Setetes Embun

By K_Widan

80.8K 2.2K 204

Hanya sebuah cerita yang mudah dibaca dan mudah terlupa. Tentang kisah manusia yang harus rela menyerahkan se... More

Bab I
Bab II
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab VI
Bab VII
Bab VIII
Bab IX
Bab X
Bab XI
Bab XII
Bab XIII
Bab XIV
Bab XV
Bab XVI
Bab XVII
Bab XVIII
Bab XIX
Bab XX
BAB XXI
Bab XXII
Bab XXIII
Bab XXIV
Bab XXV
Bab XXVI
Bab XXVII
TAMAT
Epilog

Prolog

7.8K 92 0
By K_Widan

Semua berawal dari sebuah kesalahan, berjalan dengan sebuah kesalahan dan berakhir dengan sebuah kesalahan. 

Endriyan Wangsa Darmawan menjalin hubungan dengan seorang wanita yang bagi Ibunya bertentangan dengan adat dan keyakinan yang dianutnya. Driyan mencoba untuk mengikuti keinginan ibunya dengan mendekatkannya dengan seorang perempuan yang di usianya sudah tak pantas lagi untuk hidup menyendiri. Keinginan perempuan itu untuk mau dekat dengan Driyan, hanya karena ingin melepaskan sebuah gelar yang diciptakan oleh orang-orang sekitarnya.  

Driyan dihadapkan oleh dua pilihan kata hatinya yaitu memperjuangkannya ataukah mengikuti keinginan ibunya yang hanya akan membuatnya menyesal selama sisa hidupnya. AKankah Driyan bahagia dengan pilihannya?

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Setetes Embun adalah cerita pertama yang berani upload di muka umum. Sebelumnya cerita cerita hanya menjadi sebuah barang antik yang tersimpan di drive laptop. Semoga kalian suka deNgan cerita ini. 

Salam hangat

K.WIdan

Continue Reading

You'll Also Like

1M 48.7K 66
Follow ig author: @wp.gulajawa TikTok author :Gula Jawa . Budidayakan vote dan komen Ziva Atau Aziva Shani Zulfan adalah gadis kecil berusia 16 tah...
2.5M 269K 47
Bertunangan karena hutang nyawa. Athena terjerat perjanjian dengan keluarga pesohor sebab kesalahan sang Ibu. Han Jean Atmaja, lelaki minim ekspresi...
8.3M 518K 34
"Tidur sama gue, dengan itu gue percaya lo beneran suka sama gue." Jeyra tidak menyangka jika rasa cintanya pada pria yang ia sukai diam-diam membuat...