Syahadat Cinta Untuk Halwa(Fa...

By delyaeka

41.5K 2.9K 674

Romace- spiritual Fanfic islami Kisah Halwa dan Jimin Halwa seorang gadis yang terluka karena masalalunya. Se... More

Prolog
1
2
3
4
5
6
7
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36 END
EPILOG

8

1.1K 87 18
By delyaeka


🍁🍁🍁

Kata 'Cinta' muncul sebanyak 90 kali dalam alquran. Namun menariknya, tak ada satupun yang mendefinisikan kata cinta itu sendiri, melainkan membahas tentang konsekuensi pertama dari perasaan cinta, yaitu sebuah komitmen. Islam hanya berbicara tentang Komitmen. Jika kamu benar-benar mencintai sesuatu atau seseorang, maka kamu harus berkomitmen. Jika tidak, maka pengakuanmu akan cinta sejati sesungguhnya tidak nyata sama sekali. - Shaykh Yassir Fazaga

🍁🍁🍁

Setelah beberapa menit perjalanan akhirnya kami sampai juga.

Rumahnya terlihat begitu mewah. Apa ini rumahnya Jimin..? Batinku.

"Kak Halwa, beritahu Jimin oppa kalau kita udah sampai."usul Rara.

"Iya ini udah kok."jawabku setelah mengirim pesan pada Jimin. Setelah kurang lebih 5 menit ia keluar dan membukakan pintu gerbang rumah itu.

"Ini Jimin-ssi." ucapku sembari memberikan pesanannya.

"Ah,iya kalau begitu masuk dulu ya. Sekalian itu teman-temanku ingin berkenalan denganmu." ajaknya padaku."Ah,tidak usah,aku malu." jawabku.

"Ayolah." mohonnya. Aku dan Rara pun masuk kerumah itu."Ini rumah Hoseok hyung bukan rumahku." jelas Jimin padaku dan Rara,seolah tahu apa yang sedari tadi kami pikirkan.

Kamipun masuk kerumah itu dan member bangtan dan istri sekaligus anak mereka semua berkumpul. Ternyata seramai ini. Semua mata tertuju kepadaku . Mereka semua tersenyum seolah tengah menanti tamu istimewa,padahal aku datang hanya untuk mengantar ayam dan nasi goreng pesanan mereka.

"Assalamualaikum Halwa-ssi." salam mereka padaku.

"Walaikumsallam." jawabku.

"Terimakasih sudah mengantar pesanan kami." ucap seorang namja yang aku ingat dia adalah Kim Namjoon sang leader dengan iq yang tinggi itu. Wah dia sangat mengaggumkan,astagfirullah apa yang kau pikirkan Wa.

"Nde." jawabku sambil membungkuk pada mereka. Sekarang mereka sedang duduk santai diruang keluarga. Aku tak bisa memungkiri jiwa fansgirlku mulai terpanggil. Ini rumah bang Jhope,orang yang selalu aku impikan jadi kakak kandungku. Sekarang dia tengah tersenyum sambil memangku anak perempuannya.

"Eonni." teriak anak perempuan yang berada dipangkuan Hoseok. Aku hanya melihatnya bingung,apa dia memanggilku..?

"Halwa eonni." panggilnya lagi."ah iya." apa dia mengenalku? Sekarang gadis kecil itu berlari kearahku dan memelukku.

"Hei,Hara kok peluk-peluk Halwa eonni sih." tegur Hoseok.

"Ah,gwenchana Hoseok-ssi." jawabku dan dia hanya tersenyum melihat tingkah anak perempuannya padaku.

"Halwa eonni sangat cantik"pujinya padaku.

"Lebih cantikan kamu Hara." jawabku padanya "Ah benarkah eonni..? Kalau aku cantik seharusnya jimin ajhussi sukanya sama aku bukan sama eonni." jawabnya polos yang langsung dihadiahi cubitan gemas dari Jimin.

"Jangan kau dengarkan kata Hara dia itu nakal."ejeknya pada Hara."Appa,Jimin ajhussi mengatai Hara." Hara mengadu pada ayahnya.

"Tidak sayang,Hara yang paling imut deh. Ajhussi kan cuma bercanda." hibur Jimin pada Hara. Hara pun berlari menghampiri teman-temannya yang sedang bermain.

"Siapa gadis disampingmu itu Halwa-ssi..?" tanya Hoseok padaku. Ah aku hampir lupa mengenalkan Rara pada mereka.

"Ah iya ini adik sepupuku Kim Rara."jawabku.

"Aku seperti mengenalmu Rara-ssi." ucap namja yang aku yakin dia adalah Taehyung si alien itu. Haha apa aku berdosa mengatainya..?

