Creepypasta ∽ malay ✔

Autorstwa itsmaniesa

4.1M 314K 44.9K

■ MALAY VERSION ■ Wattys2016 awards: EDISI PENGUMPULAN Horror - Feeling brave? Prepare for a scare with thes... Więcej

Creepypasta
1 ; Camera Video
2 ; Pink Heart
3 ; Help!
4 ; One to All
5 ; Picture
6 ; The Dog
7 ; Hunger
8 ; The Peephole
9 ; The Sound
10 ; Christmas Eve
11 ; Video Chat
12 ; The Scariest Story Of All
13 ; Dad's Car Key
14 ; Talking Doll
15 ; Elevator
16 ; Mystery About Talking Angela
17 ; Kuchisake-Onna
18 ; White String
19 ; Red Eyes
[S] 20 ; Ouija Board & Kokkuri-San
21 ; Hide And Seek
22 ; Twenty-Two & Mom ?
23 ; Turn Off Light
24 ; Obsessive Compulsive
25 ; Chat
26 ; Horryfying Escape Plan
27 ; Friends & Library
28 ; Dad In fire
29 ; Hand & Step
30 ; The Girl In The Photograph
31 ; Wrong Number
32 ; Forgotten Forest
33 ; Red Umbrella
34 ; One Two , One Two
35 ; Roommate
36 ; There's Something In The Ladies Room
37 ; Ben Drowned (Cleverbot)
38 ; Free WiFi
39 ; Last Kiss
40 ; Midnight Snacks
41 ; Facebook
42 ; Trap
43 ; Sesame Seeds
44 ; Mini Creepypasta
45 ; Teror Fans Lee Da In
46 ; White Dress
47 ; Giving Up
48 ; #2 Talking Angela
49 ; 2#Hand
50 ; Hand Print
51 ; The Devil Taxi
52 ; Ice Cube
53 ; The Smiling Man
54 ; Have U Seen My Son?
55 ; Yellow Taxi
56 ; Spirit Of The Coin
57 ; School
58 ; Sleep & Late
59 ; Man On Door
60 ; Death Note
61 ; Do You Want Some Pizza??
62 ; Woman Of Bongcheon-Dong
63 ; Moshi-Moshi
64 ; A Knock On The Window
65 ; Seasoning
66 ; Cinderella
67 ; My Parents Never Belived Me
68 ; One Thousand Folded Paper Cranes
69 ; Don't Read This
70 ; Reflection In The Water
71 ; Staring At You
72 ; Cornfield
73 ; Too Literally
74 ; Know Your Neighbour
75 ; Phone Booth
76 ; It's Better To Give Than Receive
77 ; Washing Machine
78 ; Perfect Girl
79 ; The Headphone Guy
80 ; Double Bed
81 ; Username666
82 ; Delicious Soup
83 ; Hikiko
84 ; Chicken Dinner
85 ; Calm
86 ; A Close Call
87 ; I Told You To Smile
88 ; Little Red Ridding Hood
89 ; Baby
90 ; Singing
91 ; Step To Follow
Mini Creepypasta
92 ; Hair
93 ; Don't Open It
94 ; Annie Was A Clever Girl
95 ; Surprise
96 ; I Know
97 ; 3rd Floor
98 ; Wristband
99 ; Yellow Ribbon
100 ; The Killer is The Dead
101 ; Cat
102 ; The Expressionless
103 ; Hello Stalker
105 ; The Film
106 ; Knock
107 ; School at Night
#2 TAG
108 ; Short Creepy & Mini Creepy
109 ; Square
110 ; Monsters
111 ; Phone Addiction
112 ; My Sister's Sculpture
113 ; Red Button
114 ; Carry
115 ; Joke
116 ; Station
118 ; Revived
117 ; Calling
118 ; Pet Cat
Tag #3
119 ; Death Road
120 ; Ladies First
121 ; Twist Ending
122 ; Happy
123 ; Are We Still Seven (people)?
124 ; Home Wrecker
125 ; Schizophrenic
126 ; Bad Time To Call
127 ; I'm Sorry Mom
128 ; Backpacker
129 ; The Talk
130 ; Cashier
132 ; Clap Clap
131 ; Love Potion
133 ; Lift
134 ; Endless Loop
135 ; Rose
136 ; The Picture
137 ; Murder
139 ; The Damned Camera
138 ; Street Lights
140 ; Forgetting Something?
141 ; Spell
142 ; My Lovely School
143 ; Just Another Night
144 ; The Doctor
145 ; Mystery Of Hello Kitty Story
146 ; London Bridge Is Falling Down
147 ; Masha and the Bear
148 ; The Red Light Scene
149 ; Annabelle
150 ; Crayon Shin Chan
151 ; Phineas and Ferb
152 ; Anneliese Michel
153 ; Hey Arnold !
154 ; Teresa Fidalgo
155 ; Alda Risma
156 ; Tomino's Hell
157 ; Jalan Raya Karak
158 ; Rumah Sewa rm50
159 ; Junko Furuta
160 ; Bus 375
161 ; Highland Towers
162 ; Okiku
163 ; Ancol Bridge
164 ; Painting
165 ; Mike Is Dead
comments 25/8
166 ; Fire Damage
167 ; Lights In The Distance
168 ; Misteri Segi Tiga Bermuda
169 ; Okiku Doll
170 ; Volkswagen Kuning
171 ; Doppleganger
172 ; The DeepWeb
173 ; Sad Satan Game
174 ; Slenderman
175 ; Nightwalk
176; Si Hantu Galah
177; Hantu Galah ft Busut
178 ; Push
179 ; Don't Googling Your Name
please read

104 ; Miror

18.8K 1.3K 162
Autorstwa itsmaniesa

****

By reader ; 

"Rumah ini telah dilengkapi dengan televisyen, peti sejuk, mesin basuh, katil, almari dan sebagainya. Awak boleh terus berpindah ke sini" seorang ejen hantanah sedang memujuk Sang-eun.

