2.3.23.
Time
23.3.36
Hiiii guysss :)
Udah pada tidurrr yaaaa kalian
Apalagi julehaaa wkwk
Kita lanjutin lagi yaa (:)
Happy reading yaaa guysss
.
.
.
.
.
.
Jangan berikan ruang untuk seorang figuran
Yang akan merusak ceritamu
(Defano afsaa)
❁ ❁ ❁ ❁
"Kalian mau juga nggak" tanya nazaa kepada ketiga teman nya saat mereka berada di salah saru stand minuman itu
"Iya pesen aja empat"ujarr wardah di angguki julied
"Lo pada mau rasa apa" tanya nazaaa
"Samain aja zaa"jawab wardah
"Guee milk shake" ujar indah di angguki oleh nazaa
Namun saat keempat gadis itu yang kini tengah menunggu minuman mereka ,, secara tidak sengaja indah wardah dan julied mlihat seorang lelaki yang berdiri di salah satu stand makanan di sana namun yang menjadi sorotan mereka adalah seorang perempuan yang berdiri di depan lelaki itu
Ya dia adalah devan dengan seorang perempuan yang tidak mereka kenali
"Ciiii__
Ucap wardah menggantung karena nazaa
"Woi lo pada liat apaan" ucap nazaa
Namun dengan cepat julied memutar kepala naza untuk melihat apa yang mereka lihat
Dan naza membulatkan matanya dengan sempurna
"Whatttt apa apaan tu cowo" umpat naza
"Ciiii" panggil wardah namun indah hanya diam saja dengan mata yang sudah memera
Namun setelah nya mereka tau apa yang akan indah perbuat
Gadis itu berjalan cepat kearah devan dengan seorang gadis ituu
"Hahahaha hebatt yaaa" ucap indah dengan nada sinis saat berada di depan devann
"Kamu___
Belum sempat devan melanjutkan ucapan nya namun dengan cepat indah memotong ucapan itu dan devan terlihat terkejut karena kedatangan gadis itu
Sedangkan ketiga sahabat indah mengekorinya dari belakang
"Susah yaa kalo orang udah biasa bebas ya pasti gituuu,, ga punya aturann sedikit pun dan gaakan pernah bisa ngehargain perasaan orang lain" ucap indah marah
"Bukan gitu" ucap devann yang terlihat kacau
"Hahah udah laa yaaa lagi pula aku gapernah nuntut kamu buat bertahan sama aku , kalo emang udah ada tempat uang baru , so im finee devannn" ujar indah sinis
"Aku gapernah cari tempat lain" ujar devan Mencoba mendekati gadis itu namun dengan cepat indah menjauhkan diri
"Hahahh lo udah nolak telpon gue dua kali kemarin dan lo juga beberapa hari ini gapernah aktif di sosmed eh tau tau gini, hahah devan lo kalo ga bisa ngehargain orng lain yaudah gapapa" ujar indah
"Hahah susah yaa kalo orang ga pernah percaya sama orang lain,, dan sekarang gue tau kalo di dunia ini emang gaada tempat buat gue jadiin rumah, dan gaada orang yang benar benar bisa ngertiin gue,, semua nya selalu pergi di saat gue butuh tempat" ucap devan
"So kalo lo emang ga percaya yaudah lagian gue sadar kalo kalo gue emang gaada arti sama sekali di dunia ini ,, gue gagal dalam keluarga dan gue gagal dalam cinta,, gue udah cukup hancur oleh keluarga dendiri dan gue buat lo jadi harapan satu satu nya"lanjut devannn
"Hahah udah la devann gue tau apa yang lo rasain tapi gue cuma mau bilang kalo gue selama ini tulus buat lo dan kalo emang lo udah punya tempat ya baru fine gue ga keberatan" ujar indah membendung air mata nya
"LO GA PERNAH TAU RASANYA JADI GUEEE!!
