HATE BECOME LOVE

By Nurulaini188

25.4K 1.2K 42

Raya kitty aditya biasa di panggil raya seorang gadis yg hidup mewah bergelimang harta tapi tidak dengan kelu... More

chapter 1
chapter 2
chapter 3
chapter 4
chapter 5
chapter 6
chapter 8
chapter 9
chapter 10

chapter 7

2K 115 1
By Nurulaini188


Happy reading 😺

°°°°

20.30

raya pergi kesebuah supermarket untuk membeli beberapa cemilan,saat perjalanan pulang tiba2 ada segerombolan preman yang menghadang mobilnya

"Siapa sih mereka" gerutu raya sebal kemudian melepaskan seatbelnya ,menuruni mobilnya untuk menghampiri preman preman itu

" minggir..jangan halangi jalanku!" ucap raya dengan  nada lumayan tinggi

Namun preman2 itu hanya tersenyum remeh,salah satu dari mereka mendekati raya dengan tatapan yang sinis

" jangan deket2..pergi sana!" bentak raya kepada preman yang mulai mendekati dirinya

"Jangan takut donk cantik" ucap preman itu kemudian tangannya hendak terulur memegang dagu raya tapi langsung di tepis kasar oleh raya

" mau kalian apa sih?" tanya raya

" serahin barang2mu"

"Gak"

"Cepet..mana!" preman itu memegang kasar pergelangan tangan raya hingga meninggalkan bekas kemerah2an

"Stop"

Tiba tiba terdengar suara seseorang dari seberang yang membuat preman2 itu menghentikan aksinya
Begitupun dengan raya dia  menoleh ke sumber suara

"Mondy" batin raya saat melihat pria itu yang ternyata mondy

Mondy mendekati raya dan preman2 itu

"Siapa loe? Mau jadi pahlawan?" ucap preman itu tersenyum remeh

"Serang"

Teriak pemimpin dari preman2 itu yang langsung menyerang mondy

Bukkk...bukkk
Bukk...bakkk..bukk

Mondy melawan tiga orang preman itu hingga preman itu babak belur dan meninggalkanya dan raya

Mondy melangkahkan kakinya mendekati raya yang berada di depan mobilnya itu

" mondy..thanks banget ya" ucap raya tersenyum kepada mondy

" sama sama ray..lain kali jangan keluar malem2 apalagi di daerah sini karna disini rawan banget pembegalan" ucap mondy

"Iya mon" ucap raya tersenyum

"Yaudah aku cabut ya ray..."pamit mondy

"Iya hati2" pesan raya yang membuat mondy mengangguk

Mondy pergi meninggalkan raya

•••

Hari ini raya tidak ada acara apa apa dan hanya berdiam diri dirumahnya
Kini dia sedang berada di balkon kamarnya

Sebuah panggilan masuk di ponsel raya

"Mondy" gumam raya saat melihat mondy yang menelfonnya kemudian menggeser tombol hijau untuk mengangkatnnya

"Hallo mon.."
"Hallo ray..apa hari ini jadwalmu kosong?"
"Iya hari ini aku tidak kemana mana dan hanya berdiam diri di rumah"
"Ohh..aku ingin mengajakmu kekantorku..mau?"
"Boleh..jam berapa?"
"Setelah ini ..bersiap2lah aku akan menjemputmu"
"Iya"

Sambungan telfon terputus

"Dia mengajakku kekantor?jadi selama ini dia sudah menjadi seorang CEO di usia yang masih muda.." pikir raya takjub

Raya masuk kedalam kamarnya untuk bersiap siap untuk pergi kekantor mondy

Selang 10 menit raya sudah siap dengan pakaian ala orang kantoran dengan kemeja warna merah dengan panjang sesiku ditambah rok span hitam diatas lutut serta rambut di gerai menambah kecantikanya

"Tin..tin.."

