Not Same

By viiitae3012

187K 14.5K 334

Kisah cinta segitiga di dalam persahabatan yang menciptakan banyak pengorbanan. Ji Eun siswi cantik yang tida... More

Chapter 1
Chapter 2
Chapter 3
Chapter 4
Chapter 5
Chapter 6
Chapter 7
Chapter 8
Chapter 9
Chapter 10
Chapter 11
Chapter 12
Chapter 13
Chapter 14
Chapter 15
Chapter 16
Chapter 17
Chapter 18
Chapter 19
Chapter 20
Chapter 21
Chapter 22
Chapter 23
Chapter 24
Chapter 25
Chapter 26
Chapter 27
Chapter 28
Chapter 29
Chapter 30
Chapter 31
Chapter 33
Chapter 34
Chapter 35
Chapter 36
Chapter 37
Chapter 38
Chapter 39
Chapter 40
Chapter 41
Chapter 42
Chapter 43
Chapter 44
Chapter 45
Notice New Story
PENTING!!!!!!
FF Jungkook
New Fanfiction
Sekuel Not Same

Chapter 32

2.2K 215 5
By viiitae3012

"Lakukanlah apa yang ingin kau lakukan, a-aku akan mengakhirinya, aku akan melepaskanmu, jika memang kau ingin kembali padanya pergilah! "lanjutnya.

"Taehyung"ucapku lagi.

"Kau harus tau aku sangat sangat mencintaimu Ji Eun. Jika kita kebetulan bertemu, jangan pernah menyapaku atau bicara padaku karena itu menyakitkan untukku."ucap Taehyung dan pergi dari hadapanku.

***

Author POV

Mendengar ucapan Taehyung, Ji Eun sangat terkejut dan air matanya tidak dapat ditahan lagi. Ji Eun ingin menjelaskannya namun Taehyung pergi meninggalkannya sendiri, kemudian Seok Jin menghampiri Ji Eun yang sedang menangis di tepi jalan itu.

Seok Jin meraih tangan Ji Eun untuk membawanya masuk ke dalam rumahnya, namun Ji Eun menghempaskan tangan Seok Jin dan masuk ke rumah Seok Jin untuk mengambil barangnya.

"Ji Eun tunggu"ucap Seok Jin yang hendak menghentikan kepergian Ji Eun dari rumahnya.

Ji Eun tidak menghiraukan panggilan Seok Jin dan bergegas pergi dari rumah itu, namun Seok Jin menariknya.

"Ji Eun mianhae, aku akan menjelaskan semuanya pada Taehyung."ucap Seok Jin yang sedang menahan tangan Ji Eun.

"Tidak perlu, kau tidak perlu mengatakan apapun pada Taehyung. Aku lelah aku ingin pulang, besok aku pasti akan datang lagi demi ibumu."ucap Ji Eun dan segera pergi dari rumah itu.

Ji Eun terus berjalan seraya menunggu taksi yang lewat, kemudian sebuah mobil berhenti dihadapan Ji Eun dan membuat langkahnya terhenti.

Jungkook keluar dari mobil itu dan segera menghampiri Ji Eun yang sedang berdiri di belakang mobilnya.

"Masuklah, aku akan mengantarmu!"ucap Jungkook.

Ji Eun menghapus air matanya berharap Jungkook tidak melihatnya menangis padahal Jungkook sudah menyaksikan semua kejadian tadi.

"Cepat masuklah!"lanjut Jungkook seraya menarik tangan Ji Eun.

Ji Eun terdiam saat berada di mobil Jungkook dan bahkan tidak memakai seatbelt, kemudian Jungkook menarik seatbelt yang ada disamping Ji Eun dan memasangkannya.

Mobil melaju namun Ji Eun tetap terdiam dengan pandangannya yang kosong menatap lurus ke depan.

"Menangislah jika kau ingin menangis."ucap Jungkook.

