"Eh, lu jadi kerumah gua kan?"
"Iya, jadi sabtu kan? Lu bisa gak Mell? Nanti gua bawa mobil"
"Bisa, jam berapa?"
"Jam 5 sore aja ya?"
"OK!" Jawab mereka ber 2.
~*~*~*~*~
"Halo?"
"Halo Mel, ini gua Fira. Eh, rumah lu di mana? Gua sama Melly baru masuk di komplek lu nih"
"Astaga! Gua lupa kasih lu alamatnya. Rumah gua nomer 11A."
"Oke! Bentar lagi sampe. Tunggu luar ya!"
"Iya" kata gua sambil turun tangga.
~*~*~*
~Fira P.O.V~
"Eh Mell, perumahhan di sini besar sama luas banget."
"Iya, gua biasanya cuman lewat penjagaan depan doang pas masuk tadi."
"Iya, gua juga sering. Ini tempat di jaga ketat banget, kaya celana cabe-cabean. Tadi di depan harus di periksa dulu mobilnya."
"Iya, tapi gua dulu pas kecil pernah ke sini. Karna dulu tante gua pernah tinggal di sini dan gua jalan-jalan tapi, udah lupa he he :D" au ah Mel (-_-')
"Nggak usah ngomong Mel!"
Nomer 9, 10.... 11!
"Eh serius?!"
"Eh? Kenapa lu Fir?"
"Ini rumahnya Sherrly?!"
"Hah?! Bener Fir ini nomer 11."
"Maaf, ingin bertemu dengan siapa?"
"Sherrly"
"Oh, nyonya Sherrly. Ada, silakan masuk." Kata satpam itu sambil membuka gerbang.
"Iya, makasih pak."
~*~*~*~*~
~Sherrly P.O.V~
"Bi--" Baru aja gua mau manggil bibi. Eh si Fira sm Melly udah nyampe aja. Gua langsung lari kecil ke arah pintu.
"Cepet juga lu Fir!"
"Iya lah! Gua ngebut haha"
"Tadi Fira ngebut pas di jalan raya depan. Kita tadi hampir nabrak mobil orang gara-gara Fira hahaha"
"Eh Sherr, ni mobil parkir di mana?"
"Sebentar gua panggil"
"Panggil?"
"Maksud gua panggil satpam rumah gua. Pak Edo!! Tolong parkirin ya!"
"Siap nyonya!" Kata pak Edo sambil jalan.
"Tinggallin aja kuncinya di mobil"
"Iya"
"Eh sorry ya, jadi sore kesininya, pasti kalian gak boleh pulang malam-malam. Soalnya gua udah buat janji duluan sama kakak gua. Baru 30 menit yang lalu gua nyampe rumah."
"Iya gapapa, gua juga hari ini nggak sibuk, jadi sampe malem gapapa he he."
"Eh Fira! Kenapa tadi lu nyamperrin gua suruh cepet-cepet?! Buku gambar gua jadi ketinggalan!" Kesal Melly.
"Emang lu nggak bisa tanpa buku gambar itu? Gambar aja di pasir hahaha"
"Mana bisa pe'a?!"
"Yaudah ayo masuk" Ajak gua.
~*~*~*
~Fira P.O.V~
"Yaudah ayo masuk" ajak Sherrly.
"Eh Fir,Mel. Duduk di ruang tamu dulu ya"
"Em.. Oke!"
Wah, rumahnya bagus (*-*).
"Bibi!, tolong bawain minuman sama snack buat temen-temen aku dong."
"Iya nyonya."
"Eh Sherr, ini foto siapa?" kata Melly sambil pegang bingkai foto di ruang tamu. Dan kita mendekat ke arah Melly.
"Oh ini, ini foto kakak gua saat di amerika."
Cantik banget kakaknya kaya model, gak heran gua Sherrly secantik ini.
"Eh Sherr, kita ke kamar lu aja yuk?! Biar lebih enak aja gitu ngobrolnya.." Kata Melly.
"Yaudah yuk! Gua rasa juga enakkan di kamar. Lu duluan aja ber 2 ke atasnya."
"Mana kita tau kamar lu?! Aduh Sherrly, kita baru pertama kali ke sini (-_-')" ni anak bikin kesel ya..
"Oh iya, he he he sorry. Lu naik tangga terus belok kiri, sampe mentok belok kanan. Nah ada 2 kamar, kamar gua yang ke 2. Kamarnya gua kunci, lu duduk di depan kamar gua aja dulu. Di sana ada bangku kok." Lumayan jauh (-_-').
"Kenapa lu nggak kasih kucinya aja ke kita(?). Gua bukain dah.."
"Kuncinya tadi gua taroh di kamar orangtua gua, pas gua pergi sama kakak gua."
"Oh, yaudah gua tunggu ya.. Di mana tangganya?" Kata gua lihat ke sekeliling.
"Kalian ber 2 lurus terus aja dari ruangan ini nanti belok kanan pas mentok ada tangga kok." Kata Sherrly. (-_-).
