Pagi ini andrea sudah siap dengan seragam biru,sepatu nike air biru, rambut ombre ungu kebiruan,jam tangan biru,tas biru.
Andrea segera menuruni anak tangga dan menghampiri mami papi nya
"Pagi mi,pi"
"Pagi sayang"
"Kamu mau makan apa sayang?"
"Gak deh mi, andrea sarapan di sekolah aja"
"Yakin nih ? Gak lapar ?"
"Iya mi"
"Oh ya andrea, papi nanti mau kamu sepulang sekolah langsung ke kantor ya, kamu akan memulai meeting pertama dan sekalian mengungumkan kamu sebagai CEO"
"Gak pp pi kalo abis sekolah?"
"Iya, tapi kalo bisa jangan pulang sekolah, tapi kalo kamu gak bisa, pulang sekolah aja"
"Gak pp pi, nanti andrea usahakan"
"Yaudah"
"Ya udah deh, andrea berangkat dulu"
"Hati Hati sayang"
"Bye mi, pi"
Andrea lalu memasuki mobilnya dan melajukan nya ke sekolah.
Skip- sekolah
Andrea selesai memarkirkan mobilnya dan turun menuju kelasnya. Banyak anak anak terpana.dengan penampilan andrea
"Gila, andrea cantik banget"
"Pagi pagi mata seger liat andrea"
"Kalo andrea jadi cewek gua, pasti hidup gue lebih indah"
"Alah mimpi aja lo"
"Gak pp kali, bermimpi itu apa salahnya"
"Huuuuuu"
Andrea hanya mendengar semua itu, ia hanya dengan tetap memasang wajah datarnya
"Hai. Lo andrea kan?"
"....."
"Lo gak ingat gue"
"Nggak"
"Lo kudet amat ya, gue kemarin cowok yang lo tabrak"
"Oh, lo cowok yang gk bertanggung jawab. Dan ratal- lo yang tabrak gue -_-"
"Oke.. Oke.. Maafin gue, gue kemarin buru buru mau cari ruangan kepala sekolah, soalnya gue anak baru"
"...."
"Oh ya, kenalin gue Dylan Kelvin Dauzalt"
"Andrea"
"Nama asli lo?"
"Andrea Aldwin.K"
"Iisshhh, nama asli lengkap dongo', lo kudet beneran ya?"
"Andrea Aldwin Kenzie"
"Hah, lo Bagian keluarga kenzie?"
"Hmmm..''
"Dari tadi singkat amat jawabnya mbak, kadang diem, kadang jawab, hadeehh"
".....'
"Tuh kan, diem."
"Udah?"
"Eh?"
"Kalo udah, gue mau pergi"
"Eh, belum selesai bego"
"...."
Skip- kelas
Andrea memasuki kelasnya dan menghampiri sahabat nya
"Oii nis, hari ini ada pelajaran siapa?"
"Pak botak"
Yang dimaksud pak botak adalah pak dogi, sang guru matematika
"Yaoloh, kok dia sih? Kapan dia hilang dari sekolah ini?"
"Tau"
"Eh, eh, lo tau gak?"
"Gak"
"Tadii...."
Kringg..kringg..
"Aishhh, nanti aja deh"
Pak botak pun masuk dengan seseorang Yang familiar menurut andrea.
"Selamat pagi anak anak, hari ini kalian kedatangan murid baru"
"Pagi pak"
"Kenalkan namamu"
"Kenalin nama gue dylan kelvin dauzalt. Gue pindahan dari Sydney"
"Ada yang mau bertanya?"
"Saya pak?"
"Silahkan!"
"Lotinggal dimana? Bokap nyokap lo dimana? No hp lo berapa?, pin bb lo berapa? Ig lo apa? Snapchat,fb,path,lo apa?"
"Gue tinggal di apartmen perusahaan bonyok, bonyok di sydney dan lainnya itu PRIVASI"
"oke, silahkan duduk dylan"
"Makasih pak"
"Baiklah anak anak, kerjakan soal 1-20 halaman 100. SEKARANG"
"baik pak"
•••
Dylan POV
Lo udah tau kan gue siapa? Dylan kelvin dauzalt. Gue anak dari mark dauzalt dan merry dauzalt. Bonyok gue bussines man terkaya ke2 didunia setelah Kenzie Group?. Cabang Dauzalt Corp sudah tersebar dibeberapa benua. Yang artinya sudah internasional bukan? Gue pindahan dari sydney. Kenapa gue dipindahin sedangkan bonyok tetap di sydney? Itu karena bokap pengen gue jadi CEO di Dauzalt Corp indonesia. Gue juga bad boy dan playboy. Itulah. Jadi gue dipindahin bokap karena pengen jadi CEO dan sekaligus Pindah sekolah buat rubah sikap gue.