Mendengar ucapan Jungkook, Ji Eun mulai terisak dan menangis di dalam mobil itu. Suasana sangat canggung bahkan Jungkook tidak tahu harus berbuat apa sekarang.

Jungkook menghentikan mobilnya di sebuah parkiran supermarket, dan turun tanpa berkata apapun pada Ji Eun. Beberapa saat kemudian, Jungkook kembali dan memberikan sebuah botol minuman pada Ji Eun.

"Minumlah! Agar kau sedikit lebih tenang."ucap Jungkook seraya memberikan minuman itu pada Ji Eun.

"Gomawo."Jawab Ji Eun.

Jungkook melanjutkan perjalanannya untuk mengantarkan Ji Eun pulang. Tidak lama setelah mobil melaju, Jungkook tersenyum saat melihat Ji Eun, rupanya gadis itu sedang tertidur lelap dengan botol minuman yang ada ditangannya.

--

Ji Eun terbangun dari tidurnya dan menyadari bahwa dia telah sampai di depan rumahnya.

"Sudah bangun?"tanya Jungkook.

"Kenapa kau tidak membangunkanku?"tanya Ji Eun.

"Omo" Ji Eun terkejut saat melihat jam di ponselnya.
"Kau menungguku berapa lama?"lanjutnya.

"Hmmm hampir 2 Jam."jawab Jungkook seraya melihat jam yang ada di tangannya.

"MWO? Kenapa kau tidak membangunkanku?"tanya Ji Eun dengan mulutnya yang terbuka.

"Aku tidak tega membangunkanmu. Sudahlah cepat masuk aku sudah lelah dan ingin pulang"ucap Jungkook dengan terkekeh.

"Gomawo. Dan juga jangan bilang pada siapa-siapa soal hari ini eoh!"ucap Ji Eun.

Jungkook menganggukan kepalanya "Ne"

***

"Taehyung tunggu"Ji Eun berteriak saat melihat Taehyung.

Namun Taehyung tidak menghiraukan panggilannya dan bergegas menuju ruang kelasnya.

Ji Eun berlari mengejar Taehyung dan berhasil menarik tangannya.

"Tunggu, dengarkan aku."ucap Ji Eun.

Taehyung melepaskan tangannya dan pergi meninggalkan Ji Eun tanpa menjawab apapun.

Se Mi yang melihat kejadian itu segera menghampiri Ji Eun.

"Kau bertengkar?"tanya Se Mi dengan cemas.

Ji Eun terdiam dan malah menangis dihadapan Se Mi.

"Ada apa Ji Eun?"tanya Se Mi lagi dengan sangat cemas.

"Taehyung mengakhiri hubungannya denganku."ucap Ji Eun yang masih terisak.

"MWORAGO? Kau putus dengannya? Wae? kenapa kau putus? Apa ada masalah diantara kalian?"tanya Se Mi dengan terkejut.

"Apa karna S-seok Jin oppa?"tanya Se Mi lagi dengan ragu.

"Bagaimana kau bisa tau tentang Seok Jin oppa?"tanya Ji Eun.

"mmm.. aku pernah melihatmu pergi bersama Seok Jin oppa. Memangnya ada apa antara kau dengan Seok Jin oppa?"

"Se Mi sebenarnya tidak ada yang terjadi antara aku dan Jin opaa, tapi Taehyung salah paham. Aku benar-benar bingung harus bagaimana Taehyung sudah sangat kecewa dan marah padaku."

"Lalu jika tidak ada apa-apa diantara kalian, kenapa kau sering bertemu dengannya?"

"Aku tidak bisa memberitahumu Se Mi, mianhae"

"Dan kau juga tidak memberitahu Taehyung yang sebenarnya?"

Ji Eun menggelengkan kepalanya "Ani"

"Pantas saja Taehyung salah paham, jika aku jadi Taehyung akupun akan melakukan hal yang sama dengannya."jawab Se Mi dengan nada yang sedikit tinggi.

--

"Taehyung"panggil Se Mi saat berada di koridor kampus.