"Yaudah gua duluan."
~*~*~*
"Abis ini belok kanan kan Mel?" Tanya gua memastikan.
"Iya" Jawab Melly.
"Wih...." (*-*)
"Keren dah... Jendelanya." Eh(?) Kenapa jendelanya? Tangganya gitu bagus atau karpetnya.. Ini jendelanya(?). Au ah Mel (-_-'). Okay, pendapat orang berbeda-beda.
"Oh iya Mel, tadi abis dari tangga belok mana?"
"Belok kiri, terus mentok belok kanan. Kamar ke 2."
"Ini kamarnya?"
"Iya kali, ini kamarnya ada 2. terus ada kursinya juga katanya berarti bener, duduk aja di sini dulu sambil nungguin."
~*~*~*
~Sherrly P.O.V~
"Bi, nanti tolong bawain minuman sama snacknya ke atas ya!"
"Siap nyonya. Ada berapa orang?"
"2 doang. Oh iya, kamar mama di kunci gak?"
"Ini kuncinya, bibi baru bersihin kamarnya."
"Yaudah, nanti ke atasnya bareng aja bi, soalnya di kunci"
"Iya nyonya."
~*~*~*
"Hey! Sorry ya nunggu lama."
"Iya gapapa"
"Yaudah masuk yuk. Gua bawa snack banyak!"
"Yeaayy!"
"Sorry ya berantakan kamar gua, tadi soalnya abis pergi buru-buru hehehe :D"
"Iya gapapa kok! Kamar gua lebih berantakkan kok.. Kaya hati gua Hahaha..." Yah, Fira malah curhat (•_•).
"Lu curhat Fir? " Tanya Melly sambil ketawa.
"Tau aja lu Mel.." Jawab Fira.
~*~*~*
"Oh iya Sherr, lu kenapa dah kok kemaren jadi salting gitu sama Cameron?"
What?!!
"Ha? Apaan sih?! Ng-nggak kok!"
Untung bibi udah keluar kamar. Huh.. Selamat.
"Boong! Sekarang aja masih salting"
"En-nggak kok! Biasa aja!"
"Udahlah jujur aja, dia juga lumayan kok.. Bahkan kalo ada lomba cowo ganteng di sekolah, Nathan sama Cameron pasti persaingannya ketat banget. Gua sih lebih milih Cameron" Kata Fira sambil makan snack yang ada di meja.
"Yaelahh.. Yaiyalah kan Fira suka sama temennya Cameron, pasti bakal milih lah.." Kata Melly.
Fira suka sama temennya Cameron??!
"Siapa?!!" Kata gua sambil agak kencang ngomongnya dan kode in Melly.
"Ji---" Belum selesai ngomong, mulut Melly udah di tutup sama Fira pake snack yang ada di meja.
"MELLY!!!" Kata Fira kesal sambil masukkin segala makanan dan snack yang ada di meja. Gua ngeliattin mereka sambil ketawa, tingkah laku mereka lucu banget.
"Bilang aja Mell!!! Cepettan!!" Kata gua sambil halangin Fira.
"Jangan Melly!!"
"Kita kan sahabat" gua kode ke Melly biar kasih tau gua.
Dengan cepat Melly telan makanan yang ada di mulutnya dan nggak keselek atau tersedak sama sekali. Hebat. *tepuk tangan se Indonesia* \(°∀° )/.
"Jims!!!"
"Arghhh!!! Sial!"
"Yess gua tau!!!" Kata gua seperti kemenangan buat gua. Akhirnya..
Eh, ngomong-ngomong gua juga nggak tau orangnya yang mana(?). I don't care lah..
"Jangan baper dong Fir :D" kata gua bujuk Fira.
"Hmm... Yasudahlah." Jawab Fira masih agak kesal.
"Eh, apaan ini Sherr?"
Tiba-tiba si Melly udah ada di rak buku gua.
"Ha? Yang mana?"
"Kayanya ini album foto ya Sherr?" Kata Melly sambil duduk dan bener yang dia bawa, itu album foto keluarga gua.
"Iya, itu album keluarga gua."
"Boleh liat nggak?"
"Boleh kok"
"Oke, kita lihat foto pertama!" Kata Melly semangat.
"Aa lucunya!!"
"Siapa ini Sherr?" Tanya Melly.
"Thanks Fira:). Ini foto gua sama papa gua."
"Oh, putih banget sih.."
"Iyalah, udah beda.. Gua suka warna kulit gua yang sekarang, nggak terlalu putih." Jelas gua.
"Oke, next.."
"Wah... Cantiknya!! Pasti ini mama lu!"
"Yap!! Benar sekali!!"
"Oke, next."
"AAA!!! Lucu banget!!!" Bikin kuping gua mau copot aja ni Fira (-_-')
"Yaampun.. Ini kok kaya kembar gitu dah?"
