursi panjang dekat jendela besar memperhatikan gadis itu. Melihat Vloryne menyantap makanan itu dengan tenang.

"Apa ini kerajaan?" tanya Vloryne sedikit takut.

Pangeran hanya diam menatap Vloryne, tanpa minat untuk menjawab. "Hm." jawabnya setelah sekian lama.

Dalam hati, Vloryne berdecak kesal. Ditaruhnya mngkuk itu dan menatap pangeran, "Apa aku boleh melihat-lihat?" tanyanya lagi.

Pangeran menghela napasnya, "Tidak boleh." balas pangeran tidak menatap lawan bicaranya.

"Oh ya, siapa namamu?"

Tbc

14 Juli.

Floweryum's note :

Jangan kutuk aku... Aku tydac bersalah... Jangan kutuk aku...😭😭 kumohon...

Real lifeku sedang sibuk wankawan, maklumi yak.

Dan untung saja aku sudah cicil ini walaupun 500 word. Dan bagaimana?

Separuh bagian yang tengah dan yang paling akhir aku ambil dari chapter 5. Dan aku menggantinya dengan Author POV. Karena, kalau aku copas lagi, jadi gak seru.

Baiklah, selamat malam, selamat tidur nyenyak. Mimpi indah ya...

Babay, kucing yang imut ini mau bobok juga.

- Floweryum

- Dah

- Bim-bim

Continue Reading

You'll Also Like

611K 51.1K 55
|FOLLOW DULU SEBELUM BACA, TITIK!!| Transmigrasi jadi tokoh utama? Sering! Transmigrasi jadi tokoh jahat? Biasa! Transmigrasi jadi tokoh figuran? Bas...
166K 10.5K 18
Ini dia jadinya kalo gadis bar-bar seperti Joana transmigrasi ke dalam sebuah novel romansa dan menjadi anak perempuan dari protagonis yang digambark...
1.2M 102K 51
(๐’๐ž๐ซ๐ข๐ž๐ฌ ๐“๐ซ๐š๐ง๐ฌ๐ฆ๐ข๐ ๐ซ๐š๐ฌ๐ข ๐Ÿ) ๐˜Š๐˜ฐ๐˜ท๐˜ฆ๐˜ณ ๐˜ฃ๐˜บ ๐˜ธ๐˜ช๐˜ฅ๐˜บ๐˜ข๐˜ธ๐˜ข๐˜ต๐˜ช0506 า“แดสŸสŸแดแดก แด…แด€สœแดœสŸแดœ แด€แด‹แดœษด แด˜แดแด›แด€ ษชษดษช แดœษดแด›แดœแด‹ แดแด‡ษดแด…แดœแด‹แดœษดษข แดŠแด€สŸแด€ษดษดสแด€ แด„แด‡ส€ษชแด›แด€โ™ฅ๏ธŽ โš  ๏ฟฝ...
103K 13.8K 22
Sang Tiran tampan dikhianati oleh Pujaan hatinya sendiri. Dia dibunuh oleh suami dari kekasihnya secara tak terduga. Sementara itu di sisi lain, dal...