Terdengar suara klakson mobil dari luar rumah raya

"Mungkin itu mondy" gumam raya bernjak dari duduknya menuju luar rumahnya

Saat membuka pintu terlihat mondy sedang berada di dalam mobil sedan hitamnya dengan dandanan kantoran yang sangat tampan dia tersenyum manis kearah raya

Raya menghampiri mondy  masuk kedalam mobil itu dan duduk di bagian depan disamping mondy

"Hay.." sapa raya tersenyum manis

"Lama ya?" tanya mondy sambil melihat jam yang melekat dipergelangan tangan kirinya

"Gk..cuma 15 menit" jawab raya

Mondy tersenyum kemudian menyalakan mesin mobilnya meninggalkan kawasan perumahan raya

Selama diperjalanan mereka saling bercakap cakap dengan candaan yang menghilangkan rasa canggung

Selang 30 menit mobil mondy berhenti di halaman parkir sebuah gedung tinggi ,besar dan mewah yang bertuliskan M'Caesar group

Tiba2 mondy megandeng tangan raya yang membuat hati gadis itu berdesir tak karuan

Raya dan mondy melangkah masuk kedalam gedung itu dengan tetap bergandengan tangan layaknya sepasang kekasih

Terlihat beberapa pegawai,sebagian karyawati memandang raya dengan tatapan sinis mungkin mereka iri dan tidak suka melihat seorang gadis berjalan beriringan apalagi digandeng tangannya dengan CEO muda dan tampan idaman mereka
Tapi berbeda dengan karyawan yang memandang raya takjub akan kecantikan gadis itu

Raya dan mondy sampai di depan ruangan mondy,mondy membukakan pintu dan mempersilahkan raya untuk masuk

Mereka duduk di salah satu sofa diruangan itu

Baru ingin memulai pembicaraan tiba tiba

"Tok..tok"

Terdengar suara ketukan pintu

"Masuk" ucap mondy

Pintu terbuka dan tampaklah seorang OB wanita masuk dengan membawa 2 gelas minuman soda,saat meletakan gelas dimeja OB itu memandang Raya dengan tatapan sinis dan tidak suka, raya yang menyadarinya merasa risih,mondy yang melihat raya risih langsung melihat OB itu

"Kalau tugasmu sudah selesai lebih baik keluar!" perintah mondy

"Ba.ik.pak" ucap OB itu gugup dan takut kemudian langsung keluar dari ruangan mondy

"Maaf kan kelakuan OB tadi dan semua pegawai disini ray" ucap mondy sambil menggenggam tangan raya

" iya gpp kok" jawab raya tersenyum hangat

".ray apa kau sudah lulus kuliah?" tanya mondy dengan mengambil segelas minumannya di atas meja dan meminumnya

"Sudah..skrang aku ingin mencari pekerjaan yang pas tapi belum juga ada yang cocok" jawab raya kemudian mengambil segelas minuman di hadapannya dan meminumnya

Setelah pertemuan mereka di sebuah mall,mereka terlihat semakin dekat bahkan tak jarang mereka pergi untuk berjalan jalan,mondy memberikan perhatian kepada raya layaknya sepasang kekasih dan akibat perhatian perhatian mondy itu membuat perasaan aneh muncul di hati raya

" bagaimana kalau kau bekerja di kantor ku? Kebetulan aku sedang membutuhkan sekretaris" tanya mondy menyenderkan tubuhnya di sofa

"Emm..boleh juga" jawab raya

"Kau boleh bekerja mulai lusa ray" ucap mondy

"Iya" ucap raya

"Drett..drettt"

Ponsel raya bergetar di dalam tasnya ,raya merogoh ponsel di tasnya dan saat melihat layarnya ternyata ada sebuah panggilan masuk

"Mon..aku angkat telfon dulu ya" ucap raya

Mondy mengangguk,raya beranjak dari duduknya dan melangkah agak menjauh dari mondy

" hallo rev..ada apa?"

"........."

