Tell Me What Is Love

By itstgksherly

99.3K 10K 146

Ketidaksukaan Kim Yura dengan sebuah Geng 'EXO' yang diketuai Byun Baekhyunㅡnamja idiot yang byuntae, membuat... More

Casting
Chapter 01
Chapter 02
Chapter 03
Chapter 04
Chapter 05
Chapter 06
Chapter 07
Chapter 08
Chapter 09
Chapter 11
Chapter 12
Chapter 13
Chapter 14
Chapter 15
Chapter 16
Chapter 17
Chapter 18
Chapter 19
Chapter 20 - END
Epilogue [1]
Epilogue [2] - FINAL
Byun Family

Chapter 10

3.5K 423 1
By itstgksherly

"Aku tahu jika kau mencintaiku tapi yang tidak aku tahu adalah, kenapa kau memilih dia?" -Byun Baekhyun.

"Maaf, aku memang bodoh. Tapi ini semua demi kau" -Kim Yura.

-

-

-

-

-

Author POV

"Aku tahu, kita memang telah menjadi akhir"

Baekhyun pergi meninggalkan lapangan basket disusul oleh teman-teman yang lain. Baekhyun menundukkan kepalanya sambil berjalan, ia sangat ingin menangis tapi ia berusaha menahannya. Seseorang menghentikan langkahnya, Baekhyun mendongkak'kan kepalanya, melihat siapa yang mengahadang jalannya dan ternyata orang itu adalah Taeyeon.

"Minggir!" Ucap Baekhyun yang terdengar seperti teriakkan.

Taeyeon belum minggir.

Baekhyun kesal.

"Sudah ku bilang minggir!" Kini Baekhyun benar-benar berteriak.

"Hey! Apa yang ingin kau katakan?" Tanya Chanyeol yang sedang berusaha untuk menahan emosi Baekhyun.

"Tidak ada. Tapi aku sangat senang karena namdongsaeng-ku sudah memiliki kekasih. Apa kalian tidak ingin mengucapkan selamat pada Taehyung dan Yura? Seperti yang dilakukan mereka" Ucap Taeyeon lalu menunjuk segerombolan murid yang sedang mengerubungi Taehyung dan Yura.

Baekhyun menatap tajam Taeyeon, "Bukan urusanku" Jawab Baekhyun lalu pergi meninggalkan Taeyeon bersama teman-temannya. "Apa kalian ingin terus mengikutiku?! Pergi!" Teriak Baekhyun pada teman-temannya yang dari tadi mengikutinya sedangkan mereka mengangguk patuh lalu pergi.

.

Baekhyun mendudukkan dirinya di bangku taman belakang. Ia menaruh sebatang rokok di mulutnya lalu menghidupkannya dengan korek api, kegiatan yang ia lakukan ketika sedang stress, merokok. Tapi Baekhyun tidak terlalu sering merokok, hanya tergantung mood nya saja dan sekarang mood nya sedang buruk, jadi ia merokok.

Baekhyun mendengar sebuah suara yang tidak terlalu jauh dari tempat ia duduk, "Kenapa kau menerima nya?! Aku sudah menasehatimu untuk tidak menerimanya dan sekarang kau menerimanya?!" Teriak seorang namja.

"Aku tidak tahu, tapi aku diancam. Tolong mengertilah Bogum" Kini Baekhyun tahu siapa orang itu, Bogum dan Yura.

"Yura aku berusaha untuk menjadi oppa yang baik padamu, kau bisa bercerita padaku jika ada masalah" Kini Bogum juga ikut merasa sedih. Baekhyun berusaha mendengar dengan jelas apa yang sedang Bogum dan Yura katakan.

"Kau sudah terlalu banyak menbantuku, aku tidak ingin merepotkanmu, Bogum" Jawab Yura lalu menghapus air matanya kasar.

"Tapi sekarang kau telah membuat ku kecewa Yura. Kau menerima Taehyung menjadi kekasihmu? Dengan cepat kau merimanya, apa kau tahu? Ada orang yang sakit hati. Yang pasti itu bukan aku, karena aku hanya kecewa. Tapi ingat, diluar sana, ada orang yang sedang menunggumu untuk mengingatnya dan orang itu sangat mencintaimu. Aku mengantakan ini karena kau sudah seperti yeodongsaeng bagiku dan aku ingin menjadi oppa yang baik untukmu" Ucap Bogum panjang lebar lalu pergi meninggalkan Yura.

Baekhyun sangat ingin menghampiri Yura lalu memeluknya tapi ia sadar, ia bukan siapa-siapa Yura. Ia hanya orang yang berharap jika Yura akan mengingatnya.

Baekhyun pergi meninggalkan taman belakang dengan penuh rasa kecewa.

Sedangkan Yura, ia masih diam disana dan sedang mengutuk kebodohan dirinya sendiri.

Flashback On

Yura melangkahkan kakinya menuju kelas, tapi langkahnya di hadang oleh seorang yeoja yang sangat ia hindari.

"Aku ingin bicara" Yeoja itu menarik tangan Yura menuju gudang.

"Apa yang ingin kau bicarakan?" Tanya Yura pada yeoja dihadapannya yang tak lain adalah Taeyeon.

