R A S A [Selesai]

By AestJaeminNa

1.4M 58K 523

"memaafkanmu bukan berarti aku melupakan apa yg kau perbuat dulu" More

Rasa < 1 >
Rasa < 3 >
Rasa < 4 >
Rasa < 5 >
Rasa < 6 >
Rasa < 7 >
Rasa < 8 >
Rasa < 9 >
Rasa < 10 >
Rasa < 11 >
Rasa < 12 >
Rasa < 13 >
Rasa < 14 >
Rasa < 15 >
Rasa < 16 >
Rasa < 17 >
Rasa < 18 >
Rasa < 19 >
Rasa < 20 >
Rasa < 21 >
Rasa < 22 >
Rasa < 23 >
Rasa < 24 >
Rasa < 25 >
Rasa < 26 >
Rasa < 27 >
Rasa < 28 >
Rasa < 29 >
Rasa < 30 >
Rasa < 31 >
Rasa < 32 >
Rasa < 33 >
Rasa < 34 >
Rasa < 35 >
Rasa < 36 >
Rasa < 37 >
Rasa < 38 >
Rasa < 39 >
Rasa < 40 >
Rasa <41>
Rasa < 42 >
Rasa < 43 >
Rasa < 44 >
Rasa < 45 >
Rasa < 46 >
Rasa < 47 >
Rasa < 48 >
Rasa < 49 >
Rasa < 50 >
Rasa < 51 >
Rasa < 52 >
Rasa < 53 >
Rasa < 54 >
Rasa < 55 >
Extra partπŸ¦‹

Rasa < 2 >

41.2K 1.4K 6
By AestJaeminNa

"Raka kamu jdi kuliah di University College London" tanya sang Bunda

"Iya bund, itu universitas impian aku" ucap Raka

Sania mengelus rambut putranya"kamu yakin ninggalin orng yg kamu sayang?" Tanya Sania

Raka terdiam, apa dia siap harus LDR dengan Kaia?"hmm gak tau bund" lirih Raka

"Sekarang kamu mau kemana?" Tanya Sania

"Aku harus ngambil surat ujian bund" ucap Raka

"Yaudah hati-hati sana" Raka mengangguk

Setelah kepergian Raka Sania menghela nafasnya, anak bungsunya harus segera pergi meninggalkan rumah untuk beberapa tahun kedepan

"Bund" panggil arka

Sania menoleh"kamu mau kemana?" Tanya Sania

"Aku mau ketemu Ayudia bund" ucap arka

"Yaudah sana hati-hati, tdi adik kamu juga baru pergi pake mobil kamu, kamu pake mobil ayah aja dulu" ucap Sania

°•°•°

Raka Menatap surat ujian yg akan membawanya terbang ke London, dia berfikir siapa yg akan menggantikannya sebagai sayap pelindung gadisnya?

"Kak kok ngelamun?" Raka menoleh ke arah Kaia

"Aku gak sanggup ninggalin kamu" ucap Raka lirih

Kaia terkekeh "itu universitas impian kakak, masa kakak berat pergi kesana cuma gara-gara aku" ucap Kaia

"Yaudah aku bakal isi formulir sama ujian ini, tapi kalo aku Kangen Gimana?" Tanya Raka

"Kan bisa telpon" ucap Kaia

"Kalo mau peluk?"

"Kan nanti kalo kakak pulang, kakak bisa peluk aku sepuasnya" ucap Kaia

"Sini peluk" Kaia memeluk Raka, sepertinya disini dia yg akan berat untuk berjauhan dengan Raka

"Ayo pulang, biar aku Anter" ucap Raka

Kaia mengangguk" kenapa pake mobil? Gak biasanya" ucap Kaia

"Biar kamu gak masuk angin" gadis itu terkekeh

"Dasar"

Keesokan harinya, pagi-pagi Raka sudah menunggu Kaia di depan gang, bahkan banyak sekali bocil yg akan berangkat sekolah mengejeknya seperti di tiktok 'ganteng doang jemput cewek depan gang'

Tapi tak apalah, Raka masih sabar untuk hal ini"maaf nunggu lama lagi" ujar gadis yg dicintainya

"Gapapa sayang, aku Nunggu kamu sampe telat juga gapapa" Kaia terkekeh mendengar itu

"Nih pake jaketnya" Kaia menerima jaket dari Raka

Saat di sekolah, lebih tepatnya di kelas Kaia, gadis itu tengah membaca novel yg dia pinjam di perpustakaan.  Ingin tidur, tapi sekarang sedang di sekolah, hari ini sangat membuat nya bosan

"Kai Lo mau ikut gak?" Ajak Monika

"Kemana?"