Hari ini adalah hari pertama gue masuk sekolah. Gue masuk di kenzie international school
Dan gue hampir telat karena semaleman alex datang ngajak main PS sampai jam 2 pagi.
Pagi ini gue langsung siap siap dengan buru buru. Gue hanya mandi 5 menit. Biasanya gue mandi 15 menit.
Setelah selesai siap siap, gue gak Sarapan karena gue akan sarapan disekolah.
Gue lalu keluar dari kamar dan menuju Lift untuk turun ke lantai dasar. Setelah sampai di lobby, gue memberikan kunci apartemen kepada Resepsionis karena gue gak berani bawa Kunci apartemen ke sekolah, takut nanti hilang. Setelah memberikan kunci, gue langsung menuju parkiran khusus untuk gue. Kenapa khusus? Karena apartemen ini milik bokap dan semua orang tau itu. Makanya ini gue punya parkiran khusus. Gue pun langsung memasuki buggati veyron black gue.
Skip- Kenzie International
Perjalanan hanya 15 menit karena gue ngebut karena udah telat.
Setelah memarkirkan mobil, gue melihat disamping gue ferrari putih. Yang punya siapa ? Tau ah gak penting.
Gue pun langsung turun dari mobil dengan terburu buru sampai sampai gue menabrak seseorang.
BRUKK
Gue melihat dia sangat cantik, badannya langsing gak terlalu kurus, gak terlalu gendut,pipinya tirus,dan memiliki mata yang indah.
"Aduh.. Aduhh, pelan pelan dong jalannya" ringis nya
"Eh, iya sorry ya, gak sengaja, lagian lo juga jalan sambil main hp" kata gue dengan lembut
"Lo juga, jalan gak pake mata" kata nya sambil memandang gue tajam.serem amat
"Au ah, gue mau pergi , bye" kata gue itu sambil berjalan.
"Eh,eh, lo mau kemana ? Lo gak minta maaf gituu, oii, oiii,woyyy, lo mau kemana, Ishhh, nyebelinnn, awas lo" teriak nya kesal. Sebenarnya gue gak tega dan kasihan tapi waktu sangat lah mepet, gue harus ke ruangan kepsek dan kembali ke kantor karena ada meeting mendadak. Bsok baru gue masuk sekolah.
Gue sempat mendengar tawa murid yang lain pecah
Krik...krik.. Krik..
"Hahahahahahahahaha" tawa seluruh murid pecah
"Apa lo semua ketawa ketawa" .
Setelah andrea pergi. Gue tersenyum misterius
•••
Gue langsung menuju ke ruangan kepsek.
Setelah sampai didepan pintu,gue mendengar dia sedang telfonan
"Iyaa sayang. Nanti kita pasti ke eropa.. Iyaa..papi janjii, iyaa. Pasti papi akan beliin juga. Iphone 6s pink kan? Pasti papi beliin..iyaa .. Yasudahh, kamu pesan aja tiketnya.. Kabarin papi aja.. Oke sayang.. Miss you to"
Hah, segitunya? Dengar dengar dari sekretaris ku dia korupsi? Udah ah. Nanti dikira gue nguping
"Tok..tok..tok"
"Masuk"
"Selamat Pagi pak"
Gue melihatnya duduk sambil mengangkat kakinya dimeja. Cih Dasar
"Hmm..kamu murid baru itukan?"
"Iya pak"
"Silahkan kenalkan dirimu sekali gus orang tua mu dengan pekerjaannya"
"Perkenalkan saya Dylan Kelvin Dauzalt. Saya anak dari Mark Dauzalt dan Merry Dauzalt. Saya sudah Memiliki pekerjaan yaitu CEO dauzalt Corp indonesia. Papi saya Pemimpin Dauzalt Corp dan mami saya yang memimpin Dauzalt Boutique. terima kasih"
Gue melihat dia langsung menurunkan kakinya dan menatapku berbinar.
"Oh. Kamu anak dari Mark Dauzalt? Orang kaya itu? Wahh, kamu cocok jadi menantu saya"
"Maaf, saya belum memikirkan itu"
"Tapi nanti kamu maukan menikah dengan putri saya?"
"Maaf, saya harus keluar. Saya ada meeting dikantor. Permisi"
"Ta..tapi tung-"
BRAKK
Gue membanting pintu ruangan kepsek itu dengan penuh emosi. Siapa yang tdk emosi coba. Baru gini aja udah jodohin sama anaknya .. Gue itu mau nya si cewek tadi. Ya! Gue jatuh cinta sama cewek tadi. Dan gue akan cari tahu siapa dia.