devan membentak indah dengan suara kerass hingga membuat tangis gadis itu tumpah dan membuat nyaenjadi ketakutan
Ketiga teman indah mendekat kearah gadis itu untuk menenangkan indah
"TERSERAH LO MAU PERGI ATAU LO MAU NINGGALIN GUEE PERGI AJA ITU KAN MAU LO"ujar devan lagiii dengan mata yang memanas dan emosi yang tak dapat ia kontrol
"Lo jahatttt" ucap indah yang ketakutan mendengar suara lelaki itu
"Lo gapernah tau rasanya jadi gue dan lo gapernah tau kek gimana rasa sayang gue selama ini buat lo, dan satu yang perlu lo tau,, guee tulus buat lo,, dan kalo sekarang gue emang ga di butuhin lagi ,tinggalin aja" ujar indah dengan nada sayuuu nya sambil menangis
Devan yang mendengar penuturan gadis itu dan suara lembut gadis itu seketika membuat devan menyadari apa yang telah dia perbuat kepada indah ,, devan mencoba untuk memegang indah namun dengan cepat indah pergi dari sana dengan ketiga sahabat nya
"Maafin guee" ujar devan ingin mengejar gadis itu namun tangan nya di pegsng oleh gadis di belakang nya itu
"Ayooo pulang" ajak gadis itu
"Ini semua gara gara loo,, sekarang lo puaskan ngeliat gue kehilangan semua nya ,, bokap gue udah lo rebut dan sekrang orang yang gue sayang pun udah pergi" ujar devann membentak gadis itu lalu devan pergi dari sana dengan meninggal kan gadis itu sendirian
.........
Kini indah tengah berada di dalam mobil nya dengan mematikan ponsel nya karena gadis itu tidak ingin di ganggu
"Cii are you okay?" tanya wardahhh
"Yaaa gue gapapa tenang aja lo bertiga gaakan gue bawa mati" ucap indah kemudian langsung menancapkan gas mobil nya dengan suasana hati yang tidak baik
"Tenangin diri lo cii" ucap nazaaa
"Gue yakinnn devan punya alasann dan gue yakin dia lagi ada masalah ,, kaliatan banget kan dari awal kita ketemu dia udah kusut banget muka nya" ujar wardah berusaha menenangkan indah
"Iyaa lo harus positif thingking ciii" ujar juliedd mengelus bahu gadis itu dari samping
"Yaaa thank buat kalian yang selalu ada buat gue" ujar indah
"Iyaaa ci" ujar mereka bertiga mendekat kearah indah yang tengah menyetir
Emang benear yaa guyss kalo moodbooster kita itu adalah teman :)
Setelah kurang lebih 40menit mereka sampai di rumah julied dan keempat gadis itu langsung menuju kamar julied
"Hmmm ciii kita nobarr yok" ujarrrr nazaa mencoba memperbaiki mood indah
"Nah bener banget tu mending kita nonton aja" Ujar julied
"Iyaaa"ujar indah mencoba untuk tersenyum
Setelah mereka menonton akhirnya wardah tertidur dengan ponsel yang masih ia pegang karena tadi sempat membalas pesan dari riyann
Sedangkan indah kini tengah duduk di kursi di dalam kamar julied dengan kepala yang ia baringkan di atas meja itu
"Gue kasian liat cii" ujar nazaaa yang baring di samping julied karena mereka berdua belum tidur
"Iyaaa gue juga kepikiran sebenar nya tu cewek siapa" ucap julied
"Hmm tapi gamungkin ga sih kalo devan kek gitu" ucap nazaa
"Iya apa lagi liat dia bentak cici kek gitu" ucap julied
"Gue rasa sih emang tu cowo lagi banyak masalah secarakan kita tau kalo dia gapernah akur sama bokap nya" ucap nazaaa
"Jadi kasihan sama kedua nya, tapi kalo emang devan nyakitin indah yaa gue ga terima"ucap juliedd
"Apa lagii guee" ujar nazaaa
"Udah laa ayo tidurrr ,, liat tu si kebooo udah ngorok aja dari tadi" lanjut nazaa menyebut wardah yang sudsh tertidur dari tadi
Ok guysss udah dulu yaa nanti lanjutin lagi
Udah dalu guyss author Lnjut besok
Oke see youu :))
..
.
Next part______