Jum 19.mei.2023
Hay guysss selamat malam :)
How are you readers?
Sorry la author jarang up
Kita lanjutin aja yang cerita nya
Sayang kalo berhenti di tengah tengah cerita
Hehehe
Happy reading girl :)
.
.
.
.
Saat sebuah kisah yang aku rangkai berhenti
pada pertengahan halaman buku
Lantas ending seperti apa yang harus aku
tulis pada akhir cerita
Saat indah ingin memasuki kelas nya namun di cegat oleh ketiga teman nya itu "anjirrr lo brutal banget cium devan di depan umum ciii" ujar juliedd sambil mengoyangkan kedua bahu teman nya itu
"Yaa suka suka gueee laaa"Ujar indah dan berpikir menurut nya perbuatan yang ia lakukan pagi ini adalah sesuatu hal yang wajar wajar saja
"Yaa biasa laa cici kan emang udah malu maluin jadi gamalu lagi walaupun depan umum" saut wardah yang tengah berdiri di depan pintu itu
"Orang orang aaja yang norakkk"ucap indah lalu masuk kedalam kelas itu dengan santai ,, sedangkan para teman kelas nya tengah memperhatikan diri nya
"Ngapain lu ngeliatin gue gitu , cakep yaa" lirik indah kepada lelaki berambut sedikit pirang itu yang sedari tadi menatap indah
Lelaki itu adalah dino teman kelas nya sendiri ,, dino langsung mengalihkan pandangan nya dari gadis yang tengah ia perhatikan
"Kepedean banget lo ndahhh,, dino nggak liatin lo mana tau dia lagi ngeliatin si sarah tu belakang lo" sambung riyan yang tengah duduk di kursi nya dengan bermain judi online itu
Indah melototi riyan dengan mata elang nya karena lelaki itu selalu ikut campur "lo diem aja cebongg gue gak ngomong sama lo"
"Serah guee laaa mulut mulut gue" jawab riyann dengan menjulurkan lidah nya kearah indah dan itu membuat indah kesal
Buggg
"Auuuu anjing lo yaaa" umpat riyan saat indah memukul kepala lelaki itu dari belakang dengan tangan nya sendiri
"Yallah ciii jangan di pukulin cowo gueee tega banget sih lo" bela wardah yang langsung mengelus kepala lelaki nya ini
"Lagian cowo lo resee banget jadi orang" ujar indah yang langsung melototi riyan dan di balasan tatapn kemenangan oleh lelaki itu karena wardah membela nya
.........
Setelah bel istirahat telah berbunyi indah dkk keluar kelas dan ingin menuju ke arah kantin untuk mengisi perut yang sedari tadi berbunyi
"Aku mau ngomong" ucap yugo menarik pergelangan tangan julied secara tiba tiba
"Apaan sih" bentak gadis itu dan menatap datar lelaki di depan nya ini
" bentar aja" ujar yugoo
Julied menatap kearah teman teman nya namun indah menyuruh julied agar mengikuti yugo
"Hmmm" dehem julied membuat yugo senang akhirnya yugo membawa julied menuju kearah rooftop sekolah
Yugo merapikan rambut julied yang sedikit menutupi muka nya karena angin "maafin aku yaaa udah bikin kamu kecewa , maaf juga aku sempat milih sandra dan kehilangan kamu,, aku cuma mau bilang kalo aku nggak ada apa apa lagi sama tu cewe" ucap yugo dengan tulusss
"Buat apaa datang lagi" tanya julied dengan nada bicara yang sudah mulai lembut dari pada biasa nya
"Aku sayang sama kamu cuma kamuuu" ucap yugo menatap lekat gadis yang saat ini tepa berada di depan nya
"Hm aku juga sayang sama kamu" ujar julied dengan meneteskan air mata nya
Yugo langsung memeluk gadis itu dengan erat dan mengelus lembut rambut gadis yang saat ini berada dalam dekapan nya
"Jangan ulangi lagi yaaa"ujar julied di sela sela tangis nya ,, menurut nya yugo adalah satu satu nya lelaki yang iya cintai meskipun lelaki itu telah menyakiti diri nya
"Iyaa aku janji" ujar yugo kemudian mencium lembut puncuk kepala gadis ini
Indah tengah makan berdua dengan devan yang juga tengan makan ,, tidak lelaki itu tidak sedang makan tetapi sedari tadi ia menatap gadis yang saat ini memakan lahap nasi goreng itu
