Arranged Mariage to Nappeun O...

By begintojeon

721K 43K 763

Park Youra Aku hanya menginginkan kebebasan dalam hidupku, tidak terikat oleh hal yang tidak aku inginkan More

Chap 1
Chap 2 - Syarat
Chap 3 - Moved here?
Chap 4 - Me? Moved?
Chap 6 - His face
Part 7 - Problem
Part 8 - My Heart
Part 9 - Why?
Chap 10 - This is Me
Chap 11 - He is...?
Chap 12 - Sick
Chap 13 - Are you okay?
14k readers and 900vote
Chap 14 - Where are you?
Chap 15 - He's back
Chap 16 - What Should I Do?
Chap 17 - EXAM DAY (short)
Chap 18 - Preparation
Chap 19 - The graduation day
Chap 20 - The Problem
Wanna new fanfic?
Bagian tanpa judul 25
Chap 21- H-14
H-7
Is it okay?
Rolling and... ACTION !!!
HEALER?
New!
Ready? ( Satu chapter lagi )
The Day!
NEW OLSHOP
DISKON OLSHOP
I'm sorry my sister

Chap 5 - Welcome to our new house

27.9K 1.9K 8
By begintojeon

Welcome to our new house

Author POV

Youra sedang membereskan barang-barang yang ada dikopernya, kamarnya dengan kamar Sehun sudah tentu terpisah jika sampai ia satu kamar dengan Sehun ia tidak segan-segan untuk kabur dari rumah ini kapan saja.

Lain lagi dengan Sehun, kini ia malah duduk di sofa yang ada dikamarnya. Pria itu sama sekali belum membereskan barang-barangnya. Bahkan sekarang ia sedang tertidur pulas di sofa itu. Ya, dia pasti kelelahan.

 “ Hahh... tinggal sedikit lagi tapi aku malas mengerjakannya, nanti malam sajalah aku teruskan. Apakah Sehun sudah membereskan barang-nya? Kalau belum mau ia bereskan kapan? Aku harus menyuruhnya kalau begitu “ ucap Youra sambil meninggalkan kamarnya dan berjalan ke kamar Sehun yang berada tepat disamping kamarnya.

Oh iya. Soal rumah baru mereka, rumah ini benar-benar luuuaaassss. Bahkan ini tertalu megah untuk ditinggalkan hanya dengan 2 orang manusia ini. Rumah ini bergaya modern dan sangat mewah, dilantai bawah ada dapur, ruang makan, ruang tamu, dan tentunya taman dibelakang rumah mereka. Di lantai 2 ada kamar Youra, kamar Sehun, dan juga ruang musik/studio. Hah... tidak bisa dibayangkan bagaimana Youra membereskan rumah ini sendirian tanpa adanya pembantu!

“ Ya! Oh Sehun kau belum membereskan barang-barangmu?!!! “ teriak Youra didepan kamar Sehun, karena begitu ia membuka kamar Sehun koper Sehun masih tertutup rapat dan kamar ini masih begitu kosong.

“ Aku lelah Youra! Tolong kau bereskan bajuku dan masukkan kedalam lemari itu! Sisanya biar aku yang mengerjakannya nanti! “ Ucap Sehun sambil menutup kepalanya dengan bantal. Youra tidak habis pikir ia harus satu rumah dengan namja pemalas seperti Sehun, apalagi dengan mengingat status mereka sebagai ‘ kekasih ‘ itu!

“ Kau ini benar-benar!! Memangnya kau doang yang lelah?! Aku juga!! Tapi aku sudah membereskan semua barang-barangku!!! Dan kau?? Malah enak-enakkan tidur?? Tidak ada waktu untuk tidur dasar albino!!!” teriak Youra menggelegar disegala penjuru rumah itu, belum lagi ia berbicara sambil menarik-narik tangan Sehun agar mau bangun dari mimpi indahnya itu

“ Arraseo! Kau ini berisik sekali sih! Aku akan membereskannya sekarang!!! Puas kau hah?! “ bentak Sehun didepan muka Youra, saat Youra menatap manik mata namja itu Youra bisa menemukan bahwa Sehun membenci nya sekarang

“ A...arraseo mianhe. Tapi jika kau tidak mau membereskannya sekarang juga tidak apa-apa. Aku akan membeli beberapa bahan makanan dulu di supermarket, kau istirahat lah “ ucap Youra melunak dan ia langsung meninggalkan kamar Sehun

Entah apa yang Sehun rasakan sekarang. Ia merasa bersalah,kesal, dan juga... ah entahlah Sehun juga tidak memperdulikannya. Sehun langsung masuk kekamar mandi untuk menyegarkan diri setelah itu ia akan membereskan kamarnya.

