Sekarang adalah 17 agustus yang jatuh pada hari senin. Yesss
Yang artinya sekolah di liburkan -tanggal merah yuhuu-
Pukul 09:00
Sejak pagi aku sangat menikmati liburan ku yang singkat ini, tubuhku sepertinya tidak ingin berpisah dengan sang kasur. Wkwk
"Line"
Bunyi itu, sejak tadi sangat menggangguku. Tapi aku mengabaikannya, untuk sekarang aku hanya ingin memejamkan mataku lagi.
•••
Hembusan angin sejak tadi tiada hentinya meniup rambut panjangku, aku sangat menikmati ini. Melihat indahnya taman yang baru aku temui pagi ini.
"Lo sendirian aja? " tiba-tiba ada suara seseorang yang tidak asing untukku.
Aku menengok ke arah suara itu, dia berjalan ke arah ku lalu duduk di sampingku. Aku... Hanya terdiam menatapnya.
"Hey" orang itu melambaikan tangannya tepat di depan wajahku.
"E-eh ka" kataku tersadar.
"Lo sendirian aja? " katanya lagi.
"I-iya ka" jawabku gugup.
"Yaudah gue temenin" ucapnya.
Aku langsung memalingkan wajahku darinya, Sekarang aku tidak bisa mengontrol detak jantungku yang sangat kencang, kurasakan juga wajah ku yang sepertinya sudah berubah seperti tomat -merah meronaa-
"Pangeran guee lo ada disinii, disamping gue huahhh" teriak batinku.
Aku melihat ke arahnya lagi, dia sedang membaca buku dengan tenangnya, melihat nya dari dekat seperti ini membuat ku ingin menangis karna terlalu senang, aku gak kuattt
"Udaranya sejuk banget ya" ucapnya tiba-tiba.
"Hah iya ka" -aduhh gugup sumpah-
Dia menengok ke arahku.
"aduh ka ganteng banget siih. Dede gak kuatt" batinku lagi.
"Lo kelas X ips 5 kan? "
"Iya ka"
"Kalo kaka kelas berapa? " lanjutku.
"XI Ips 7"
Nanya apaan lagi ya biar panjang, aduh bingung dakuu.
"Nama lo keira kan? "
Serr. Aku berasa ingin terbang ke langit ke tujuh, karna dia tau namaku huahh seneng banget sumpah.
"I-iya ka, kok tau ka? " dia tersenyum padaku.
"Tau dong hehe" dia tertawa kecil , membuat aku jadi keringet dingin.
Manis sumpahh, ganteng sumpahh, love you sumpahh. Eh
"Nama kaka siapa? " aku memberanikan diri untuk bertanya.
"Oiyah nama gue... "
Line!
Srtt aku kaget mendengar bunyi itu lalu langsung membuka mataku, dan langsung tersadar kalo itu cuma...mimpiii. Huahhh
"Njirr mimpi doang" umpatku kesal
"Walaupun mimpi tapi indah banget" aku tersenyum mengingat mimpi tadi, lalu melihat ke arah ponselku.
"Lo bunyi disaat yang gak tepat tau gak! " bentakku pada ponsel yang tak bersalah.
"Siapa lagi nama dia? Arrghh bisa dilanjutin lagi gak sih mimpinya" kesalku.
Aku langsung memejamkan mata lagi, berharap mimpi itu bisa berlanjut. Tapiii sepertinya waktu tidur ku sudah full, rasa ngantukku sudah hilang seketika. Kesel kesel kesellllll
Line
"Siapa sih ganggu aja ihss" aku langsung mengecek ponselku, terdapat banyak notif line ku.
Velorr
"Gue tombak lo kei 😡"
__________________________________
X ips 5
"Iya bu"
__________________________________
Vita joined to the grup "cecan...
Ada banyak notif line yang ku lihat, akhirnya aku memutuskan membuka chat dari Vela dulu
Pc with Velorr
07:05
Velorr: kei
Velorr: yuhuu
Velorr: pagi sahabat :*
Velorr: eaaa wkwk
Velorr: keiraaa
Velorr: woyy
Velorr: ngebo mulu lo
Velorr: bangun cuyy
Velorr: njirr gak di read
Velorr: ternyata keboan lo ya dari
pada gue
Velorr: gue ganti nama lo jadi keilor
gimana? Wkwk
Velorr: helloooo
Velorr: gabut gue kei
Velorr: bales napaaa
Velorr njirr gak di bales jugaa
Velorr: gue tombak lo kei 😡
Aku hanya tertawa melihat pesan dari vela, aku pun langsung membalasnya.
