04.03.23
Haii readers author ngetik subuh kali ini ya
Wkwk
Udah ada yang bangun belum??
Semangat guys hari ini jumatt
Banyak banyak ngejar pahala yaa besti
Ok kita lanjutin aja yaa
..
.
Bukan tentang apa yang kamu inginkan
Tapi tentang apa yang kamu miliki
(Indah arora)
❁ ❁ ❁ ❁
Pagi ini indah masih berada di rumah julied dengan ketiga sahabatnya yang sudah memakai seragam sekolah , lain dengan indah yang masih setia memakai piamanya
"Btw gue ga datang ke sekolah hari ini,, izini aja gue sakit" ucap indah di mengerti oleh ketiga teman nya
"Iyaaaa lo aman aja" ucap julied
"Yakin gamau sekolah?" tanya nazaaa
"Iyaaa gue males"ucap indah di angguki oleh ketiga teman nya
"Yaudah dehhh iyaa" ucap nazaa
"Gue pulang dulu yaaa" pamit indah
" iyaaa cii lo hati hati" ujar wardah di angguki oleh indah
Kemudian gadis itu pulang menuju rumah nya setelah beberapa menit lagi sampai di rumah nya gadis itu berhenti terlebih dahulu untuk membeli bubur ayam
"Bang bubur ayam nya satu yaa" pesan gadis itu
"Iyaa neng tunggu sebentar"ujar si penjual
Indah menunggu di dalam mobil nya kemudian setelah mendapatkan pesanan nya gadis itu langsung menuju rumah nya
Indah sampai di depan rumah dan memasuki rumah itu ,, pagi ini tidak ada siapapun di rumah nya karena ortu nya ada di rumah nenek gadis itu
Indah memakan bubur ayam yang tadi sempat ia beli dengan wajah yang tidak ada mood sama sekali
...........
Naza dkk kini baru saja ingin keluar untuk makan di kantin dengan berjalan melewati koridor kelas devan
Saat di devan kelas itu devan sempat keluar dari kelas dengan jordann , namun nazaa sama sekali tidak melirik kearah devannn
"Yngg mau makan yaa" ujarr jordannn
"Indahhh mana" tanya devannn
"Ngapai lo tanya tanya diaa hahah" ucap nazaa kemudian meninggalkan kedua lelaki itu
Devan kesal dengan jawaban gadis itu kemudian devan pergi untuk menuju lapangan basket dan jordan mengekori devannn
Devan sudah berada di lapangan basket dengan bermain sendiri untuk melampiaskan masalah nya
"Kenapa lo" ujarrr jordann yang mendekat kearah lelaki itu
"Hmmm"dehem devannn tanpa menjawab
"Ayo lawan gueeee" ujarr yugo yang baru saja datang dengan Riyan
Ketiga teman devan tau bahwa lelaki itu sedang ada masalah namun devan sangat la jarang untk berbagi cerita kecuali ia sendiri yang mauu
Devan berdiri untuk menerima tantangan dari yugoo,, ketiga teman devan tau cara untuk membuat devan menjadi tenang agar lelaki itu bisa bercerita kepada mereka
"Anjingggg" umpat devannn saat ia tak berhasil memasukan bola ke ring itu
Mereka berempat bermain basket dengan devan yang sangat brutal dalam bermain karena emosi lelaki itu yang tertahan sejak tadi malam
Devan duduk di lapangan itu dengan keringst yang bercucuran dan ketiga teman nya mendekat kearah lelaki itu yang terlihat kacau
"Kenapa" tanya yugo yang mulai duduk di dekat devan dan di ikuti oleh jordan dan riyan
"Guee bertengkar sama bokap tadi malam di apartemen,,dia bawa kaka tiri gue yang perempuan habis itu gue keluar tapi tu anak maksa buat ikut dan papa marah sama guee,, gue bawa dia karena dia mau beli makan tapi malah ketemu sama indah yang salah paham sama semua nya" ujar devann
"Gue emosi gue bentak diaaa karena gue kacauuu dan ga tau harus berbuat apa" lanjut devannn
"Gue ngertii kok rasa nya jadi lo yang ga pernah akur sama bokap dan jalan satu satu nya yaa cuma ngelampiasin emosi lo,, tapi lo harus ingat lo harus kontrol emosi lo buat ga nyakitin orang yang lo sayng" ujarr yugoo
"Jangan kehilangan dia cuma karena masalah lo dev"saut riyannn
"Guee mau minta maaf sama dia Dan gue gamau kehilangan dia" ujarr devann
"Temuin aja nanti pulang sekolah" ucap riyann menepuk bahu devann
"Iyaaa"ujar devannn
"Hubungan emang kaya gitu gue udah bertahun tahun sama naza dan banyak yang udah gue lalui ,, apa yang orang lain liat gaakan sama dengan yang udah kita rasain,, santai aja kalo lo berdua sama sam sayang gaakan ada yang saling meninggalkan" ujar jordan panjang lebarr untu membuat devan tenang
"Thank support nya" ujar devan di angguki yang lain nya
"Ayoo kekantin gue laper" ucap riyannn
"Yokk" ucap yugo yang mulai berdiri
"Duluan aja nanti gue nyusul" ucap devan kepada ketiga temannya
"Yaudah kita duluan" ujar jordan di angguki oleh devan
.............
