ₚₐᵣₜ ₅

299 59 14
                                    

18 Maret 3025,09.00 KST

Rose Side

Baru saja rose selesai bersiap siap, bunyi ketukan pintu sudah mulai terdengar, dengan segera rose membuka pintu kamarnya yang menampilkan kakak nya yang sedang tersenyum menampilkan dimple di kedua pipinya.

"sudah selesai rose?"

"sudah oppa"

"kajja,sebentar lagi pamerannya akan dimulai"

Dengan segera rose mengikuti langkah sang kakak,perlahan rose mulai membuka pintu mobilnya dan kembali menutup, tak lama kemudian lay kembali melajukan mobilnya dengan kecepatan rata rata

"heh,kita akan ketemu unknow prince?"

--------------------

Baru saja mereka turun dari kendaraan mereka,rose dan lay sudah di suguhkan berbagai macam dekorasi hiasan yang sangat bagus,
Sepertinya pameran ini memang di persiapkan sedemikian rupa.

Mereka segera melangkahkan kaki mereka menuju aula utama pameran seni itu.
Di pertengahan jalan rose dan lay mulai berpisah,karna lay harus menemui suho dulu.

Awalnya lay mengajak rose agar ikut bersamanya,namun rose malah menolak karna dia ingin melihat lihat pameran di sisi lain.

Disaat melihat lihat lukisan,
Perhatian rose malah teralih ke sebuah piano antik yang ada di sudut ruangan

"mau memainkan nya nona?"

Sebuah suara mengisntrupsi indra pendengaran rose,dengan segera rose membalikkan tubuhnya

"jika boleh?"

Rose bertanya dengan nada sedikit ragu,orang yang ada di depan rose dengan senang menuntun rose ke arah piano

"biarkan kami mendengarkan melody indahmu"

Mendengar itu,rose lantas tersenyum senang,dengan lihai rose maminkan jari nya diatas tuts piano,kali ini dengan irama yang berbeda dari biasanya.

Mendengar alunan piano yang sangat indah,orang orang mulai berkumpul ke arah rose,dan menikmati permainan indah yang di tampilkan rose secara mendadak itu.

Saat di akhir pertunjukannya, orang orang mulai bertepuk tangan dan sekilas terdengar beberapa pujian yang dilayangkan kepada rose.
Irene segera menarik tangan rose menjauhi kerumunan

"permainan mu indah sekali,siapa nama mu?"

Pujian irene membuat rose tersipu malu

"Rose Roseanne park, salam kenal"

"ah,aku Bae irene salam kenal rose"

Irene mulai mengajak rose untuk berkeliling sebentar

Lucas Side

Baru saja lucas keluar dari mobilnya, lucas mendengar sebuah lantunan piano yang sangat merdu,karna rasa penasarannya lucas pun mulai mendekati asal suara itu,

Saat di akhir pertunjukan lucas hendak mencari tau, siapa yang memainkan piano itu,namun ia melihat gadis berambut blonde itu ditarik oleh seorang wanita, baru saja lucas hendak menerobos,kerumunan lainnya membuat lucas kesusahan dan berakhir kehilangan jejak

"sial selalu saja ada halangan"

Ingin rasa nya lucas memaki maki orang orang yang ada di depannya, namun ia gak bisa melakukan itu

"lucas"

Merasa dirinya di panggil,lucas pun mulai menoleh ke belakang

"ah suho-sunbae"

【𝟗】•°𝐋𝐨𝐬𝐭 𝐒𝐨𝐮𝐥【𝐄𝐍𝐃】Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz