Haii guys :)
Happy reading yaa..
Ayo dong yang lagi malas malasan , semangat!!
Terutama buat yang lagi patah hati wkwk
Keep smile all :³
Senja yang terlihat tenang namun menyimpan sejuta cerita dalam indah nya dan membuat nyaman siapapun yang menikmati keindahan itu
( devano afsaa )
❁ ❁ ❁ ❁ ❁
Setelah pulang dari sekolah indah dkk bukan langsung pulang kerumah tetapi keempat gadis itu menuju ketempat bakso langganan mereka
"Btw lo kek aneh ga sih pas di rumah lo maren ci?" ucap julied sambil melahap makanan nya
"Aneh apa nya?" tanya indah
"Gue rasa devan selama di rumah lo ngeliatin lo terus deh" lanjut julied dan di angguki oleh nazaa
"Bener, gue juga liat tu cowo ngeliatin cici mulu" ujar wardah
"Apaan sih , knpa jadi bahas tu cowo, makan cepet keburu dingin" saut indah mengalihkan topik karena dia juga menyadari hal itu sejak kemarin
Setelah makan bakso keempat gadis itu menemani indah yang singgah di depan minimarket karena gadis itu ingin ingin membeli belanja pesanan dari mama nya yang tadi menelpon nya ..
Naza julied dan wardah ddk diatas motor masing masing ,, indah memasuki minimarket sendirian
Namun di saat indah ingin mengambil salah satu bahan yang lumayan tinggi dan membuat nya kesusahan dengan itu
"Anjir ni kenapa tinggi banget sih " umpat indah bermonolog sendiri karena kesal
"Lo nya aj yang kependekan" ucap seseorang yang berdiri di samping indah dan membatu indah mengambil barang yang indah butuhkan
Lelaki itu adalah devan karena dia juga kebetulan mampir di sana hanya untuk membeli makanan instan karena stok di apartemen nya sudah tidak ada
Indah hanya bengong dan melihat wajah lelaki di depan nya ini dengan tatapan kosong tanpa mengalihkan pandanganya dari lelaki itu
"Kenapa liatin gue gitu? Ganteng ya? " ucap devan dengan PD dan membuat gadis itu tersadar kemudian mengalihkan pandangan nya
"Pede banget lo" ujar indah yang hanya di ketawa oleh lelaki itu , karena menurut nya tingkah gadis itu begitu lucu
Setelah membayar semua belanjaan nya indah keluar dari minimarket itu dan pulang bersama ketiga teman nya dengan mengunakan motor kesayangan mereka
....................
Kini jam menunjukkan pukul 20.15 setelah izin kepada mama dan papa nya indah menuju kerumah nazaa karena mereka berempat sudah janjian ingin bermain di rumah nazaa malam ini karena besok adalah hari minggu
Namun saat indah ditengah tengah perjalanan tak sengaja melihat seorang lelaki yang tengah duduk di trotoar sendirian ,, indah menepikan mobil nya karena dia merasa familiar dengan wajah lelaki itu
Saat indah keluar dari mobil dan menghampiri lelaki itu tenyata benar dia adalah devan ,, devan duduk di trotoar dengan wajah kusut nya dan lelaki itu terlihat begitu berantakan
Indah memberanikan diri untuk menyapa devan dan lelaki itu hanya memperhatikan seorang gadis yang berdiri di depan nya ini dengan tatapan mata yang sudah mengeluarkan cairan bening dari mata itu
"Devan lo__
Belum sempat indah melanjutkan ucapan nya untuk bertanya , namun devan sudah terlebih dahulu berdiri dan memeluk gadis di depan nya ini
Indah tak bersuara sedikitpun , gadis itu hanya membulat kan mata nya karena kaget dengan perlakuan lelaki itu yang tiba tiba saja memeluk nya
Indah tak memberontak sedikit pun namun juga tidak membalas pelukan lelaki itu ,, dia hanya berdiri diam seperti patung dan menetralkan detak jantung nya yang mungkin juga dapat di rasakan oleh devan
" gue cuma butuh pelukan buat gue tenang " ucap devan bersuara parau karena lelaki itu benar benar sedang kacau
"Gu-guee antarin lo pulang ya" ujar indah gugup karena devan belum melepaskan diri nya dari pelukan lelaki itu
Devan hanya diam dan kemudian melepaskan pelukan itu lalu menatap wajah gadis di depan nya ini dengan sorot mata sayuu nya yang masih mengeluarkan butiran bening itu
Karena devan tak menjawab ucapan nya , indah pun mengantar lelaki itu ke apartemen mengunakan mobil nya .
...................
Setelah sampai di depan pintu apartemen lelaki itu , indah mengantar devan sampai masuk kedalam apart itu ,, ruangan yang terlihat rapi dan minimalis , indah mendudukan devan di sebuah sofa dan berniat langsung ingin pulang
"Guee pula___
Ucapan gadis itu terhenti karena di potong oleh devan
"Jangan tinggalin gue sendirian,, gue ga punya siapa siapa" ucap devan dengan menatap gadis yang berdiri di depan nya ini
Indah yang kasihan dengan devan pun akhirnya duduk di samping lelaki itu ,, namun siapa sangka devan malah merebahkan kepala nya di pangkuan gadis itu ,, indah semakin merasakan detak jantung nya yang tak beraturan
"Gua habis ketemu sama bokap sama nyokap tiri gua,, dia ngajak gue buat pulang tpi gue gamau tinggal sati rumah sama mereka dan berakhir bertengkar sama bokap,, terakhir setelah bertahun tahun di tingglin bunda gue ga pernah ngerasain kasih sayang yang tulus dari siapapun ,, gue rindu bundaa pengen peluk bunda , pengen makan masakan dia " ujar lelaki itu panjang lebar dengan mata yang tertutup dan kepala yang di baringkan di atas paha indah
Indah yang mendengar penuturan devan pun tersentuh dan merasa iba dengan hidup lelaki itu ,, indah mencoba untuk mengelus rambut devan hanya untuk menyalurkan ketenangan pada lelaki itu
"Gue udah kehilangan wanita yang paling paling gue cintai di dunia ini, dan gue gamau itu terjadi lagi nanti nya" lanjut devan , tanpa devan sadari , indah telah mengeluarkan air mata nya karena kasihan dan tersentuh oleh ucapan lelaki itu
"Lo pasti bakalan ketemu perempuan hebat dan mencintai lo dengan hebat kayak cinta bunda lo buat anak laki laki nya " ucap indah dengan lembut dan tulus
Devan membuka mata nya dan melihat indah yang tengah menangis
"Lo jangan nangis " ujar devan sambil mengelap pipi gadis itu dengan tangan nya
"Gue minta maaf ya udah bikin lo nangis" lanjut devan
Indah hanya menggelengkan kepala nya dan mengelus lembut rambut lelaki itu hingga devan tertidur di atas paha nya ,, setelah memastikan lelaki itu benar benar telah tertidur , indah meletakan bantal sofa untuk menopang kepala devan dan menyelimuti lelaki itu
"Good night and g' sleep to dream" ucap indah berdiri dan tersenyum tulus kepada devan yang tengah tertidur dan meninggal kan lelaki itu
.....................
Tepat pada pukul 22.10 indah sampai di depan rumah nazaaa dan memencet bel rumah itu , kemudian keluar la ketiga sahabat nya dengan wajah yang penuh pertanyaan
" iiiiii ciii lo dari mana aj anjir lo otw jam 8 tapi sampe nya jam 10 rumah lo ke rumah gue cuma butuh waktu 40menitan doang anjir ,, ucap nazaa sambil menarik tangan gadis itu untuk masuk
Kini keempat gadis itu berada di kamar nazaa dengan sebuah leptop yang menampilkan film horor itu
Indah telah menelpon mama nya izin untuk tidur di rumah naza ,, dan gadis itu juga sudah menceritakan kejadian malam ini kepda ketiga teman nya , dan ya respon teman teman nya pasti sangat kaget ygy ...
Udah ygy sampe sini duluuu
Tungguin part selanjutnya yaa :)
Ni ad visual nya guys jangan lupa di buka biar makin baper wkwkwk
...
...
...
Ini wardah sama riyan uyyy
Maklum la ya wardah t malu malu padahal malu maluin wkwk
Nah guys julied samaa doi wkwk ga tau lagi liat apa
Ni devan and indah guys wkwk
See uuuuuu