"Kenapa sih dari tadi ngeliatin aku makan" tanya indah yang heran karena devan tak mengalihkan tatapan nya sedari tadi
Bukan nya menjawab tetapi devan malah menyunggingkan senyum dan membuat indah herann
"Udah buruan habisin makanan nya" ucap devan dengan tersenyum kearah gadis itu
"Itu makanan kamu di makan juga" ucap indah yang masih heran kenapa devan hari ini
"Suapinnn" ujar devan dengan tersenyum kearah indah
Indah yang merasa heran dengan tingkah pacar nya itu , ia langsung melekatkan tangan nya di dahi devan "hmm nggak lagi sakit kan" tanya indah heran
"Nggak,, cuma lagi senang aja" jawab devan masih dengan senyuman yang tak pudar sedari tadi
"Yaudah dehh nii makan" indah menyuapkan sesendok nasi milik nya kearah lelaki itu
"Jangan liat gitu teruss iii kamu aneh banget sumpah" ucap indah lagi karena devan terus saja menatap nya dengan tersenyum
"Hahahha efek kena cium lo tadi pagii tuuu"ujar Riyan yang baru saja lewat
Indah yang tiba tiba teringat kejadian tadi pagi ternyata itu yang membuat devan sedikit aneh hari ini
"Ciiii kita duluan yaa dua menit lagi masuk" ucap julied yang tengah berjalan berdua dengan naza dan tak lupa pula dua lelaki yang mengekori mereka ya siapa lagi selain jordan dan riyannn
'"Iya duluan aja bentar lagi gue juga masuk" jawab indah yang tengah menunggu devan yang sedang membayar makanan mereka berdua
Kini kelas 12 ips² itu tengah belajar matematika yang sangat sangat membuat pada murid di kelas itu loyo dan tak berdayaa
"Kenapa yaa sekola harus ada belajar mtk" tanya riyan riyan kepada yugo dengan suara kecil
"Namanya juga sekolah , kalo lo mau belajar cinta sana sama bilaa" ucap yugo sedikit keras hingga yang lain menatap kearah meja mereka berdua
"Ngapain kalian di belakang itu ha" tanya si guru kepala botak itu
"Heheh gapapa pak ada nyamuk" elak riyan asal asalan
Sedangkan yugo bukan nya menjawab pertanyaan guru itu mala ia menatap julied yang tengah melihat karah nya ,, yugo tersenyum kearah gadis itu dan riyan yang melihat nya
"emang gaada otak ni anak udah dia yang bikin salah malah asik ngeliatin cewe" umpat riyan tak di hiraukan oleh yugo
"Eh lo udah baikan yaa sama yugo" bisik indah kearah julied dan di angguki oleh teman nya itu
Wardah dan nazaa ikut tersenyum "kiw kiwww udah balikan" ledek nazaaa
Tak lama kemudian akhirnya yang di tunggu tunggu semua murid pun datang,, bel pulang sekolah berbunyi nyaring di seantero sekolah SMA merpati ini
"Kamu kenapa" tanya indah saat ia sudah keluar terlebih dahulu karena devan telah menunggu di depan kelas itu
Muka devan terlihat pucat dan tak semangat seperti biasa nya
"Hm gapapa kurang enak badan aja" jawab devan karena tak ingin membuat gadis ini khawatir
"Kamu sakit yaaa" tanya indah lagi dan melekatkan tangan nya pada dahi lelaki itu
Ya suhu badan devan memang terasa panasa dan lelaki itu pun terlihat sangat lemas sekali
"Udah la gapapa ayo pulang" ujar devan menarik tangan gadis itu
"Kamu langsung pulang aja nanti aku naik taxsi" ujar indah menyuruh devan agar langsung pulang ke apartemen
"Nggak ,, biar aku anterin kamu dulu"
"Pulang ke apartemen nanti aku bawakin obat buat kamu" paksa indah agar lelaki itu segerah beristirahat
"Hmm yaudah aku langsung pulang yaa,,kamu langsung pulang jangan kemana mana lagi kalo udah sampe rumah kabarin" ujar devan di angguki oleh indah
Ok guys sampe sini dulu ya:)
Nanti kita lanjutin lagi
See you readers:3
.
.
.
.
Bonuss
indah dengan rambut lurus nya
wardah dengan rambut yang sedikit bergelombang
Nazandra si gadis berambut ikal
Kalo ini juleha alias julied wkwk