Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jung Yunho/33 y.o Alpha Superior Grand Wolf
Hal apa yang paling menyakitkan dari ditusuk pisau? Setiap orang pasti memiliki jawaban berbeda. Sama halnya dengan Yunho yang merenungkan rasa sakit paling menyakitkan dalam hidupnya dan juga bentuk penghinaan dalam dirinya. Sebagai seorang Grand Wolf sangat sulit menemukan pasangan yang seimbang dan mampu mendampingi. Awalnya semua Grand Wolf berpikir jika mereka bebas bersama Mate—tidak memikirkan resiko yang akan di terimanya karena berpikir mereka adalah belahan jiwa.
Hingga keegoisan merengut nyawa yang tidak bersalah. Grand Wolf mengalami suatu hal yang sangat menyakitkan, kehilangan mate hanya karena tubuh pasangannya tidak mampu menahan benih yang masuk ke dalam tubuh. Beberapa dari mereka mengalami hal mengerikan itu dan di rundung rasa bersalah. Hal ini menjadi peringatan keras bagi grand wolf agar tidak hanya memikirkan diri sendiri. Jung Yunho adalah satu dari sekian Grand Wolf yang kehilangan pasangan tetapi bukan karena pasangannya tidak mampu menampung benihnya melainkan di bunuh tanpa sebab.
Namun ada sebuah keuntungan bagi Grand wolf adalah mungkin saja bisa memiliki mate pengganti. Yang berarti jika sang dewi berpihak maka akan ada seorang pengganti bagi mereka yang kehilangan mate. Itu sebabnya kebanyakan Grand Wolf sangat jinak kepada pasangannya terutama mereka yang pernah kehilangan Mate.
Tetua Elder mengumumkan sesuatu yang memicu persaingan antara para Grand Wolf. Mereka secara diam-diam menyelidiki tentang Silver Rogue—si pembunuh berdarah dingin yang tidak kenal ampun. Tidak ada satupun yang pernah melihat wajahnya karena selalu tertutup topeng putih polos. Yang terlihat hanyalah sepasang mata biru es yang menyala terang penuh teror menyaingi warna mata Alpha.
Kemarin malam adalah pertemuan pertamanya dengan Silver Rogue, detakan jantung, aroma memabukkan dan menenangkan berasal dari sosok itu. Pertemuan yang tidak baik benar-benar memicu emosi, apalagi makian yang dilayangkan oleh si topeng putih melukai harga dirinya sebagai Alpha. Takdir memang kejam, para Grand Wolf merasakan hal sama kepada satu orang saja.
"Apa kalian sudah menemukan jejak Rogue itu?", Ada hal yang Yunho lupa—dia harus pergi ke menara elder untuk bertanya ciri-ciri Rogue saat tidak menggunakan topeng.
Sebagai Alpha yang pernah kehilangan pasangan saat menemukan Matenya untuk kedua kalinya, Yunho menjadi gila. Bagaimana pun caranya ia harus mendapatkan silver rogue tidak peduli jika sosok itu adalah pembunuh yang di incar oleh banyak negara. Lagipula mereka tidak jauh berbeda, matanya yang berbeda warna menjelaskan jika dirinya pun seorang pembunuh yang tersembunyi rapat dibalik status Grand Wolf/Alpha Superior.
Beta bergerak gelisah, sejak semalam sama sekali tidak menemukan apa-apa. Silver Rogue sangat sulit di lacak hanya dengan menggunakan indera penciuman saja. Mereka mungkin akan meminta bantuan Tetua Elder untuk mempermudah pencarian. "Semua bersih. Tidak ada jejak atau sesuatu yang menjurus ke arah Silver Rogue." Jedanya sambil melirik sekilas ke arah Beta lainnya dalam ruangan ini. Untuk Pack besar memiliki lebih dari satu beta adalah hal biasa. "—kurasa hanya Elder saja yang bisa menemukan Silver Rogue."