Gue langsung mengambil Iphone 6s Grey ku dan langsung menghubungi sekretaris ku.David
"Halo pak"
"Halo David. Bagaimana ? Apakah jadi meeting nya?"
"Iya pak. Kita jadi meeting hari ini"
"Yasudah. Terima kasih. 15 menit saya OTW"
"Baik pak"
Setelah menghubungi David. Gue pun langsung mencari tahu siapa cewek itu.
Gue menghampiri salah satu murid cewek nerd
"Hai."
"Ehm..hai"
"Lo tau siapa yang cewek gue tabrak tadi?"
"Oh tau"
"Kalo boleh tau namanya siapa?"
"Oh. Namanya andrea"
"Hanya andrea?"
"Andrea Aldwin Kenzie"
"Hah, dia anak pemilik yayasan ini?"
"Iya"
"Oh yaudah. Makasih ya"
"Sama sama"
Gue pun langsung menuju parkiran Dan menuju ke kantor.
Skip-
Setelah meeting tadi, gue langsung kembali ke apartemen. Gue ingin istirahat .
••••
Pagi ini gue udah siap dengan seragam dan Sepatu. Gue hari ini Biru biru, entah kenapa gue mau pake yang biru tas,baju,jam tangan, sepatu, semua biru.
Setelah siap siap gue turun ke lantai dasar dan menuju resepsionis untuk memberikan kunci kamar ku
Setelah memberikan kunci, gue pun menuju parkiran dan berangkat ke sekolah.
Setelah sampai disekolah, gue melihat dia baru tiba juga dan turun dari mobilnya, dia sangat cantik hari ini, dia juga menggunakan serba biru. Kok kebetulan ya ? Mungkin jodoh 😂
Gue pun berniat ingin menghampirinya
"Hai. Lo andrea kan?" sapakh
"....."
"Lo gak ingat gue"
"Nggak"
"Lo kudet amat ya, gue kemarin cowok yang lo tabrak"
"Oh, lo cowok yang gk bertanggung jawab. Dan ralat- lo yang tabrak gue -_-"
"Oke.. Oke.. Maafin gue, gue kemarin buru buru mau cari ruangan kepala sekolah, soalnya gue anak baru"
"...."
"Oh ya, kenalin gue Dylan Kelvin Dauzalt"
"Andrea"
"Nama asli lo?" sebenarnya gue udah tau , tapi gue ingin berbasa basi dulu
Dasar lo, modus😝
Gak pp kali.lo cemburu min?
Gak. Udah ah back to story
"Andrea Aldwin.K"
"Iisshhh, nama asli lengkap dongo', lo kudet beneran ya?"
"Andrea Aldwin Kenzie"
"Hah, lo Bagian keluarga kenzie?"
"Hmmm..''
"Dari tadi singkat amat jawabnya mbak, kadang diem, kadang jawab, hadeehh"
".....'
"Tuh kan, diem."
"Udah?"
"Eh?"
"Kalo udah, gue mau pergi"
"Eh, belum selesai bego"
"...."
Hahahaha.. Lucu.. Makin suka deh.Eh?
Kringg..kringgg..
Bel masuk bunyi, dan gue masuk ke kelas bersama pak botak
"Selamat pagi anak anak, hari ini kalian kedatangan murid baru"
"Pagi pak"
"Ya sudah. Kenalkan nama mu"
"Kenalin gue dylan kelvin dauzalt, gue pindahan dari sydney."
"Ada yang mau bertanya?"
"Saya pak?" tunjuk seorang cewek
"Silahkan!"
"Lotinggal dimana? Bokap nyokap lo dimana? No hp lo berapa?, pin bb lo berapa? Ig lo apa? Snapchat,fb,path,lo apa?" banyak banget pertanyaannya
"Gue tinggal di apartmen perusahaan bonyok, bonyok di sydney dan lainnya itu PRIVASI" jawabku datar. Gue melihat sekeliling ruangan dan mendapati gadis gue sedang menatap keluar jendela dan tidak mendengarkan pak botak. Ya itu Andrea. Gue sekelas sama dia
"oke, silahkan duduk dylan"
"Makasih pak"
"Baiklah anak anak, kerjakan soal 1-20 halaman 100. SEKARANG"
"baik pak"
•••••
Andrea POV
Gue mau ngehubungi papi dulu, gue mau tanya soal meeting itu
"Halo sayang"
"Halo pi, gimana meetingnya ? Jadi ?"
"Maaf sayang, meetingnya diundur besok"
"Oh gitu ya pi, ya udah gak pp"
"Iya, tapi kamu tetap ke kantor ya, karna papi akan umumin kamu soalnya"
"Oke pi, habis ini andrea OTW"
"ya udah, see you sweetheart"
"See you to pi"
Selesai menelpon papi. Gue menghampiri annisa
"Nis, nanti kalo bu Nini masuk, izinin gue ya, gue mau ke kantor dulu"
"Lo ngapain dikantor"
"Oh iyaya lo kan gak tau"
"Emang apaan?"