Youra POV

Hahh! Sehun sangat menyebalkan! Kenapa ia harus membentakku? Aku hanya menyuruhnya membereskan kamarnya saja tidak lebih! Sudahlah sekarang terserah apa maunya saja, aku capek meladeninya

Sekarang aku sedang berada disupermarket untuk membeli beberapa kebutuhkan dapur dan yang lainnya, pertama aku harus mencari bahan makanan!

“ Hahh.. aku harus membeli apa? Mungkin pasta, daging, ramyun, dan beberapa sayuran “ gumamku sambil mengitari supermarket itu. Setelah mendapatkan semuanya, kini aku harus mencari kebutuhan untuk kamarku dan kamar Sehun. Aku hanya membeli satu set bed cover untukku dan untuk Sehun.

“ Hei Youra! “ ucap seseorang sambil menepuk pundakku

“ Kai? Apa yang kau lakukan disini? “ ternyata Kai yang memanggilku

“ Aku? Hanya sekedar membeli cemilan. Wahhh, kau membeli banyak barang untuk apa? Dan bed cover?? “ tanya Kai bingung saat melihat aku membeli cukup banyak barang

Bagaimana ini? Apa aku harus bilang yang sesungguhnya? Tapi kalau dia marah dan tidak bisa mengerti keadaan ku bagaimana? Soalnya Kai paling tidak suka jika aku dekat dengan namja

“ Hei? Kenapa malah melamun? “ tanya Kai sambil melambikan tangannya didepan wajahku

“ Nanti akan aku jelaskan setelah aku membayar semua ini kita ke kafe oke? “ tanya ku memastikan Kai

“ Arraseo kajja “ Kai membantuku untuk mendorong kereta belanja ini.

Aku dan Kai memang sahabat dari kecil tak ada yang bisa memisahkan aku dan Kai, walaupun dulu Kai pernah meninggalkan ku ke Jepang tapi itu bukanlah masalah karena ia kembali lagi ke Korea.

Author POV

Sekarang Youra dan Kai berada di cafe langganan mereka, biasanya mereka kesini untuk mengerjakan tugas atau sekedar bercanda gurau

“ Nah sekarang jelaskan kepadaku kenapa kau membeli barang sebanyak itu? “ tanya Kai sambil menyeruput hot chocolate nya

“ Sebenarnya aku tau kau tidak suka aku dekat dengan namja, tapi aku ini sudah dewasa Kai. Aku dijodohkan dengan orangtua ku dan kau tau siapa namja yang mereka jodohkan kepadaku ? “ tanya Youra sambil menahan emosinya

“ Ya,ya,ya, aku sudah tau tentang itu dari Chanyeol hyung. Kenapa kau tidak bilang padaku dari awal? Aku pikir kau akan menceritakan semua yang kau alami kepadaku seperti janji kau dulu “ ucap Kai sambil memajukan bibirnya dan berkata dengan nada yang... manja? Entahlah

“ Ya ampun Kai, hentikan nada bicara mu itu! Itu terdengar sangat menjijikan!! “ ucap Youra sambil menunjukkan muka tidak sukanya kepada Kai

“ Iya,iya. Kenapa kau tidak memberi tahuku dari awal hah? “ jujur Kai sudah menganggap Youra sebagai saudaranya sendiri, ia tidak mau Youra menyembunyikan sedikit pun hal dari Kai

“ Jadi begini, aku takut kau marah padaku. Dan lagi pula kau juga sudah tau dari Chanyeol oppa dan kau tahu kenapa aku membeli barang sebanyak itu? Karena aku pindah rumah Kai “ ucap Youra sambil mengaduk-aduk strawberry smotie nya

“ WHAT? KAU PINDAH KEMANA? DENGAN SIAPA? “ Oh god! Selamatkan Youra sekarang juga dari tatapan para pengunjung yang memerhatikan Kai dan dia

“ Kai pelankan suaramu atau tidak kau akan mati saat pulang nanti “ ucap Youra sambil menyembunyikan kekesalannya pada Kai

“Hehe mianhae, kau pindah kemana? Kenapa kau tidak bilang padaku? Dan kapan kau pindah? “ tanya Kai dengan terburu-buru dan itu membuat kepala Youra pening seketika

“ Hahh.. begini ya Kim Jongin, aku pindah ke perumaha dekat dengan sekolah walaupun tidak dekat-dekat banget sih, lalu aku baru pindah kerumah baruku hari ini jadi aku belum memberitahumu, dan yang paling penting aku tinggal satu rumah dengan si Oh albino itu “ jelas Youra dengan satu kali tarik nafas kepada Kai

“ Mwo? Hari ini? Dengan Sehun? Aku kira orangtua mu itu pasti sudah gila Youra, mana mungkin mereka membiarkan seorang namja dan yeoja yang hanya berstatus pelajar dibiarkan tinggal satu rumah? Ini sungguh tidak masuk akal “ucap Kai panjang lebar sambil memijit keningnya