Kini jordan riyan dan yugo telah berada di kantin duduk di tempat ketiga gadis itu yang tengah makan
"Mintaaa dong" ucap riyannn kepada wardah yang tengah memakan sate
"Aaaa pesen aja sendiri" ujar wardah menarik kembali piring nya yang tadi sempat di tarik oleh riyan
"Pelit amat" ucap riyannnnn
"Bang saya sate nya satu" pesan riyann berteriak
"Gue satuu" ucap yugo yang duduk di sebelah julied
"duaa bang" sambung riyaann
"Gue juga" saut jordan yang duduk di sebelah nazaaa
"Anjing ya lo pesen aja sendiri "ucap riyannn kesal
Membuat ketiga gadis itu tertawa
"Devann mana kok ga ikut kalian ke sini" tanya nazaaa
"Lagi galau dia"ucap riyan
"Oh ternyata punya hati juga tu anak "ucap nazaaa
"Hahah lo gatau aja tu bocah bisa gila kalo gara gara indah"ucap yugooo
"Ya kelihatan b aja gitu kalo ngeliat dia" ucap nazaa lagi
"Ga semua harus di ceritain ke orang lain, kadang manusia lebih ke penasaran bukan peduli" ucap julied
"Nahh lo bener banget ,, gue rasa devan ga punya kepercayaan terhadap kita selain indah" ujar jordann
Kemudian ketiga pasangan itu menikmati makanan mereka
..........
"Lo mau cari cici kan" tanya naza saat di depan gerbang sekolah karena tadi nya mereka akan pulang namun berhenti ketika melihat devan
"Iyaaa gue mau temuin dia" ujar devannn
"Dia lagi di rumah sendirian lo temuin aja" ujar nazaaa
"Iyaaa" ucap devan lalu pergi meninggalkann mereka semua
"Devan kemana yng" tanya jordan kepada nazaa saat ketiga lelaki itu menghampiri mereka dengan motor masing masing
"Cari indahhh" ucap gadis itu di angguki oleh jordann
"ayo naik" ucap riyan kepada wardah dan gadis itu langsung menaiki motor nya
"Btw ngebakso dulu yok" ucap nazaa
"Ayooo gue juga pengen banget deh" saut juliedd
"Oke gaasss"ucap wardah dan akhirnya ketiga pasangan itu pergi untuk memakan bakso
"Disana aja" ujar wardah menunjuk salah satu warung bakso
Riyan dan yang lain nya berhenti di tempat itu karena menuruti keinginan para gadis nya itu
"Bakso semua kan" tanya julied di angguki oleh mereka semua
"Gue yang pedess lehaaa" ujar nazaa
"Iyaaa iyaaa" ucap julied kemudian memesan makanan itu
Tak lama kemudian pesanan mereka pun datang hingga terlihat mengiurkan sekali
"Yang ini punya guee" ucap naza mangambil bakso yang terlihat sangat pedas
"Ngeri gue liat punya lo" ujarr riyan melihat bakso yang terlihat merah itu
"Punya kita aja putih gini eh bakso lo udah penuh cabe semua" lanjut riyannn
"Ga nikmat kalo ga pedes" ujar nazaa sambil mencicipi bakso nya
"Gilak banget cewe lo" ujar riyan kepada jordannn
Kemudian mereka memakan makanan mereka masing masing dengan riyan yang selalu ngelawak untuk membuat teman teman nya itu tertawa
Ok guyss sampe sini dulu ya:)
Nanti kita lanjutin lagi
See you readers
Maaf kalo banyak typo nya :(
..
..
..
.
.
.
Next part____