"Nde,kita pernah bertemu saat aku ikut les piano pada Suga-ssi." jawabnya. Pantas saja jika dia semangat sekali untuk kesini.

"Ah,benarkah..?" tanya Suga

"Gimana sih hyung kok malah gak ingat sih." omel Jimin pada Suga "Ya iya lah aku gak ingat soalnya kan banyak banget yang ikut les pianoku."jawabnya bangga.

"Gimana kalau Rara menghibur kami memainkan piano itu." usul Kim Seokjin sambil menujuk sebuah piano yang terletak diruangan itu.

"Aku akan menyanyi." Jungkook pun menawarkan diri untuk duet dengan Rara.

"Oke pasangan yang serasi" ucap seorang wanita yang aku yakin dia adalah eommanya Hara.

"Yang penting jangan suruh suamiku menyanyi." ucap wanita yang berada disamping Suga.

"Yak..kau ini Min Narri. Aku kan suamimu aku juga berbakat soal menyanyi tapi dalam bentuk rapp." ucap Suga tak terima.

"Hahah itu sama saja dengan tidak bisa."jawab wanita yang bernama Narri tadi.

"Tenang saja Narri-ah aku juga merasakan hal yang sama denganmu." ucap wanita yaitu istri dari Kim Namjoon, yang langsung dirangkul oleh suaminya.

"Yaudah kalian ini kebanyakan berdebat. Jangan sampai aku menyuruh suamiku untuk melakukan rapp." ucap wanita yang berada disamping Kim Seokjin. Yang dihadiahi cubitan gemas dari suaminya itu.

"Kak,bagaimana..?" tanya Rara padaku." Terserah kamu saja Ra. Yang penting nanti kita pulangnya jangan malem-malem.

"Iya kak. Satu lagu aja kok."jawabnya sambil menuju kearah piano.

Akhirnya mereka pun menikmati makanan dengan mendengar lagu yang dibawakan Jungkook dan Rara.

Kamipun menikmati pertunjukan mereka berdua,Jungkook yang menyanyikan lagu nothing like us milik Justin Biber  dan diiringi dengan permainan piano Rara yang sangat bagus sukses membuat pendengarnya menjadi terbaperkan.

Satu lagu pun telah selesai.

"Satu kali lagi Kook." ucap Taehyung.

"Iya satu kali lagi tapi lagu nya bts ya."imbuh Narri.

"Baiklah satu kali lagi aku akan menyanyikan lagu fake love,tapi gimana kalau kita nyanyi bareng aja..?.ajak  Jungkook.

"Bukan ide yang buruk." seru mereka serempak kecuali aku.

'Ah gimana nanti kalau kemalaman sampek rumahnya.'batinku

Tiba-tiba Jimin memanggilku.

"Wa,aku pengin ngomong sesuatu."aku hanya mengerutkan kening karena bingung."Tapi gak disini."

Aku dan Jimin pun menuju ke taman rumah Hoseok oppa,meninggalkana mereka yang tengah menyanyikan lagu bts. Aku duduk disebuah bangku sedangkan jimin duduk di bangku lain yang berjarak kurang lebih 2 meter dari tempat dudukku agar ada jarak diantara kami.

"Mau membicarakan apa Jimin-ssi..?" tanyaku membuka pembicaraan.

"Heum begini Wa," ucapnya sambil menghela nafas sebentar sepertinya apa yang ia bicarakan adalah hal yang penting."Heum  a-aku cinta kamu Wa." ucapnya menggunakan bahasa Indonesia.

"Apa..?" kagetku mendengar pernyataannya.

"Saranghae Halwa-ya. Bisakan aku menjadi kekasihmu..?" tanyanya lagi. Apakah barusan aku mendengar pengakuan cinta darinya..?

Jantungku berdegup kencang,ada desiran aneh disana. Tapi sungguh aku terkejut sekali mendengar pernyataanya.

"Apakah kamu benar mencintaiku..?" tanyaku padanya yang memandang kearahku yang sedang menunduk.

"Iya aku mencintaimu." jawabnya jelas tanpa ragu sedikit pun terdengar dari suaranya.

"Lalu apakah cintamu itu cinta atau hanya nafsu ..?" tanyaku lagi.

"Tentu itu cinta,aku mencintaimu setulus hati Wa."jawabnya meyakinkanku.

"Kau tau ada dinding pembatas yang kokoh diantara kita Jimin-ssi,perbedaan keyakinan kau tahu itu kan."jawabku

"Aku tahu kita beda agama Wa. Tapi kita bisakan bersama..?"

"Bagi agamaku dilarang menikah dengan orang yang beda agama Jimin-ssi." jawabku.

