R A S A [Selesai]

بواسطة AestJaeminNa

1.3M 54.9K 521

"memaafkanmu bukan berarti aku melupakan apa yg kau perbuat dulu" المزيد

Rasa < 1 >
Rasa < 2 >
Rasa < 3 >
Rasa < 4 >
Rasa < 5 >
Rasa < 6 >
Rasa < 7 >
Rasa < 8 >
Rasa < 9 >
Rasa < 10 >
Rasa < 11 >
Rasa < 12 >
Rasa < 13 >
Rasa < 14 >
Rasa < 15 >
Rasa < 16 >
Rasa < 17 >
Rasa < 18 >
Rasa < 19 >
Rasa < 20 >
Rasa < 21 >
Rasa < 22 >
Rasa < 23 >
Rasa < 24 >
Rasa < 25 >
Rasa < 26 >
Rasa < 27 >
Rasa < 28 >
Rasa < 29 >
Rasa < 30 >
Rasa < 31 >
Rasa < 32 >
Rasa < 33 >
Rasa < 34 >
Rasa < 35 >
Rasa < 37 >
Rasa < 38 >
Rasa < 39 >
Rasa < 40 >
Rasa <41>
Rasa < 42 >
Rasa < 43 >
Rasa < 44 >
Rasa < 45 >
Rasa < 46 >
Rasa < 47 >
Rasa < 48 >
Rasa < 49 >
Rasa < 50 >
Rasa < 51 >
Rasa < 52 >
Rasa < 53 >
Rasa < 54 >
Rasa < 55 >
Extra part🦋

Rasa < 36 >

17.8K 801 17
بواسطة AestJaeminNa

"kalian mau pergi?" Tanya Sania

"Maafin Kaia Bund, papa nyuruh aku pergi ke jerman" ujarnya

"Gapapa Kaia, itukan tanggung jawab kamu. Dan Raka juga harus ikut sama kamu karena dia juga harus mendampingi kamu sebagai seorang suami" jelas Rega

Kaia tersenyum"makasih yah" ucap Kaia

"Berarti Ghali Ndak sekolah sama aku lagi?" Tanya Arkan pelan

Kaia mengelus pipi Arkan "maafin Tante ya?, Udah jauhin Kamu sama Ghali" Ucapnya

"Undaa, nanti aku Ndak ketemu alkan lagi?" Tanya Ghali yg berada di gendongan Raka

Kaia semakin tak tega memisahkan kedua saudara itu"maafin bunda ya"

"Kalian disana jaga diri baik-baik, dan kamu Kaia, Jaga kandungan kamu ya?. Nanti kalo udah lahiran kabarin kami" Kaia mengangguk

"Kapan pesawat kalian berangkat?"

"Besok bund" ujar Raka

"Yaudah malam ini kalian nginep disini ya?" Ujar Sania

Kaia melirik ke arah Raka, pria itu mengangguk kecil"iya bund" Sania tersenyum mendengar ucapan Kaia

Tapi saat Sania akan mengajak anak dan menantunya makan malam, tak lama Arka kembali ke rumah dengan membawa elena

"Hai Tante" elena berjalan ke arah Sania dan sengaja menyenggol Kaia yg hampir terjatuh

"Jaga sopan santun kamu dirumah ini!" Peringat Rega

"Ihh om kok gitu sih?" Ucap elena cemberut

"Siapa kamu berani menampakkan diri di rumah saya?" Tanya Rega

"Om?"
"Yah?" Kaget elena dan Arka

"Kamu juga Arka, bisa nggak si gak usah buat masalah?" Ujar Sania

"Bukan salah bang Arka kok, aku yg mau kesini ketemu raka" ucap elena dengan mimik wajah so imut

"Ngapain ketemu saya?, Saya tidak memiliki urusan dengan kamu elena" ujar Raka

Elena menghampiri Raka lalu melingkarkan tangannya di lengan Raka"ih ka kok gitu sih?, Aku baru pulang dari Belanda loh. Kamu gak Kangen sama aku?" Ucapnya manja

"Kangen? Untuk apa saya kangenin kamu" ucapnya lalu menghempas tangan elena dan pergi dari sampingnya

"Raka"manja elena

Raka menghela nafasnya lalu menurunkan Ghali "saya peringatkan satu kali lagi sama kamu , saya Sudah mempunyai istri dan anak. Jdi Stop ganggu kehidupan saya, kamu hanya sampah yg mengotori lingkungan kami" ucap Raka tajam

"Kamu nyamain aku sama sampah?" Lirih wanita itu

"Ya" balas raka singkat

"Bahkan sampah lebih berharga di banding kamu yg selalu Gonta ganti laki-laki setiap malam nya" skakmat, elena Sudah terpojokkan Sekarang