"Gue CEO Kenzie Group Indonesia"
"W..whaatt, lo CEO Kenzie Group ind ? Katanya berteriak
"Ishh, lo malu maluin deh, udah ah gue mau pergi dulu bye"
"Oleh oleh"
"Siapp"
Gue pun menuju parkiran dan gue melihat merry dan ririn didepan mobil gue. Ngapain ?
"Awas, gue mau masuk?"
"Eh, ada andrea, andrea ntar jalan yuk"
"Nggak, gue ada urusan" kataku datar. Sedatar mungkin
"Kok gitu sih? Kita kan teman"
"Sekali nggak ya nggak, minggir gue mau masuk" kataku dingin plus datar
"Cih, sok banget, Bitch," dia menyumpa serapahi ku . beraninya. Gue pun membalikkan badan dan menghampirinya
"Gue denger" kataku dingin
"Eh, eh, gak pp kok"
"Denger, gue bisa aja blacklist pekerjaan bokap lo dan mastiin gak akan ada yang nerima bokap lo lagi kerja dimana dan lo akan jadi miskin dalam 1 hari. Ingat! Lo jangan cari masalah sama gue?"
"I..i..iyaa"
Gue pun memasuki mobil dan melakukannya diatas rata rata
Skip- Kenzie Group
Gue memasuki lobby dan menuju lift menekan angka 15
Ting
Gue keluar dan menuju ruangan papi-ralat ruangan gue
Hampir saja gue mau membuka pintu ruangan papi, gue dihadang dengan Sekretaris Yang dandanannya menor banget, baju ketat, rok mini diatas lutut, lipstick merah darah, Uuuhh, ni orang cocok nya di Club bukan kantor
"Adek, disini itu bukan sekolahan, ini itu kantor" katanya .gue lupa kalo gue masih memakai seragam sekolah
"Maaf saya mau masuk"
"Tidak bisa, ini ruangan CEO"
"tapi saya CEO nya"
"Hahahahaahh... Anda CEO ? Mimpi aja dek"
"Maaf saya mau masuk" kataku (lagi)
"Dibilang gak bisa ya gak bisa" katanya dengan suara tinggi sambil memandang ku sinis
Ceklek
Akhirnya papi keluar dan gue melihat sekretaris yang gue tau namanya nanda ini langsung memperbaiki penampilannya
"Ada apa ini?" tanya papi dingin
"Eh, ini pak. Adek kucel ini maksa maksa mau masuk" katanya yang dengan nada dibuat seseksi mungkin.pengenmuntah gue.-_-
"Eh, anak papi udah datang"
"Iya nih pi, mbak mbak ini ngelarang aku masuk. Kan aku CEO"
"nanda, dia ini anak saya. Dan dia sudah menjadi CEO menggantikan saya"
Gue melihat nanda dan dia sudah pucat pasi dan badannya menegang
"Pih, aku mau pecat dia dan aku mau sekretaris yang bisa jaga etika dan penampilan"
"Iya sayang, nanti papi carikan, ya sudah ayo masuk, di dalam sudah ditunggu"
"Selamat siang semua"
"Siang Mr.Kenzie"
"Saya akan menginginkan bahwa saya akan digantikan oleh anak saya sebagai CEO kenzie Group indonesia"
"Selamat siang, saya andrea aldwin kenzie . mohon kerja sama nya"
"Wah, CEO kita cantik banget"
"CEO kita kok anak SMA ?"
"Iya tuh , emang dia bisa ngemimpin kita? Palingan cuma hambur hamburin duit"
"Ekhemm.." dehemku tiba tiba karena gue gak nyaman
Mereka yang berbisik bisik langsung menunduk.
"Pi, aku mau pulang dulu. Capek pengen istirahat"
"Yasudah, hati hati sweetie"
Gue pun berdiri dari kursi dan membuka pintu, sebelum gue pulang. Gue melihat nanda dengan muka nya yang muram. Gue pun menghampirinya
"Makanya mbak, jangan mandang orang dari luar, bye bye Bitch"
Holaaa, kembali lagiii.. Part ini aku banyakin Dylan yaa.. 😂😂
Oh iya, jangan lupa Kasih Vote yaa😊😊
Makasih banyak juga buat yang mau baca.. Maaf jelek . hihihi
Maklum baru pertama☺☺
Bye guys, insya allah aku next bsok malam ...
XX :)
Dylan Kelvin Dauzalt
Andrea Aldwin Kenzie