بسم الله الرحمن الرحيم
Assalamualaikum
Sebelum di baca jangan lupa
divote⚠️🔪.
"jika kamu kehilangan seorang teman atau seseorang yang dekat denganmu, jangan khawatir karena Allah menjauhkan mereka dari hidupmu setelah melihat hal-hal yang tidak kamu lihat, mendengar percakapan yang tidak kamu dengar, dan mengambil langkah yang tidak kamu berani ambil"
By.dermaga.
Ting...tong...
Suara bel berbunyi di rumah vano.
"Iya tunggu sebentar"
"Kamu silahkan masuk"
"Vanonya ada Tante"
"Ada ia masih sakit demam tinggi kalau saja ia tidak cinta sama kamu ia tidak akan seperti ini ,dia sakit karena kamu setiap malam ia menangis dan tidak mau makan sama sekali "ucap uminya vano sampai matanya berkaca bagaimana tidak vano anak laki-laki semata wayangnya itu sakit tak berdaya ia tidur saja memanggil nama Zahra saking cintanya ia sama Zahra ia tidak mau makan sekarang ia kurusan karena ini.
"Boleh aku menemuinya sekali saja Tante di temani oleh Sintia temanku"kata Zahra uminya vano pun tersenyum.
Zahra memasuki kamarnya vano di temani Sintia Zahra melihat vano yang kurusan itu dan selalu menyebut namanya ia tak tahan menahan tangisnya.
Ini memang betul bukan murni kesalahannya tapi ayahnya jika saja ayahnya tidak membentak mungkin bukan seperti ini,ia selalu berusaha membujuk ayahnya tapi ayahnya tetap dingin padanya dan jalan satu-satunya adalah memohon kepada maha kuasa.
"Assalamualaikum Van"
"Vano bangun dong aku udah ada di hadapan kamu Van hiks..hiks.."
"Jangan kayak gini nanti aku juga yang rasain vano"
"Vano ple-"
"Zah kamu datang kenapa zah"
"Maafin aku van"
"Aku udah maafin kamu zah"
"Kamu udah makan"ucapnya vano pun menggeleng kepalanya itu .
"Yaudah kamu makan ya"
"Gimana aku mau makan zah aku lihat wajah kamu aja udah kenyang,dan senyummu selalu aku jatuh lebih dalam lagi padamu zah kumohon bantu aku untuk menghilangkan perasaan ini vano"ucapnya dalam hati.
"Hey ngapain ngelamun ayo di makan makanannya"
"Bolehkah kamu menyuapiku rasanya tanganku lemas sekali"
Zahra Pun menggambil makanan vano di atas nakas miliknya lalu ia menyuapi vano dan vano hanya memandang Zahra dengan tersenyum ya gimana lagi pujaan hatinya ini sekarang menyuapi dia dengan telaten.
"Ekhem masih ada orang wehh"
"Bukan mahram Weh udah suap- suapan gimana nih di lanjutin nggak Van"
"Lanjut lewat doa"
"Wih jalur langit wehh Zahra pipinya merona tuh kamu pake blush on ya"
.......
"Abi gimana kabar iza sekarang ya"
"Kita telpon aja gimana"ucap kyai Zidan.
Umi Dina mengambil hp di kamar atas dan turun ke bawah untuk menelepon sekarang di kediaman ndalem hanya mereka dua saja yang ada menantu dan anaknya berangkat sungguh sepi rumah tanpa seseorang
Ya maksudnya tidak orang lagi selain mereka harusnya nambah keluarga lagi.
Kita tunggu baby juniornya Gus arfa ya guys🤭.
"Gus gimana "author.
"Nanti tak bikin kan tenang "katanya.
"Oke tak tungguin Gus"author .
Kita dah konsultasi sama orangnya, tungguin aja🤫.
Di sisi lain iza dan Gus arfa mereka lagi jalan-jalan ke pantai di Padang dan menelusuri semua wilayah Padang dari ujung pukul ujung.
"Mas 2 tahun lagi kita boleh datang di sini lagi "ucap iza .
"Aku akan berjanji jika mas akan membawamu ke sini lagi"katanya.
"Janji"iza memberikan jari kelingkingnya untuk menautkan jari kelingkingnya Arfa.
"Janji"katanya.
Mereka kini telah menikmati matahari terbenam sungguh menakjubkan ciptaan sang kuasa sehingga kita melihat keindahan yang begitu luar biasa yang kita tidak pernah sadari.
Semua yang ada di alam semesta ini mempunyai keunikan masing-masing yang membuat kita sungguh kagum akan kekuasaan yang di miliki oleh sang pencipta.
"Sayang hadap ke sini dong"ucapnya.