"Taehyung akan menyatakan perasaannya padamu dan kau harus menerima nya jika tidak..." Taeyeon menggantungkan kata-katanya.

"Apa yang kau bicarakan? Taehyung menyatakan perasaannya padaku?" Tanya Yura bingung.

"Iya dan kau harus menerima jika tidak, sesuatu yang buruk akan terjadi pada Baekhyun." Ucapan Taeyeon membuat Yura seketika membeku. Ini menyangkut Baekhyun dan Yura harus bisa melindungin Baekhyun bagaimana pun caranya.

"Jadi kau mengancamku? Apa yang akan kau lakukan pada Baekhyun jika aku menolak Taehyung?!" Tanya Yura dengan teriakkan.

"Bagaiman jika kita bekerja sama? Kau bahagia dengan Taehyung dan biarkan aku bahagia dengan Baekhyun" Jawab Taeyeon.

"Sejak kapan aku bahagia dengan Taehyung?! Ia hanya temanku dan selamanya akan seperti itu!" Teriak Yura.

"Oh begitu ya. Seperti nya kau ingin Baekhyun terluka karenamu" Ucap Taeyeon sambil tersenyum licik.

"Sampai kapanpun aku tidak akan membiarkan Baekhyun terluka dan satu lagi, aku tidak takut dengan ancamanmu" Yura meninggalkan Taeyeon tapi Taeyeon kembali menghentikan langkahnya.

"Bagaimana jika rem blong? Atau pembunuh bayaran untuk Baekhyun. Kau pilih yang mana?" Ucap Taeyeon tiba-tiba dan membuat Yura balik menatapnya.

"Katakan apa yang kau inginkan dariku agar Baekhyun tetap baik-baik saja" Ucap Yura.

"Dengan kau menjadi kekasih Taehyung"

Flashback Off

Sesekali Yura menghebuskan napasnya, ia tidak tahu apa pilihan nya benar atau tidak. Yang ia pikirkan saat Taehyung menyatakan perasaannya adalah Baekhyun. Saat itu ia terus bepikir bagaimana cara agar dia bisa melindungi Baekhyun dari ancaman Taeyeon.

"Aku memang bodoh.. hiks.. aku tahu jika aku bodoh.." Tangis Yura pecah saat itu juga. Posisinya masih sama saat terakhir bersama Bogum, berdiri didepan pohon besar yang menjadi peneduhnya.

Seseorang memeluk Yura dari belakang, Yura menolehkan kepalanya kebelakang dan betapa terkejutnya dia siapa orang yang memeluknya dari belakang, Baekhyun. Yura membiarkan Baekhyun memeluknya, itu membuatnya nyaman.

"Berhentilah menangis.. aku tidak suka melihatnya" Ucap Baekhyun tetap dalam posisi nya. "Kau tidak bodoh Kim Yu, kau benar karena memilih Taehyung, seharusnya dari dulu aku tidak pernah mengharapkan kalau kau akan menjadi milikku, karena aku tahu hal itu tidak akan terjadi" Sambung Baekhyun lagi yang membuat Yura semakin keras menangis.

"Saranghaeyo~" Baekhyun melepas pelukannya dengan Yura setelah mengungkapkan kata-kata yang sangat keramat ia katakan kepada yeoja.

Yura masih termenung dengan pengakuan Baekhyun, Baekhyun mencintainya?

"Baekhyun... Jeongmal mianhae..." Isakan Yura membuat Baekhyun ingin berlari dan langsung memeluk Yura.

Tapi Baekhyun tetap berjalan.

Dan Yura masih menangis.

.

Baekhyun merebahkan dirinya di kasur, ia melirik ke arah balkon kamarnya yang berseberangan dengan balkon kamar Yura. Sesekali Baekhyun menghebuskan napasnya, ia telah membuat sebuah pengakuan pada Yura jika ia mencintai Yura dan Baekhyun lega sudah menyatakan perasaan nya walau ia tahu jika sebenarnya ia terlambat.

"Sekarang yang harus aku lakukan adalah melupakan nya dan aku rasa ia sudah bahagia bersama orang lain" Gumam Baekhyun.

Ia tahu jika ia sangat buruk dalam hal cinta tapi ia sekarang telah merasakan indahnya cinta walau tidak lama.

"Cinta hanya sementara merasa bahagia setelah itu cinta hanya rasa sakit"

To be continue...

Typo? Sorry.

Oh ya.. jangan lupa baca cerita The Ice Couple [EXO Sehun].
Di The Ice Couple, aku dan Nara.oh12 jadi authornya.
Semoga para readers suka dan ngevote ceritanya ya!!

••••
Give me a star! (Vote)
••••

--
Votenya dong!
Annyeong!
--

안녕~

See you next chapter...

Continue Reading

You'll Also Like

6.1M 167K 24
(Di hapus sebagian untuk kepentingan penerbitan) warning 18+ oktober 2020
619K 69.4K 51
Up setiap hari💃 (KARYA SENDIRI) Jung Haera Komandan pasukan khusus abad 25 yang merangkap sebagai Dokter Tentara di bawah naungan FBI Amerika. Haera...
3.6M 38.7K 27
Tak lama kemudian obat perangsang itu bekerja, zua mulai resah, keringan bercucuran padhl ruangan ber ac "hmm kaii, gerahhh bangett" sambil ngibasin...