Sugar baby

By samoyed_3

229K 2.4K 172

BerCerita: Dokter gabut mencari sugar Deddy Lapak Dewasa bocil minggir!! Unsur 21+ Nanti klo udah dewasa bol... More

🦋Sugar Baby🦋
🦋Dapat sugar Deddy🦋
🦋Kamu miliku sekarang🦋
🦋+1111177777+🦋
🦋Ajakan Amel🦋
🦋Nasi kotak🦋
🦋Nasi kotak berkah🦋
🦋+2222211111+🦋
🦋Misii Dari Awal🦋
🦋mie ayam paman Tun🦋
🦋sebuah surat🦋
🦋Hiyatus kaya lucass👍🦋
pengakuan penulis.
🦋banyak🦋
pendapat
🦋ifana🦋
🦋baby A🦋
🦋vergas anak bunda🦋
Wajib baca
🦋Axsel NT🦋
tentang cerita ini

🦋otw dapat nasi kotak🦋

9.4K 119 1
By samoyed_3

Kalo masih ada typo nya hala boh wes kalian baca aja

Selamat membaca kalian

~Happy Reading~


"Ceklek..."
Suara pintu terbukak.

"Alva kamu masih repot gaak?" Ujar temen Alva yg masuk sambil melihat ponselnya

"Kalo tidak kita maka-kan.."
pria dengan setelan rumahan itu tersentak kaget melihat pemandangan di depan matanya sekarang.

Bian dan Alva pun memberhetikan kegiatan mereka dan langsung melirik tajam orang yang sedang mematung itu,

"Kalian lanjutkan saja saya pergi dulu ujar pira tersebut dan pergi terbirit birit keluar dari ruang kerja Alva.

"Al tadi siapa?" Tanya Bian

"Temen saya" ujar Alva sambil mendekatkan wajahnya lagi ke wajah bian dan sebelum bibir mereka menyatu Bianca menutup mulut Alva dengan tangannya.

"Udah al, aku ke sini mau bilang sesuatu jangan nyosor mulu" ujar Bianca sebal.

"Hehehe maaf soal nya dari tadi saya rindu kamu," ujar Alvaro. "Ada apa baby?" "Katanya ada yg mau kamu bilang?"

"Masih banyak urusan kantor?" Tanya Bianca

"Udah selesai tinggal tanda tangan berkas saja."
"Kenapa?"
"Mau keluar?"

"Lah kok tahu,iya mau ajak kamu ke acara pesta ulang tahun anak usia 17 tahun, sepupu temen aku ultah aku di undang deddy dan kata temen aku boleh aja ajak seseorang." "Apa deddy mau?" Ujar Bianca aga manja.

"Benarkah," "pantas aja kamu berpakaian seperti ini tadi saya kira kamu mau mengoda saya dengan memakai pakean ini."

"Dih mimpi banget kamu ded."

"Yudah saya ikut acara yang kamu datangi malam ini jam?" Tanya Alva

"08.00 malam" ujar Bianca

Jam menunjukan pukul setengah tuju malam, "masih ada waktu buat saya selesaikan berkas hari ini" ujar Alvaro

"Kamu tunggu di sofa biar saya selesaikan perkerjaan ini dulu" ujar Alva dan di angguki oleh Bianca

Alva mengambil telpon kantor dan menyuruh beberapa anggota tadi untuk masuk ke ruangan dia lagi.

Pintu ruang Alva terbukak dan beberapa anggota kantor datang dengan membawa berkas di tangan masing masing ".

Permisi pak Alva ujar salah satu anggota yg memintak tanda tangan dulu. Sambil menjelaskan tetang proyek yang akan di kerjakan.

Staf lain kadang fokus ke Alva dan kadang melirik Bianca.

Bianca yg tahu akan mereka yang melirik dirinya, seperti membatin wanita itu siapa?, gila pacar pak Alva cantik banget, seksi banget, ah gila cewek bos seksi sekali mana mulus banget ujar anggota yang salfok dengan Bianca dan pakean yang di kenakanya.

Alva yg ga sengaja mempergoki karyawan pria nya yang melihat Bianca dengan mesum itu merasa terusik.

"Ekhm.." suara Alva dan langsung membubarkan lamunan para pria yg melirik Bianca.

Sebentar ujar Alva lirih kepada seseorang yang sedang menjelaskan sesuatu itu.