"Kak" tegur Kaia karena Raka sudah menghina seseorang

"Diam kai" tegas Raka

"Lihat diri kamu di kaca len, lihat. Kelakuan kamu sangat buruk, dan saya membenci orang seperti itu. Jangan dulu kamu menghina seseorang sebelum kamu melihat dirimu di kaca. you understand?, ah what should be explained again?"  Ujar Raka datar

"Jahat kamu ka" ucap elena pelan lalu pergi dari rumah Itu

Arka menatap tajam adiknya"berani banget Lo hina elena Raka!" Bentak Arka

Sania membawa cucu nya agar tidak melihat perdebatan ayah Mereka "kalian ke kamar ya" ucap Sania

Di ruang tamu Raka tersenyum miring "liat istrilo bang" perintah Raka tajam

Arka melihat Ayudia sekilas "liat dia, dia perempuan yg merawat anak Lo. Yg berjuang hidup dan mati buat ngelahirin anak Lo, apa Lo perduli sama dia?. Inget dia yg nunggu Lo dari nol, gue tau Lo punya perasaan kan sama elena?. Sadar Arka, don't want to be enslaved " Raka menarik tangan Kaia menjauhi ruang tamu

Semuanya pergi, kini tinggal Ayudia dan Arka di sana. Ayudia menghampiri Arka yg menatapnya"gimana mas? Udah puas kan?. Silahkan kamu Talak aku sekarang juga" ucap Ayudia

"Ay?"

Ayudia tersenyum lalu meletakkan tangan Arka di atas kepalanya"cepet mas, biarin aku pergi dari hidup kamu"

***

Kaia menggandeng tangan Putranya, dia sekarang berada di airport untuk keberangkatan mereka ke Berlin, ya mau Tidak mau dia harus meninggalkan semua orng yg paling disayanginya di Indonesia

"Ayo naik pesawat sayang" ucap Raka pada Ghali

"Kita naik pesawat yah?" Tanya Ghali yg di angguki Raka. Sedangkan Kaia hanya tersenyum melihat reaksi bahagia Putranya

Pesawat mereka sudah take off dari tdi, Ghali sedari tadi seperti tegang menaiki pesawat, bahkan keringat sudah membasahi tubuh nya padahal disini dingin

"Sayang kenapa?" Tanya Kaia

"Ghali takut unda" cicitnya

"Sini duduknya sama ayah" raka menggendong Ghali agar duduk bersamanya

"Jangan takut, ini sama kok kayak naik mobil. Tenang oke" Ghali manggut-manggut

Ghali sudah tenang dan sudah bisa duduk sendiri, sesekali dia tertawa menonton kartun di depannya

Kaia dan Raka tersenyum melihat Ghali, mereka berdua mengecup pipi gembul Ghali."kapan nyampe nya nda?" Tanya Ghali

"Masih lama sayang, kalo mau tidur, tidur aja" ucap Kaia

Dug

Kaia memegang perutnya, dia tersenyum karena anaknya sudah menendang"kak, dia gerak" ucap Kaia

"Hah? Siapa?"

"Dia" ucapnya Sembari mengelus perut nya

Raka menempelkan tangannya di perut Kaia lalu mengusapnya, dia merasakan perut istri nya yg bergerak "sayang, ini beneran?" Tanya Raka

Kaia mengangguk "iya kak, dia gerak" ucapnya

Air mata Raka turun tanpa diminta, ini pertama kalinya dia merasakan tendangan dari anaknya. Dulu saat Kaia hamil dia tak merasakan hal ini karena kebodohannya, sekarang ini semua terasa seperti mimpi

Kaia mengusap air mata yg turun dari pelupuk mata suami nya"jangan nangis" ucap Kaia

"Aku terharu kai" ucapnya pelan dan membuat Kaia tersenyum


Tbc

"Hi felix"

واصل القراءة

ستعجبك أيضاً

232K 19.4K 33
Bagaimana jika seorang pendendam bertransmigrasi ke tubuh antagonis yang sama-sama di benci keluarga nya? Aruga Grasion, seorang pendendam di keluar...
1.9M 12.1K 20
⚠️Warn Not to under 20 Akan tamat maksimal threeshoot Open request Mengandung kata kasar dan vulgarisme 🔞Mature Content🔞
1.5M 124K 158
"You do not speak English?" (Kamu tidak bisa bahasa Inggris?) Tanya pria bule itu. "Ini dia bilang apa lagi??" Batin Ruby. "I...i...i...love you" uca...
1.7M 68.6K 43
"Setiap pertemuan pasti ada perpisahan." Tapi apa setelah perpisahan akan ada pertemuan kembali? ***** Ini cerita cinta. Namun bukan cerita yang bera...