"Emhh..harus sekarang?"

".........."

"Yaudah aku kesana 15 menit lagi"

"....."

"See you "

Sambungan telfon terputus,ray membalikan badannya dan menghampiri mondy

"  mon..sepertinya aku harus pergi" ucap raya sambil meraih tasnya di sofa

"Kenapa buru buru?" tanya mondy mendongak menatap raya

"Tadi  temanku menelfonku untuk pergi ke rumahnya sekarang katanya ada yang mau dibicarakan" jawab raya sambil memasukan ponselnya kedalam tas

"Ohh..kalau begitu hati hati dijalan" pesan mondy kepada raya

"Iya" ucap raya kemudian berlalu menuju pintu membuka knop pintu dan berlalu pergi meninggalkan kantor mondy

"Sebentar lagi aku akan mendapatkanmu..perempuan bod*h " batin mondy tersenyum sinis

***

Raya pov.

Lusa telah datang..
Hari ini aku akan mulai bekerja di kantor mondy sebagai sekertarisnnya, entah apa yang membuatnnya gampang sekali untuk menawarkanku sebagai sekertarisnnya tapi aku juga bersyukur karna tidak akan susah2 mencari pekerjaan lagi

20 menit kemudian aku sudah sampai di halaman  gedung M'Caesar Group Gedung tinggi dan luas.memang waktu yang lumayan singkat untuk sampai dikantor mondy karena jalanan di jakarta hari ini tidak terlalu macet sehingga lebih memudahkanku untuk datang lebih cepat

Aku melangkahkan kaki masuk kedalam gedung M'Caesar Group,
Terlihat beberapa pegawai yang menatapku dengan tatapan sinis tapi aku menghiraukannya karna setiap aku datang kesini  mereka selalu menatapku dengan tatapan itu
Aku terus melangkahkan kaki ku hingga sampai di ruangan mondy aku  mengetok pintunya

"Tok..tok"

Hingga terdengar jawaban

"Masuk"

Aku membuka pintunnya dan masuk kedalamnya ,terlihat mondy seorang CEO muda yang tengah duduk di kursi depan laptop dengan berwibawa tampak seperti orang yang sangat dewasa dan berpengalaman padahal umurnya masih 25 tahun hanya berbeda satu tahun denganku sedangkan aku 24 tahun.

"Ray..duduklah" ucap mondy tersenyum dan mempersilahkan raya untuk duduk

Raya mengangguk
"Baiklah" ucap raya kemudian duduk

"Ray..hari ini kau akan mulai bekerja disini sebagai sekretarisku semoga kau dapat melaksanakan tugasmu degan baik" ucap mondy sambil mengulurkan tangannya kepada raya

"Iya..trimakasih..semoga aku sanggup melaksanakan kewajibanku sebagai sekretarismu" ucap raya menerima uluran tangan mondy

Setelah resmi sebagai sekretaris mondy raya menjalankan tugas2nya dengan baik

=============

TBC

Jangan lupa vote&comentnya

17-11-2016

Continue Reading

You'll Also Like

427K 48.1K 28
Yg gk sabar jangan baca. Slow up !!! Bagaimana jika laki-laki setenang Ndoro Karso harus menghadapi tingkah istrinya yang kadang bikin sakit kepala. ...
586K 4.7K 24
GUYSSS VOTE DONGG 😭😭😭 cerita ini versi cool boy yang panjang ya guysss Be wise lapak 21+ Gavin Wijaya adalah seseorang yang sangat tertutup, ora...
7M 48K 60
harap bijak dalam membaca, yang masih bocil harap menjauh. Kalau masih nekat baca dosa ditanggung sendiri. satu judul cerita Mimin usahakan paling b...
2.4M 108K 47
⚠️ Jangan menormalisasi kekerasan di kehidupan nyata. _______ Luna Nanda Bintang. Gadis itu harus mendapatkan tekanan dari seniornya di kampus. Xavie...