“ Sudahlah Kai tidak usah dipikirkan ini semua sudah terjadi, lalu kau bagaimana? “ tanya Youra sambil tersenyum jahil pada Youra

” Bagaimana apanya? “ tanya Kai bingung kepada Youra

“ Kau dengan Hyemin? Kau benar-benar akan menyerah? “ tanya Youra sambil meminum minumannya

“ Hahh... aku juga tidak yakin akan menyerah Youngie-ah aku juga bingung harus melakukan apa, menurutmu aku harus apa dengan wanita sekeras dia? “ tanya Kai dengan wajah memelasnya kepada Youra

Kai memang sudah mengagumi atau bahkan menyukai Hyemin secara diam-diam, tetapi Hyemin tidak pernah menunjukka sifat bahwa ia juga menyukai Kai. Padalah Hyemin dan Kai satu ekskul yaitu dance bahkan mereka pernah menjadi partner dance untuk mewakili sekolah. Hyemin adalah sosok yang dingin kepada namja.

“ Aku pikir kau harus membuat dia menghilangkan sifat dinginnya dulu baru kau menjalankan apa yang ingin kau lakukan dengannya “ ucap Youra kepada Kai, yahh begini kalau mereka sudah bersama mereka akan saling curhat tentang isi hati mereka masing-masing

“ Kau betul juga sih, sudahlah dari pada Sehun menunggumu lama di rumah lebih baik aku mengantarmu pulang sekarang “ ucap Kai sambil menggandeng tangan Youra kembali ke mobil Kai

=-=-=-=-=-=-=-=-=-=

Sehun POV

Kemana anak itu? Lama sekali ke supermarket padahal kan itu tidak terlalu jauh dari sini, apa dia kesulitan membawa barang belanjaannya? Anak itu membuatku khawatir saja.

Tunggu.... khawatir? Aku? Mengkhawatirkan Youra? Untuk apa? Paling nanti dia juga pu...

*TINNNN

Aishhh suara klakson mobil siapa itu? Bahkan belum ada yang tau aku pindah kesini kecuali eomma dan appa.

“ Aku pulangggg “ teriak Youra saat memasuki rumah

“ Kau ini berisik sekali sih!!! Dari mana saja kau? “ ucap ku dengan nada dingin namun membentaknya

“ Eh.. itu aku habis membeli beberapa kebutuhan disupermarket “ ucap nya sambil menaruh barang-barang itu diatas meja didapur

“ Siapa yang mengantarmu? Namja? Haha sudah kuduga kau memang wanita murah “ ucap ku dengan dingin

Bisa kuliat dia langsung mengangkat wajahnya dan manik matanya... apa dia menangis? Hah! Bahkan aku tidak peduli jika dia mati sekalipun

“ Terserah kau mau menganggap ku apa, aku akan memasak untuk makan malam dulu kau... terserah kau ingin apa “ ucapnya sambil mengeluarkan beberapa barang belanjaan

Author POV

Kini Youra hanya bisa menatap beberapa bahan makanan yang ada didepannya. Ia tidak mengira bahwa Sehun akan berkata seperti itu padanya, wanita murah katanya? Oh god! Youra ingin menampar pria itu rasanya!!!

“ Hahh... sebaiknya aku memasak sajalah “ ucap Youra sambil menyiapkan alat-alat masak nya

“ Ya! Aku akan keluar sebentar, atau mungkin pulang malam “ ucap Sehun sambil meninggalkan Youra didapur sendirian

Sekarang Youra hanya bisa meratapi nasibnya sendiri, apakah ini akan lebih buruk? Atau malah bertambah baik? Akankah hidupnya bersama Sehun dikelilingin oleh cinta? Atau malah benci? Youra bahkan tidak mau memikirkannya karena itu hanya bisa membuat hatinya sakit dan jauh lebih sakit lagi bila dia mengingat perkataan Sehun tadi.

TBC~

Vote juseyo~~^^

Continue Reading

You'll Also Like

1.3M 119K 60
"Jangan lupa Yunifer, saat ini di dalam perutmu sedang ada anakku, kau tak bisa lari ke mana-mana," ujar Alaric dengan ekspresi datarnya. * * * Pang...
1.3M 97.7K 43
Aneta Almeera. Seorang penulis novel terkenal yang harus kehilangan nyawanya karena tertembak oleh polisi yang salah sasaran. Bagaimana jika jiwanya...
7.9K 1.3K 22
Bae Yerim adalah seorang chef. Han Jeongguk juga sama. Keduanya berlomba-lomba meningkatkan prestise diri mereka di depan publik. Saling sulut-menyu...
6.7M 285K 59
On Going [Revisi] Argala yang di jebak oleh musuhnya. Di sebuah bar ia di datangi oleh seorang pelayan yang membawakan sebuah minuman, di keadaan ya...