"Iya, itu kakak gua. Kita dulu emang kaya kembar, tapi pas kakak gua kelas 3 udah nggak terlalu kembar."
"Hmm, okay!. Next"
"Ini pasti di Hawaii kan?!!"
"Yap!! Lu bener lagi Mell."
"Sok tau dah lu Mel. Siapa tau dia ada di pantai Ancol?" stupid.
Ekspreksi muka kita berdua:
(-_-) *krik* *krik* *krik* *krik*
Ni anak kenapa lagi sih?! Kumat?
"Kenapa lu berdua ngeliattin gua kaya gitu? Salah ya gua?"
Banget.
"Aduhh... Fira!! Kapan pantai Ancol jadi kaya gini.. Gua aja nggak pernah kesana bisa bedain... Au ah Fir(-_-')."
Biarkanlah jadi imajinasinya Fira, Mel.
"He he he sorry :D"
"Yaudah lah, next"
"Wih.. Siapa ni? Kakak lu?"
"Iya, tapi ini pas dia kelas 6 SD lagi di foto buat jadi 'child model' yang lumayan terkenal. Dan sekarang dia jadi model sambil kuliah " jelas gua.
"Gua juga dulu pernah ikut itu, tapi nggak lolos:(. Tapi gua bersyukur.." Kata Fira.
Bersyukur(?)
"Bersyukur kenapa Fir?"
"Bersyukur karna kalo gua jadi model terkenal lu berdua pasti tergila-gila sama gua. Bahkan mungkin dia tergila-gila sama gua."
Emm... Lagi-lagi (-_-').
"Maksud lu Jims kan??!" Kata Melly cepat.
"Melly(-_-). Nggak usah di sebut namanya!!. Gua masukkin lagi nih makanan"
"Sini gua makan!" Kata Melly sambil buka mulutnya lebar-lebar.
"Nggak! Snack nya nanti abis lu makan, udah lanjut liat foto berikutnya."
"Ini pasti kakak lu!" Kata Fira sambil nunjuk foto cewe pake baju warna abu-abu.
"Iyalah Fir, masa adeknya(-_-)"
Gua setuju sama Melly.
"Ya berarti gua bener!" Suka-suka lu Fir(-_-)
"Whatever, next"
"Ini lu yang pake dress bunga kan? sama siapa?" Tanya Melly.
"Ini gua sama temen gua pas kelas 4 SD"
"Hmm, oke.." Kata Melly sambil buka foto selanjutnya.
~*~*~*~*~
Setelah kita liat album foto, kita ngobrol dan bercanda. Tiba-tiba Melly..
"AA!!" Hampir buat kuping gua mau copot.
"Kenapa lu Mel?!"
"Waww.............. Ada permen karet.......(*-*)" (•_•) Rasanya gua pingin masukkin semua permen karet yang ada di toples itu ke mulutnya Melly.
"Siallan lu, mau bikin kuping gua tuli apa?" Kata Fira kesal. Tapi Melly mengabaikan perkataan Fira, dia langsung makan tiga permen karet sekaligus.
Fira kode in gua buat pecahhin permen karet yang udah jadi balon di mulut Melly.
"Fira, jangan pecahhin..." Kata Melly sambil jaga in permen karet yang ada di mulutnya, yang udah jadi balon yang lumayan besar.
"Oke, gua nggak pecahhin deh.." Melly langsung tenang. Tapi gua tau, pasti si Fira diam-diam bakal pecahhin permen karetnya yang udah jadi balon. Kelakuan mereka lucu banget kaya anak kecil. Gua langsung inget sama kamera gua yang baru minggu lalu gua beli. Berhubung sebelah gua laci, yang tepatnya gua taruh kamera itu di sana. Sontak langsung gua ambil kameranya dan foto mereka berdua.
*pluk*
Balon itu pun pecahh.. Sungguh malang nasib balon itu..
"Fira!!!" Fira pun ketawa sepuasnya.. Dan Melly rasanya pingin jadi monster.
"Yeayy, gua dapet foto lu berdua HAHAHA" kata gua bangga.
"Sial (-_-')"
~*~*~*~*~
Kita pun pergi ke mall yang waktu itu kita datengin.
"Eh beli minum yuk! Aus nih.." Kata Melly setelah kita jalan-jalan kurang lebih 2 jam.
"Yaudah kita ke cafe itu aja.." Kata gua nunjuk ke arah kafe yang tepat di ujung.
"Eh Sherr, lu dulu pernah tinggal di Indonesia ya?" Tanya Melly.
"Iya, kok lu tau?"
"Soalnya lu ngomong bahasa Indonesia nya lancar.."
"Iya, dulu gua sering ke Indonesia pas liburran di Amerika. Terus pas orangtua gua pindah kerja di sini gua ikut deh, padahal tanggung banget ya"
"Iya, tanggung banget.. Terus lu nanti ke Amerika lagi nggak?"
Astaga! Dia ada di sini...
"Sherr.... Jawab woi..."