Kevan & Keyvan (Complete)

By coveyboo

656K 24.8K 91

71 di teen fiction ~ 9 Juli 2017 150 di teen fiction ~ 1 Juni 2017 145 di teen fiction ~ 4 Juni 2017 Berwal d... More

Prolog
K & K :: 1
K & K :: 3
K & K :: 4
K&K :: 6
K & K :: 7
K & K :: 9
K & K :: 10
K & K :: 11
K & K :: 12
K & K :: 13
K & K :: 14
K & K :: 15
K & K :: 16
K & K :: 17
K & K :: 19
K & K :: 20
K & K :: 21
K & K :: 22
K & K :: 23
K & K :: 24
Epilog
AUTHOR MENYAPA
Kabar gembira

K & K :: 8

23.5K 993 1
By coveyboo

(Maaf typo)
(Vote...)






















Jangan membuatku berharap.






















Setelah omelan dari Natan, Key tidak langsung tidur tapi malah bermain Handphone tidak jelas. Kira-kira Key tidur jam tiga pagi.

Ting tong...

Suara bel rumah berbunyi. Natan langsung bergegas membukakan pintu. Ia mendapati sosok lelaki seumuran dengan Key. Ahh, ini pasti Kevan.

"Masuk," Ucap Natan datar dan mempersilahkan Kevan duduk. "Mau ajak adik gue jalan kemana ?" Tanya Natan. "Oh ya, gue Natan. Kakanya Key," Ucap Natan.

"Mau jalan-jalan entah kemana bang belum tau. Gue Kevan bang," Ucap Kevan agak canggung.

"KEY COWO LO DAH DATENG !!! BANGUN LO KEBO !!" Teriak Natan cukup menggelegar. "Key belum bangun. Paling lagi mau mandi, nunggu gapapa ?" Tanya Natan mendapat anggukan dari Kevan.

"Gue sering liat lo. Lo tau gue ?" Tanya Natan.

"Kaya nggak asing sih. Kalo nggak salah lo anak SMA Promve kan ?" Tanya Kevan memastikan ia tak salah.

"Iya, lo playboynya SMA Actsay kan ? SMAnya adik gue ?" Tanya Natan dengan nada masih santai.

"Hehe. Dapet adik lo gue tobat bang," Ucap Kevan sedikit terkekeh.

"Asekkk," Natan tertawa kecil dan berharap Kevan serius dengan ucapannya. "Tuh adek gue. Sana berangkat," Natan mengacungkan jari telunjuknya kearah Key yang datang dari belakang Kevan.

Cantik, batin Kevan.

"Yuk Van. Lesgo." Key menoel sedikit lengan Kevan lalu keluar dan langsung masuk mobil Kevan.

"Duluan ya bang," Pamit Kevan dengan Natan. Lalu Natan mengiyakan dan Kevanpun pergi.

***

"Tiiiyyyaaaa unyu !!!" Teriak Key lalu mehamburkan pelukan ke Tya sampai Tya terjatuh ke sofa.

"Eh gila, kok tiba-tiba kesini ?" Tanya Tya sedikit sebal.

"Yeeee, emang ndak boleh...," Key masih memeluk Tya dan senyum yang menggelikan.

"Gue dilupain," Kevan angkat bicara karena merasa sudah terlupakan. "Kalian jahong !!" Ucap Kevan.

"Apasih ?"

"Gue mau ajak jalan lo, ih lo mah malah ngajak kesini...," Ucap Kevan kesal.

"Sama aja."

"Kalian mau jalan ? Oh mai gos !!!," Tya memutar bola matanya dengan alay seperti ABG pada umumnya.

Kevan melihat kearah Tya. Kevan mengisyaratkan kepada Tya melalui kontak mata 'sono lo pergi'. Tya yang langsung mengerti membalas 'mau ngapain juga' Kali ini Tya sedikit menggunakan tangan.

Kevan tersenyum jahil lalu memonyong-monyongkan bibirnya. Tya peka lalu ia bergegas ke kamar "macem-macem sama Key awas lo ya !" Bisik Tya seraga bergegas pergi meninggalkan Key dan Kevan.

"Mau kemana tiyakkk ?" Pertanyaan Key seperti diabaikan oleh Tya. Tya terus berjalan meninggalakan Key dan Kevan.

"Hai cantik," Kevan menaik turunkan alisnya. Key berkidik ngeri.

"Euuhh, om om." Key langsung menambah jarak antara dirinya dengan Kevan.

"Tidur rumah gue ya Key ?"

"Ih ogah. Napsu banget sih." Key melempar bantal ke arah Kevan.

"Halah, ngarep banget gue napsu ama lo. Lo ngarep kita saling napsu teruss...,"

"Terus apa ?" Key menyerobot perkataan Kevan yang belum selesai. "Mesum lo." Key memutar bola matanya.