09:30
Keira: sorry vel gue baru bangun
hehe
Keira: tapi berisik banget lo ganggu
mimpi indah gue aja huhu
Keira: keboan lo kali dari pada gue
haha
Keira: awas aja kalo manggil gue
keilor 😠
Keira: gak mau di tombak ah,
maunya di tembak wkwk
Keira: velll
Keira: yuhuuu
Keira: diih sekarang dia yang
ngilang
Keira: vellloorrr
Keira: bales dendam lo?
Keira: au ah gelap
Karna vela tidak membalas chat ku akhirnya aku beralih ke grup yang baru aurel buat semalam.
Cecan kebelet pemes (6)
Aurel invited Niken, keira, vita, vela, dea to group
Keira joined to group
Dea joined to group
Niken joined to group
Vela joined to group
Vita joined to group
09.10
Aurel: udah masuk semua nih ya??
Aurel: welcome eperibadehh
Dea: grup apaan nih rel?
Vita: grup apaan nih rel? (1)
Niken:grup apaan nih rel? (2)
Vela: grup apaan nih rel? (3)
Aurel: grup pc kita cuyy, biar bisa
tuker informasi secara lebih
reall wkwk
Niken:kan ada grup kelas onyon
Aurel: gue kan masukin dea sama
vela juga yang bukan
penghuni kelas wkwk
Dea : lo kira kita setan hah?
Aurel: kalo ngerasa mah gapapa
wkwk
Vela: gapapa rel bikin grup biar
komunikasi kita lebih intens
Vita: kenapa gue ngerasa lagi
nonton acara gosip ya hmm
Aurel: kami akan mengungkap
secara tajam setajam silettt
*melotot
Niken: numpang ngakak. Hah
Aurel: ngakak lo pelit nyon wkwk
Niken: hahahahahhahahaha
Vita: eh si keira mana?
Dea: gak nongol dari tadi
Aurel: keiraa dimana kau nak?
Niken: keluarlah kauu
Vela: si keira masih ngebo tuh,
gue chat gak di bales mulu
Anjir si velor
Niken: hah? Jam segini masih
ngebo??
Aurel: apa kata duniaa? Wkwk
Dea: keenakan libur tuh haha
Vita: gimana kalo masuk pagi lo
kei keii *geleng pala
Vela: si keira kalo liburan pasti
ngebo ampe sore wkwk
Aurel: bagaimana masa depan
bangsa indonesia jika
generasi muda nya seperti
ini?! *gebrak meja
Vita: najong si aurel kata katanya
Aurel: wkwk
Read by 5
Hemm ikutan ah
Keira: yuhuuu
Keira: i'm coming eperibadeh
Vita: udah gak ngebo lagi lo kei?
Keira: udah kenyang gue wkwk
Aurel: telat lo kei nongolnya
Niken:udah pada bubarrr
Keira: haha mimpi gue terlalu
indah siii, jadi males
bangun deh
Dea: mimpiin siapa tuh??
Keira: cogan
[Delete]
Keira: siapa aja bolehh wkwk
Dea: oalah
Hemm aku seperti belum siap kasih tau mereka tentang dia
Keira : eh btw, itu nama grup gak
salah apa? Haha
Pengalihan pembicaraan wkwk
Vita: eh gue baru nyadar nama
grup nya, ngakak sumpehh
haha
Niken: famous kali bukan pemes
Aurel: sama aja ahh
Dea: eh iya gue juga baru nyadar,
kebelet pemes? Itu mah lo
aja rel haha
Aurel: yee lo juga pasti de
Liat aja nanti kalo kita
masuk pagi pasti pada
kebelet pemes dah
Vita: gue gak kebelet pemes
karna gue udah pemes eeaa
Niken: gaya lo vit haha
Vita: wkwkwk
Aurel: di masa sma ini kita harus
pemes, biar di kenang
sepanjang masaaa haha
Dea: kalimat lo gak nahan rel hihi
Aurel: dannn...
Niken: ??
Keira: ????
Vita: ????????????
Aurel: dann biar bikin cogan
nyantol cuyy
Niken: lah?
Aurel: eh cogan tuh gak bakal mau
sama yang biasa-biasa aja.