Iza menghadap ke depan tepat di muka Arfa dan tiba-tiba muka mereka semakin dekat dan .....
_____｡◕‿◕｡_________^_^^_^^_^^_^^
Hayo mikirin apa🙄
Mereka sedang berjalan jalan lagi keliling kota Padang saatnya azan zhuhur semua umat di panggil untuk menghadap ke Allah SWT,mereka singgah di masjid Raya tempat yang terkenal di kota Padang.
Tapi sebelum itu mereka sholat berjamaah bersama yang lain do masjid tempat yang lain.
Padang memiliki keistimewaan salah satunya adalah tempat wisata yang indah dan juga keren tak hanya selain itu kita ini mempunyai banyak legenda salah satunya legenda Malin Kundang .
Cerita ini pasti kalian sudah tau semua yang di mana seorang anak yang begitu baik dan ramah di kenal tiba tiba sudah menjadi anak yang durhaka apalagi kepada orang tuanya.
Kita sebagai anak harus memuliakan kedua orang tua kita , orang tua kita sudah banting tulang untuk membiarkan kalian dari kecil hingga besar jika kalian sudah berpikir yang matang kalian harus membahagiakan orang tua kalian, menghormati dll buat mereka senang akan hal yang begitu menyenangkan.
"Mas ini masjid bagus banget indahnya"ucapnya sambil tersenyum.
Arfa yang melihat dan mendengar ucapan istrinya itu ikut tersenyum bagaimana tidak ia memikirkan bahwa ia sudah membahagiakan istrinya itu tapi ternyata belum masih banyak yang ia perjuangkan .
"Berdiri di situ mas fotoin kamu"ucapnya sambil tersenyum manis,iza membalas dengan anggukannya.
Betapa bahagianya pasangan ini pernikahan mereka yang sudah berjalan selama 1 bulan dengan setiap harinya melewati banyak rintangan yang di hadapinya begitulah ujian yang di hadapi oleh mereka sama seperti yang lainnya walaupun semua itu cukup berbeda dengan yang lain.
Tak terasa mereka sudah banyak bersabar untuk merdengar ocehan dari mulut ke mulut ,dari sesuatu tampilan yang harus di hadapi.
Di tempat lain di Jakarta ya tempat Queen mereka lagi bekerja sama dengan seorang wanita,wanita itu cukup kalian kenal bahwa ia adalah ustadzah Vina dia wanita yang sudah banyak mempelajari agama dengan cukup baik tapi apa yang ia ambil dalam ia pelajari itu kosong .
Seperti membuka lembaran lama tapi di percikan oleh sesuatu maka ia membuka lembaran baru.
Di kafe coffe grand,di tempat ini mereka berencana untuk membasmi hama di antara keluarga mereka, tidak tau untuk bersyukur wanita ini sudah di angkat jadi anak tapi apa balasannya sungguh keterlaluan.
"Vina kita sudah sahabat dari kecil kamu mau kan bantu aku"ucapnya sambil tersenyum menyeringai.
Ternyata dua orang munafik ini keduanya adalah sahabat dari kecil dari mana mereka kenal sejak itu di mana orang tua bunda marwah memasuki viola ke pesantren milik teman neneknya iza.
Cerita selengkapnya nanti ku ceritakan di akhir cerita mungkinkah itu belum pasti ada sih karena belum yakin akan hal itu ada.
Tak terasa sudah 2 Minggu di Padang kerjaan Gus arfa selesai kenangan yang tak Terlupakan oleh mereka berdua adalah menikmati masa-masa di mana mereka menikmati indahnya kebersamaan bersama pasangan itu sangat romantis s'kali.
Mereka sudah mau berangkat lagi pulang ke jkt yaitu jakarta mereka berpamit kepada bibi dan paman ,nenek dan kakek,nenek buyut serta para keluarga dan santri ² lain .
Sekarang jam 07:00 mereka udah tiba di tempat asal masih pagi banget ,tiba di rumah iza langsung mual-mual ia modar mandir ke kamar mandi entah apa yang ia rasakan.
"Humaira kenapa apa yang terjadi"ucapnya dengan panik .
"Aku tidak tau kenapa rasanya mau pusing dan mual terus"ucapnya.
"Ya sudah aku antar kamu ke kamar"
Katanya.
Ia menggendong istrinya sampai di ranjang setelah itu ia menelpon dokter pribadinya untuk datang ke sini memeriksa iza dokter pribadinya ada dua ,satu laki laki dan satunya lagi perempuan ia melenphon untuk datang ke rumah memeriksa istrinya itu.
Janlup sebelum di baca di vote dan komen dulu tolong hargai usahaku😣.
Sampai jumpa di part selanjutnya
See you.
A
S
S
A
L
A
M
U
A
L
A
I
K
U
M