"Ha ? Lo ngarep kita mesum mesuman ? Halah...," Kevan bersenyum ala om om dan mulai menggoda Key. "Makanya nginep rumah gua," Ucap Kevan.

"Ih, kata abang Natan kalo nggak pacaran trus punya niat nikah, nggak boleh deket-deket,"

"Eh, lo ngarep gue pacarin ? Ya tuhan. Maaf Key nggak peka," Tawa Kevan meledak melihat Key semakin jengkel dengan godaannya. "Yaudah kita pacaran ya ?"

"Ih gak !!! Pacar lo banyak," Key memanyunkan bibirnya.

"Halah baper," Kevan menggoda Key lagi dan menoel-noel dagu Key.

***
K

ey memasang muka datar dan tak memerdulikan Kevan yang duduk didepannya dan terus memerhatikannya.

"Ngambek !" Ucap Kevan niat meledek Key.

Flasback on

"Gue laperr," Ucap key.

"Yaudah yuk cari makan." Kevan langsung menarik tangan Key keluar rumah Tya.

"Kok maksa !"

Kevan terus menarik tangan Key dan memaksa Key masuk kemobilnya dengan selembut mungkin.

"Gue mau dibawa kemana iuuuwww," Key berniat keluar mobil tapi pintunya sudah dikunci oleh Kevan.

"Kevann, kita mau keeemaaanaa...," Key merengek dan menggelayuti lengan Kevan yang sedang sibuk menyetir.

"Genit dasar !" Ucap Kevan singkat.

Key langsung melepaskan gelayutannya dari lengan Kevan. Tak ada yang membuka suara. Hening.

Kevan memberhentikan mobilnya didepan rumah makan. -- menjual Bebek bakar.

"Ga turun ?" Tanya Kevan dingin.

Key langsung turun dan memasang wajah datar seakan tak merasakan perubahan sifat Kevan.

Mereka duduk dan Kevan memesan. Tak ada yang membuka suara. Bahkan Key sibuk dengan ponselnya.

Flashback Off

"Engga, aku nggak ngambek tuh," Ucap Key setenang mungkin.

Drrt drrt

Ponsel Key bergetar tanda ada pesan masuk. Line.

Jio W R U ?

Key Aku lagi di tempat makan.

Jio Sm ?

Key Kevan 10 IPS 4

Jio Cie ngedate
Jio Awww, ga cerita2 nihh

Key Gak !
Key Bay, gksah dibales.

Key langsung melock ponselnya dan tatapannya bertemu dengan Kevan. "Ngapain senyum-senyum ?" Tanya Key agak ketus.

"Gapapa gak boleh ?"

"Dasar playboy !" Ucap Key lalu memutar bola matanya.

"Lo juga, mau aja jalan ama playboy," Kevan tersenyum penuh kemenangan.

"Gapapa lagi, playboy duitnya banyak, lumayan." Key tersenyum simpul lalu terkekeh. Seolah dia adalah manusia terpolos sedunia.

"Matre," Ucap Kevan lalu mencebikan bibirnya.

"Lo playboy aja gue diem. Gue matre kenapa lo sewot," Key terkekeh karena perkataannya membuat Kevan bungkam.

"Gue kalah deh...,"
Drrtt drtt

Ponsel Key yang ia taruh diatas meja bergetar lagi. Tapi itu bukan pesan melainkan panggilan.

Danang...

Ngapain nelfon..., Batin Key.

"Danang ? Siapa dia ? Kok nggak diangkat," Pertanyaan Kevan seakan hanya angin lewat dan Key langsung mengangkat telfon itu. Didepan Kevan tanpa menutup-nutupinya

"Hallo ?" Sapa Key dengan lembut.

"Masih inget sama gue ?" Tanya Danang disebrang sana.

"Maaf ini siapa ?" Key mengatakannya dengan lembut, lagi.

Kevan yang mendengar lansung mengernyit. Loh kan tadi ada namanya, Danang, Batin Kevan.

Tbc....

Continue Reading

You'll Also Like

1.5M 209K 40
Genre :TEENFICTION [Story 2] Semua berawal ketika masa orientasi sekolah dulu. Anjali--gadis dengan rambut mirip seperti Dora--tak pernah menyangka...
7.9K 1.9K 20
"Setiap gue suka sama orang, gue nggak pernah sadar atau lebih tepatnya memilih untuk nggak menyadari kalau gue punya perasaan suka ke orang tersebut...
2.4M 245K 44
[READY EBOOK πŸ“±] LINK PEMBELIAN EBOOK BISA DM/BUKA DI PROFIL AKU, TEPATNYA DI BERANDA PERCAKAPAN YA☺️ "Ngapain di sini? Jual diri ya." Luna memejamk...
19.5K 6.7K 27
[BEBAS MEMBACA!] β€’ [SELESAI] Semesta terkadang lucu mempertemukan dua manusia untuk saling menemani, saling memahami atau saling mengikhlaskan sebelu...