"Kita tak usah menikah."jawabnya.

"Maksudmu pacaran..?" tanyaku lagi. Iya pun berdehem mendengar pertanyaanku.

"Dalam agamaku tidak ada kata pacaran Jimin-ssi. Konsekuensi pertama dari perasaan cinta, yaitu sebuah komitmen. Agamaku hanya berbicara tentang Komitmen. Jika kamu benar-benar mencintai sesuatu atau seseorang, maka kamu harus berkomitmen. Jika tidak, maka pengakuanmu akan cinta sejati sesungguhnya tidak nyata sama sekali."

"Tidak bisakah kau lupakan urusan agama kita Wa...? Aku muak mendengarnya." bentaknya padaku. Sungguh aku ingin menangis saat ini. Orang yang pernah aku idolakan ternyata meremehkan agama.

"Maaf jika kau muak lebih baik tidak usah mencintaiku. Aku tidak akan mencintai pria yang tidak mencintai Tuhanku."sungguh aku kesal padanya.

"Maksudku bukan begitu Wa." jelas Jimin padaku namun, aku tak lagi mengubrisnya aku langsung beranjak pergi dari bangku itu dan mengajak Rara pulang. Sungguh aku tak menyangka Jimin akan mengatakan itu.

"Ra ayo kita pulang." ajakku pada Rara dengan mata berkaca-kaca,bahkan mereka bingung melihat keadaanku sekarang.

"Iya kak." jawabnya. Setelah pamit kepada mereka kamipun meninggalkan rumah itu.

Jimin

'Kufikir mendapatkan cintamu itu mudah Wa. Tapi ternyata aku harus mencintai Tuhanmu dulu baru dirimu.'

'Kenapa aku tadi membentak Halwa. Ah dasar kau bodoh Park Jimin'

Disaat dia pergi aku hanya bisa diam sambil Menyesali perkataanku.

"Apa yang kamu lakukan pada Halwa Jim..? Dia terlihat seperti kesal dan matanya berkaca-kaca seperti ingin menangis." tanya Taehyung yang mulai mendudukkan bokongnya di sampingku.

"Aku mengungkapkan perasaanku Tae." jawabku lesu.

"Apa." kagetnya setelah mendengar perkataanku. Dan dia menolakmu..?" akupun mengangguk. "Alasannya..?" tanyanya lagi.

"Perbedaan agama Tae." dia terlihat mengangguk-angguk mengerti.

"Satu-satunya cara,salah satu dari kalian harus mengalah."ucapnya mulai serius.

"Maksudnya Tae..?" aku tidak paham.

"Salah satu dari kalian harus mengalah, kamu yang mengalah mengikuti agamanya Halwa atau Halwa yang mengikuti agama mu."

"Apa itu satu-satunya cara...?"

"Iya itu satu-satunya cara.Emangnya kamu udah serius sama Halwa..?"

"Soal itu,aku sendiri masih bingung. Dia begitu sulit untuk di dekati Tae. Dia wanita yang sangat menjaga pergaulannya." kurasakan tangan Taehyung menepuk-nepuk pundakku.

"Kau harus memastikan perasaanmu dulu Jim. Halwa bukan wanita yang bisa kau dekati tanpa menikahinya terlebih dahulu." ucapnya sambil terus menepuk pundakku agar lebih tenang.

,

,

,

"Aku akan mencari tahu kebenaran tentang perasaanku. Semoga ini benar sebuah cinta,bukan nafsu yang Halwa katakan."_Jimin

🍁Tbc🍁

Assalamualaikum wr.wb readers

Lama gak update ya😢 maklum idenya masih buntu sih..

Semoga di chapter selanjutnya ide mengalir lancar😬😬😅

Rencana mau update tadi pagi tapi terhalang banyaknya kata yang harus direvisi lagi.

Syukron sudah membaca kisah Halwa.

Wasalamu'alaikum wr.wb.

Continue Reading

You'll Also Like

487K 5.1K 87
•Berisi kumpulan cerita delapan belas coret dengan berbagai genre •woozi Harem •mostly soonhoon •open request High Rank 🏅: •1#hoshiseventeen_8/7/2...
3.5K 664 30
Lesty tidak menyangka bisa bertemu sosok pria berwajah dingin bernama fildan argantara. Siapa yang tidak mengenalnya, fildan argantara merupakan ana...
501K 37.3K 59
Kisah si Bad Boy ketua geng ALASKA dan si cantik Jeon. Happy Reading.
5.1K 2.9K 21
Awalnya tidak pernah terlintas dipikiran ku untuk menjalin hubungan dengan seorang taruna pelayaran, saat melihat lelaki berseragam pun aku tidak per...