Alva berdiri dari duduk nya sambil melepas jasnya berjalan menghampiri Bianca. Sontak Bianca kaget dengan tiba-tibanya Alva menutupi bahu nya yang terekspos itu dengan jas yang tadi ia kenakan, ia menaruh hanponnya dan menatap Alva dengan bingung. Alva yg masih sibuk memakaikan jas ke bahu Bianca dan mengambil selimut yang memang ada di sofa menutupi paha Bianca dengan selimut itu. Tanpa berbicara sedikit pun Alva kembali melanjutkan pekerjaannya.

Selang beberapa menit kemudian. Anggota tadi pun pergi dari ruang kantor Alva. Dengan cepat Alva menghampiri Bianca. Bianca yg menyadari itu ikut berdiri sambil melimpat selimut tadi.

"Gadis nakal" ujar Alva sambil menarik Anca ke dalam pelukanya.

"Kenapa?" Tanya Bianca merasa heran dengan ucapan Alva padahal dari tadi dia cuma main hp tanpa berbicara sedikit pun.

"Bahkan diri mu tidak menyadari dari tadi kamu di lihat oleh laki-laki mesum yang tadi berada di sini."

"Kamu kan yang kamu maksud?" Ujar Anca mendapatkan sentilan dari Alva.

"Adoh..alvaa Kenapa di sentil" ujar Bianca merintih sakit padahal sakit nya ga seberapa.

"Emang saya terlihat mesum gitu?" Tanya Alva.

"Baru nyadar nih om om" ujar Bianca.

"Cup."
"Buang ucapan mu tadi."

"Yg mana?"
"Ooh yang itu ya om"

"Cup"
"Di bilangin"

"Gak om gak"

"Cup"

"Cup"

"Cup"

"Cup"

Cup"
"
"Iya Alva iya cukup." Ujar Bianca sambil memberontak dari rangkulan Alva.

"Ayo berangkat" ujar Bianca mengingatkan. Dan memakaikan jas yang tadi ia pake ke badan Alva.

"Hmm." Balas Alva dan menurut di rapikan pakean nya oleh Bianca. Layaknya seorang istri yang sedang membantu sang suami bersiap siap

"Udah Ayoo." Kata Bianca berjalan duluan keluar dari kantor.

"Tadi kesini naik apa?" Pertanyaan tiba-tiba yang muncul dari mulut Alva

"Naik Moo..-bil"

"Astofiruloh," eh astaga saya lupa saya non muslim ujar Bianca aga keras sambil menggepalk dahi nya.

Beberapa setaf yg mendengarkan ucapan Bianca pun terkekeh geli tapi berusaha untuk tidak tertawa.

"Astagaa," "Alvaa maaf bangett mobil kamu..itu..lupa..masih di rumah sakit." Ujar Bianca sambil tersenyum untuk meyakinkan Alva.

"Tidak apa-apa,sayang yaudah kita berangkat sekarang ya?"

"Hmm," dan mereka berdua keluar kantor dengan Alva merangkul pundak Bianca, tanpa mereka sadari dari tadi semua karyawan Alva pun melihat mereka sampai mereka lenyap dari hadapan mereka.

"Aaaa gila romantis banget bos kita."

"Eh tadi ga salah denger kan dia bilang sayang."

"Gila ini tuh suasana terbaru dan menghebohkan, seorang bos yg dingin mempunyai wanita."

"Saya aja kalah saing"

"Nyerah deh gw mau deketin tu bos"

"Cewek nya lucu ya"

"mana seksi juga"

"Yee dasar lu mesum, kalo ada cewek seksi aja lu tergoda dasar"

.
.
.
.

Sesampai nya di taman acara yg sedang di senggalarakan di sana itu Alva dan Bianca pun memasuki pesta anak remaja yg berusia 17 sampai 18 tahu itu.

Saat Alva dan Bianca berjalan dan mencari sosok amel mereka berdua pun menjadi pusat perhatian dari bocah bocah yang berada di pesta ini.

Selanjutnya..

Continue Reading

You'll Also Like

939K 87.3K 52
Ini adalah Kisah dari Kila. Kila Prastika yang ternyata memiliki seorang bapak kos yang kebelet kawin ... "Nikah sama saya, kosmu gratis seumur hidu...
1.1M 47.4K 37
Mereka teman baik, tapi suatu kejadian menimpa keduanya membuat Raka harus menikahi Anya mau tidak mau, sebagai bentuk pertanggungjawaban atas apa ya...
17M 755K 43
GENRE : ROMANCE [Story 3] Bagas cowok baik-baik, hidupnya lurus dan berambisi pada nilai bagus di sekolah. Saras gadis kampung yang merantau ke kota...