Gak level layaww
Keira be like: ribet amat harus pemes segala, semoga aja my doi gak kaya gitu wkwk
Dea: bener juga yaa
Keira: hmmm
Vita: seratus buat aurel hihi
Niken: kadang pinter lo rel wkwk
Aurel: gue udah pinter dari dulu kalii
Vita: caya gue rel haha
Dea: btw, si vela kaga nongol dah
Keira: gue chat gak di bales tuhh
Niken: lah gantian haha
Vita: bales dendam dia haha
Aurel: ..........
Read by 5
•••
Selasa
5:30
Aku terbangun dari tidurku, mataku resmi membesar saat melihat ke arah jam yang tergantung di dinding kamarku.
"Huahh udah jam segini"
"Telat nih telat ahhh"
"Mamah kenapa gak bangunin sih"
Setelah teriak-teriak gak jelas aku pun langsung mandi secepat kilat, lalu membereskan semua yang harus kubawa.
"Mahh kenapa gak bangunin keira?"
Kataku saat melihat mamah yang sedang menyiapkan makanan untuk papah dan aku.
"Dari tadi mamah udah bangunin kamu sayang" jawab papah, sedangkan mamah hanya tertawa.
Aku langsung duduk dan melahap selembar roti di depan ku.
"Pelan-pelan kei" ucap mamah.
Aku melihat ke arah jam lagi.
"Udah jam 6 lewat 5, keira jalan deluan ya"
"Gak mau bareng papah kei? " tanya papah.
"Engga pah, keira naik motor aja" kataku dengan cepat aku salim kepada mereka lalu ngacir keluar.
"Telat non? " tanya pak min -supir-
"Eh iya pak, yaudah keira deluan ya" pamit ku.
"Hati-hati non"
Di sekolah
"Untung belom di tutup huft" ucapku saat berhasil memasuki gerbang.
Suasana sekolah sudah sangat ramai, hal yang tak biasa ku lihat disini. Segerombolan kaka kelas yang masih nongkrong di parkiran -aduhh maluuu-
Dengan cepat aku jalan menuju kelas.
"Banyak cogan cuyy"
"Anjirr terlalu lama gue nunggu buat ngeliat cogan sekolah ini "
"Malu gue pas lewat depan mereka"
"Gak sia-sia gue bangun pagi haha"
Bertubi-tubi ocehan yang ku dengar saat ini. Aku hanya tertawa melihat temanku yang sangat exited.
"Telat lo kei" ucap vita
"Ngebo muluu haha" sambung aurel
Aku hanya cengengesan.
"Perhatian kepada seluruh siswa untuk menuju ke lapangan karna akan dilaksanakan upacara kemerdekaan"
"Upacara? Ahh" keluh semua.
Akhirnya dengan terpaksa kami menuju lapangan.
"Ayo cepat bikin barisan sesuai kelas" seru pak Joe -guru kesiswaan yang kecenya gak nahan-
Barisan kelas pun sudah tertata rapih saat ini, posisiku juga tidak terlalu di belakang karna masih ada yang lebih tinggi 1 cm dariku.
-haha akhirnyaaaa-
Baru 20 menit berlalu, suara-suara bisikan sudah sampai di telingaku.
"Capee"
"Ngapain sih pake upacara, 17 agustus kan kemaren bukan sekarang huft"
"Kerajinan amat dah"
Depan, belakang, kanan, kiri sama saja kalimatnya seperti itu...
•40 menit kemudian
"Pegelll" teriak batinku yang sudah tak tahan berdiri selama satu jam, suasana upacara juga udah kaya pasar -rameee-. Ada yang ngobrol, ada yang bercanda, ada yang diem aja -like me- , ada yang jongkok kalo osis lagi muter -hihihi-
Sekarang aku pun juga memandang kesal kepada kepsek yang berasa pidato se-abad.
Ku putar pandanganku ke kiri-kanan, kiri-kanan tapi gak ada yang menghibur huft -_-
"Eh senyum kei" kata Niken yang ada di sebelahku.
"Ngapain? Males ahh" jawabku.
"Itu ada yang mau foto kita dari atas" kata niken sambil melihat ke arah atas lantai 2 gedung A berulang kali.
Aku pun melihat kesana. ada seseorang memakai jaket varsity biru yang sedang asik mengambil momen upacara dengan kameranya. Tapi wajahnya tidak terlalu terlihat. Aku menyipitkan mataku dan...
Deg
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
That is you right?
•••
Nah looo siapa tuh yang di maksud??
Pokoknya stay read guys karna yang penting beneran bakal gue keluarin hihi
Vomment pleaseee
Btw, itu mimpi beneran mimpi gue. Fix asli wkwk