Oleh sebab tempat kerja Sang-eun telah berpindah ke kawasan yang terpencil, maka semua staf perlu mencari tempat tinggal baharu yang berhampiran dengan syarikat.

Kononnya, tapak baharu syarikat itu merupakan sebuah tempat perkuburan sebelum ini. Oleh itu, rakan sekerja Sang-eun lebih rela tinggal di kawasan bandar yang jauh walaupun terdapat sebuah pangsapuri lama yang berhampiran dengan syarikat.

Namun, rumah yang disyorkan oleh ejen hartanah itu kepada Sang-eun ialah salah sebuah unit di dalam pangsapuri lama di situ.

"Rumah ini bukan sahaja dilengkapi dengan pelbagai perabot dan perelatan eletrik, tetapi harga sewa juga murah. Sayanglah jika awak menolak" kata ejen hartanah itu.

Akhirnya, Sang-eun bersetuju untuk menyewa rumah itu.

Sang-eun amat berpuas hati dengan rumah baharunya. Semua perabot dan peralatan eletrik kelihatan baharu. Selain itu, terdapat sebuah cermin yang besar di dalam biliknya. Yang penting sekali, dia tidak perlu bergegas ke pejabat setiap pagi lagi.

Setiap hari, Sang-eun akan berdandan di hadapan cermin besar itu selepas bersarapan.

'Peliknya' Sang-eun mendapati bayang dirinya di dalam cermin besar itu amat asing sekali ketika sedang memilih pakaian.

'Mungkin solekan aku terlalu menonjol' fikir Sang-eun.

Beberapa hari kemudian, Sang-eun menyapu krim pelembap di hadapan cermin besar itu selepas mandi.

Tiba-tiba, dia ternampak sesuatu yang pelik pada bayangan wajahnya di cermin.

'Eh! Mengapa ada sebiji tahi lalat di sebelah bawah mata kanan aku?'

Sang-eun berasa terkejut kerana mukanya tidak ada tahi lalat selama ini.

'Adakah itu kotoran?'

Sang-eun mengangkat tangan kanan untuk mengelap cermin itu. Akan tetapi bayangannya telah mengangkat tangan kiri.

'Ah!'

Sang-eun menggigil ketakutan. Dia mencapai telefon bimbitnya dan berlari meninggalkan rumah itu dengan serta merta.

Kebetulan pada masa itu, lif sudah tiba. Sang-eun meluru masuk ke dalam lif sebaik-baik sahaja pintu lif terbuka. Dia menekan butang nombor satu lalu menelefon kawannya, Myung-hee.

"Myung-hee, saya sangat takut" suara Sang-eun menggeletar.

"Apakah yang terjadi?"

Myung-hee terkejut mendengar suara cemas Sang-eun.

"Cermin... di rumah saya..."

Tiba-tiba, Sang-eun tergamam apabila ternampak bayangannya di dalam cermin lif yang sedang memegang telefon dengan tangan yang bertentangan.

"Sang-eun! Sang-eun! Apakah yang telah berlaku?" Jeritan Myung-hee yang penuh kerisauan kedengaran di hujung talian.

"Saya....saya...." Sang-eun tidak mampu bercakap kerana masih dalam ketakutan.

"Ah!" Bayangan Sang-eun bersuara lalu mengeluarkan bunyi tawa yang seram.

"Alamak tersilap pula!"

Bayangan Sang-eun mengalihkan telefon bimbitnya ke tangan yang satu lagi.

"Nampaknya, awak telah mengetahuinya"

Pada keesokan  harinya, Sang-eun pergi bekerja seperti biasa.

Myung-hee terus bertanya kepada Sang-eun tentang peristiwa semalam sebaik-baik sahaja dia tiba di pejabat. Wajah Sang-eun kelihatan tenang semasa menjawab soalan Myung-hee.

Sebenarnya, Myung-hee tidak menyedari bahawa satu tahi lalat telah muncul di sebelah bawah mata kanan Sang-eun.

###

##

#

Vote [√]
Comment [√]

KsJin_Taehyung

Czytaj Dalej

To Też Polubisz

43.5K 4.5K 29
Selepas Kang Gyuri kembali ke alamnya, dia telah meninggalkan buku diary kesayangannya yang masih "HIDUP" di samping Seventeen. Meninggalkan buku dia...
96.4K 1.5K 29
Peristiwa hitam yang berlaku pada puluhan tahun lalu kini kembali. Zaki dihantui kembali makhluk yang pernah mengancam nyawanya. Adakah zackruddin da...
15.3K 527 24
Misteri makhluk berbulu di bawah katil nenek. Amaran telah diberi berulang kali. Namun sifat ingin tahu membuak-buak dalam diri.
248K 3.8K 99
kisah penceritaan tentang keseraman melampaui batas.. dan dipetik dari novel seram nukilan tok awang ngah.. semoga anda semua terhibur dan enjoy.. Na...