A/N: 20 VOTE, 10 KOMEN UNTUK LANJUT
KUAT KAN GUYSS?? PASTI KUAT KOK :')
🌹🌹🌹
B A B D U A P U L U H T I G A
'you're the only one person in the world, who can make me have a heart attack'
🌹🌹🌹
This the part where I'm gonna get hurt
I never listened but I didn't deserve it
I was young and she was my first love
So they say that you live and you learn
Now playing - Personal (HRVY)
Sayup-sayup terdengar suara banyak orang dari pendengaran nata. Jemari lentik gadis itu membuat pergerakan yang seketika langsung disadari oleh semua orang.
Alvaro mengucap syukur sebanyak-banyaknya karena adik kecilnya itu telah sadar. Sudah sekitar 3 jam mereka menunggu nata untuk bangun.
Suara riuh menggema di ruangan. Membuat kepala nata kembali pusing. Ia membuka matanya perlahan. Menyesuaikan cahaya yang masuk ke dalam retina matanya.
"nat," cowok itu memegang erat tangan nata. Air matanya tumpah seketika. Pertahanannya sudah hancur ketika melihat nata tersenyum tipis padanya.
Ya. Memang raka orangnya. Dia telah di kabari grey semalam. Setelah kabar itu sampai, raka langsung menuju rumah nata yang letaknya tak jauh dari rumahnya.
"kok nangis sih? Cengeng." ucap gadis itu lirih
Tangan nata menghapus air mata raka. Sedangkan cowok itu malah mengambil tangan nata yang berada di pipinya dan menggenggamnya lagi.
"padahal tadi malam baru aja kita kencan, sekarang kamu udah sakit aja" tersirat penyesalan dari mata raka. Nata tersenyum
"aku gapapa ka, aku sehat kok" nata tersenyum lebar menampilkan deretan gigi putihnya.
"jangan sakit lagi, aku ga suk––" belum selesai raka berbicara, sudah ada yang menyahutinya saja dari arah belakang.
"kalo mau mesra-mesraan mending jangan disini deh" sinis justin yang iri melihat mereka berdua.
Raka dan nata saling pandang. Lalu keduanya sama-sama tertawa.
"kenapa emangnya?" nata bertanya kepada abang ke tiganya itu dengan menaikkan alisnya kecil.
"tolong hargai yang jomblo dong, kita kan juga butuh ketentraman" ucap justin
"udah-udah, kalian itu ya.., nata baru sadar udah kalian ajak ngomong yang aneh-aneh" mom melerai anak-anaknya yang saling adu.
Nata dan justin pun diam seribu bahasa.
"gimana? Ada yang sakit?" mommynya bertanya sambil membelai rambut lebat gadis itu.
"udah mendingan kok mom" nata tersenyum
"yaudah, istirahat yang cukup ya sayang"
🌹🌹🌹
Pendek banget ya?
Gatau pen nulis apa. Rasanya kayak udah mentok aja gitu inspirasinya.
Wahai para readerssss...
Buatlah diriku semangat nulis dilemma sampe tamat.
Aku ga minta apa-apa kok selain vote sm komen, beneran deh.
R: udah pendek, minta vote banyak lagi!
A: jujur ya guys, aku emang lagi ga dapet inspirasi buat part ini. Tapi Insyaallah kalau buat part selanjurnya udah ku siapin 2 kali lipat kok :')
Dan kenapa aku minta kalian berjuang 20 vote 10 komentar?
Karena aku pengen tau aja seberapa niat kalian buat baca cerita ini.
Dan sekali lagi maaf kalau aku salah
20 vote 10 komentar untuk lanjut
Edited
26-3-18
Kanayaelgaf