"Kantin, kayaknya Bu Jeje gak bakal Dateng" Kaia manggut-manggut

"Boleh, ayo" ujar Kaia

Monika, Vira dan Kaia pergi ke kantin, sebut saja mereka akan bolos, Kaia juga jarang-jarang ke kantin saat jam pelajaran

Ketiga sahabat itu akhirnya sampai di kantin, ternyata banyak murid yg bolos pelajaran, tapi mata Kaia menangkap Raka yg sedang makan bersama ketiga sahabatnya

"Bukannya belajar malah nongkrong" gumam Kaia

"Kita gabung sama cowok lu kai yuk" Vira menarik tangan Kaia dan Monika

"Hai" sapa Vira yg langsung duduk di sebelah Ando

Sedangkan Kaia menatap Raka"loh yang kok kamu disini" kaget Raka

"Kakak yg ngapain disini? Bukannya belajar malah nongkrong di kantin, nanti kalo kakak gak lulus Gimana?" Omel Kaia

Raka memegang kedua telinga nya"maaf, katanya semua guru lagi rapat yaudah kita kesini aja" ucap Raka

"Pantes Bu Jeje gak masuk-masuk" celetuk Monika

"Kita pergi aja yuk" Raka memberikan selembar uang berwarna merah kr arah Ando

"Buat bayar nanti, nih satu lagi. Sekalian traktir cewek-cewek depan kalian" ucap Raka lalu membawa Kaia pergi

"Kita mau kemana?" Tanya Kaia bingung

°•°•°

Di Rooftop sekolah, Raka mengambil rokoknya lalu menyalakan itu di depan Kaia, Kaia mengambil rokok yg di jepit di bibir Raka

Walaupun tangannya harus terkena puntung rokok yg menyala, tapi dia harus menahannya Karena dia tak mau jika Raka merokok

"Gak sehat jangan ngerokok" ucap Kaia

"Atuh yang, hambar" rengek Raka

"Makan permen aja" ucap Kaia yg mendapat gelengan dari Raka

"Sini tangan kamu" pinta Raka

"Buat apa?"

"Sini sayang"

"Gak"

Raka Menarik tangan Kaia, "akhh"hingga gadis itu menjerit karena Raka tak sengaja memegang luka bakar tadi

"Hei kenapa?" Raka membuka telapak tangan Kaia

"Kena yg panas nya ya?" Tanya Raka penuh selidik

"Hm"

Raka bangkit dari duduknya lalu berlari, Kaia yg kaget melihat Raka berlari secepat itu"dia mau kemana?" Tanyanya pada diri sendiri

Kaia melihat ponsel Raka yg tertinggal di sana, selama berpacaran dia tak pernah mengecek ponsel Raka sekalipun

Dan sekarang kekepoan Kaia sudah si ujung tanduk, dia mengambil ponsel Raka, dan untung pria itu tak memakai sandi

Kaia terkejut melihat wallpaper di ponsel Raka, itu potonya saat dia masih SMP, dan Poto pertama saat mereka berpacaran

"Wah ada yg kepo" Kaia terkejut karena tiba-tiba Raka datang

"M-maaf udah lancang buka hp kakak" cicit Kaia

Raka rasanya ingin tertawa melihat ekspresi Kaia yg menurutnya menggemaskan itu "buka aja gapapa kok, tapi nanti. Aku obatin tangan kamu dulu" ucap Raka

Kaia tersebut melihat Raka sangat peka padanya"makasih" Raka tersenyum, senyum yg hanya bisa dilihat oleh keluarga dan Kaia saja tentunya

"Ayo foto" ajak Raka

"Boleh?"

"Boleh dong sayang" ujar Pria itu sembari mengacak-acak rambut Kaia

"Nanti pulang sekolah kita foto lagi" ucap Raka

"Kenapa sih mau banyak-banyakin foto sama aku?" Tanya Kaia

"Buat kenang-kenangan aja yang"ucap Raka

Kaia menyenderkan kepalanya dada bidang Raka"Do not forget me" ucap Raka

°•°•°

Marvellino_Raka

❤️973.027 likes
Marvellino_Raka babe💓
Komentar dimatikan

Tbc

"Dijadikan ratu olehmu adalah suatu anugerah bagiku"

Continue Reading

You'll Also Like

95.7K 11.2K 30
I want you. All of you. Your flaws, your mistakes, your imperfection, your happiness and sadness, everything.
806K 71.8K 129
Takdir kita Tuhan yang tulis, jadi mari jalani hidup seperti seharusnya.
422K 27K 38
Aleonazka El. Salah satu anak panti yang baru saja diadopsi saat usianya 10 tahun. Menjadi seorang tuan muda kecil di sebuah keluarga. Sayangnya, ti...
655K 50K 32
🐰🐰🐰 Hanya menceritakan tentang seorang anak laki-laki yang berusia 4 tahun dengan keluarga barunya. 🐰🐰🐰