"Mwo?"tanya Taehyung.

"Taehyung aku sudah tau antara kau dan Ji Eun, dan aku juga sudah bicara padanya. Tidak ada apa-apa antara Ji Eun dan Seok Jin oppa."jelas Se Mi pada Taehyung.

"Lalu kenapa mereka sering bertemu? Apa dia menjelaskannya padamu?"tanya Taehyung dengan dingin.

Se Mi terdiam bingung "Tidak, dia tidak menjelaskannya"

"Sudahlah Se Mi, aku sudah tidak ingin lagi membicarakan ini."ucap Taehyung dan pergi meninggalkan Se Mi.



Saat Taehyung menuju parkiran dan akan pulang, untuk kesekian kalinya dia melihat Ji Eun dijemput oleh mobil itu yang sudah pasti itu mobil Kim Seok Jin.

"Ji Eun masih menemuinya, bahkan setelah kejadian kemarin dia tidak merasa kehilanganku."ucap Taehyung entah pada siapa.

Ji Eun POV

Sudah satu bulan Taehyung menjauhiku, dia tidak pernah menghubungiku bahkan dia selalu menolak panggilanku dan mengabaikanku saat di kampus. Aku sangat bingung berada di situasi ini, aku sudah janji pada Seok Jin oppa tidak akan memberitahukan semuanya pada siapapun, tapi aku tidak mau Taehyung salah paham dan kecewa karenaku.

Aku sangat mencintai Taehyung, aku tidak ingin kehilangannya, aku tidak sanggup jika Taehyung membenciku.

Seperti biasa sebelum tidur aku mengambil ponselku dan mulai menghubungi Taehyung, namun hasilnya tetap sama Taehyung selalu menolak panggilanku setiap hari.

Setiap hari aku selalu mengirimkan pesan padanya, namun tidak ada satu pesan pun yang dia balas.

--

Suara dering ponsel berbunyi, aku terbangun dari tidurku dan menjawab panggilan itu.

"MWO?"aku berteriak cukup keras karena terkejut.

Aku beranjak dari ranjangku dan segera pergi ke kamar mandi. Kuambil jas hitam yang ada dilemariku dan segera aku pakaikan ditubuhku.

Taksi berhenti saat aku sudah sampai di tempat tujuanku dan aku segera masuk ke dalam gedung itu.

Aku berjalan ditengah-tengah karangan bunga yang berjajar dengan sangat panjang.

Aku melepas sepatuku dan segera memberi penghormatan terakhir untuk Ibu Seok Jin oppa.

"Aku turut berduka atas perginya ibumu."ucapku pada Seok Jin oppa yang sedang tertunduk meratapi kepergian ibunya.

"Gomawo Ji Eun. Gomawo untuk semuanya, ibuku pasti akan tenang disana karenamu. Dan juga, mianhae untuk semua kekacauan yang terjadi karenaku."ucapnya yang masih menundukan kepalanya.

Aku menepuk bahunya dengan lembut "Ne gwaenchana."

-to be continue-
Author harap kalian gak bosen nunggu chapter selanjutnya. Karena Author harus membagi waktu antara wattpad dan pekerjaan.
Keep vote and comment
Gomawo.

Continue Reading

You'll Also Like

12K 1.1K 5
Apa jadinya, jika Jungkook si Kutu Buku bertemu Yein si Sempurna? Sapphiretifa © 2017
198K 11.8K 37
[Not continued] main character by, 전 정국 @caletavv_ 25.9.18
51.4K 7K 50
Kembali ke masa sekolah mungkin adalah impian bagi kebanyakan orang yang masih ingin menikmati masa muda mereka. Tapi itu tidak bagi sosok laki-laki...
666K 48.1K 43
[Brothership] [Not bl] Tentang Rafa, hidup bersama kedua orang tuanya yang memiliki hidup pas-pasan. Rafa tidak mengeluh akan hidupnya. Bahkan ia de...