[End] My Whole Family Are Villain

Chapter 12 : Entrance Test Result

——Apakah guru ini mengira bahwa dia buta? Atau orang bodoh yang tidak tahu apa-apa?

Xie Minxuan, tuan muda kedua dari keluarga Xie, sudah terkenal di lingkaran mereka sebagai anak ajaib. 
Namun dia masih ingin membandingkan Su Bei dan Su Xiaobao dengan dia ... Chen De khawatir anak-anak akan dipukul dengan parah.

“Du Yiming dan yang lainnya juga ikut denganku ke pertandingan, kenapa guru tidak memanggil mereka untuk mengerjakan ujian sekarang ? Apalagi banyak mata pelajaran yang harus dikerjakan, bukankah siswa lain punya waktu tiga hari untuk menyelesaikan ujian? Dan sekarang guru ingin kami mengerjakan ujian hanya dalam satu sore? ” Xie Minxuan membantah dengan tidak sabar.

“Kamu melewatkan ujian dan masih berani membantah?” Pengawas formulir itu memarahi dengan keras. 
“Cepat, duduk, dan ikuti ujian. 
Sekarang jam 1 siang, batas waktu sampai jam 4 sore. Pertanyaan tambahan matematika, bagian komposisi bahasa Mandarin, dan bagian mendengarkan bahasa Inggris dapat dilewati. Untuk mata pelajaran lain, Anda sebaiknya hanya mengisi bagian kosong dan pilihan ganda. 
Jawaban yang belum selesai masih bisa mendapatkan skor parsial. Orang tua harus menunggu di kantor saya di sebelah agar tidak mengganggu siswa. "

——

Setelah Chen De diantar kembali ke kantor pengawas formulir, ketiga anak di lab itu duduk dan memulai ujian.

Ini pertanyaan untuk ujian bulan ini? Terlalu mudah.

Xie Minxuan melirik kertas ujian, merasa sedikit bosan. Awalnya, dia sudah bersandar di atas meja, siap untuk tidur. Dia akan menunggu hingga 40 menit terakhir dan kemudian bangun untuk mengerjakan semua pertanyaan sekaligus. Pada saat itu, matanya tiba-tiba menangkap Su Xiaobao yang duduk di sebelahnya. Anak laki-laki yang lain sudah mulai dengan pertanyaan, dan kecepatan menulisnya sangat cepat. Xie Minxuan melirik dari jauh, Su Xiaobao benar-benar menjawab dengan benar.

Konsentrasi pada ujianmu, jangan ganggu orang lain. Pengawas formulir memperingatkan. “Kalian bertiga, duduk sedikit lebih terpisah. Xie Minxuan, duduklah di sana. " Dia terutama mengambil tindakan pencegahan sehingga kedua siswa pindahan tidak akan dapat menyalin jawaban Xie Minxuan.

Xie Minxuan tidak membantah. Dia segera mengambil kertas ujiannya dan pergi ke kursi sudut. Setelah melirik Su Xiaobao dengan dingin, dia menyingkirkan kemalasan sebelumnya dan mulai menulis jawabannya.

——

Kedua anak laki-laki itu sangat cepat. Dalam waktu kurang dari setengah jam, keduanya sudah selesai menjawab dua lembar. Su Bei tidak berpartisipasi dalam 'pertarungan terbuka' anak laki-laki. Setelah ujian dimulai, dia membolak-balik lembar pertanyaan- itu tidak sulit. 
Bagaimanapun, dia sedang mengerjakan ujian sekolah menengah pertama setelah belajar di sekolah menengah. Banyak pertanyaan yang cukup mendasar dan sebagian besar tidak membutuhkan proses berpikir panjang untuk menjawabnya. Namun, Su Bei tidak menurunkan kewaspadaannya. Dia dengan cermat membaca setiap pertanyaan sebelum menulis jawabannya, dan kemudian memeriksanya kembali.

Setelah Su Bei menyelesaikan semua pertanyaan, dia memeriksanya untuk terakhir kalinya sebelum akhirnya menyingkirkan penanya. Saat dia mengangkat kepalanya, matanya bertemu dengan mata Su Xiao. Anak laki-laki itu menatapnya dengan tatapan gugup.

"Su Xiaobao, apakah kamu sudah selesai?" Su Bei bertanya. Tatapannya juga melewati Xie Minxuan, yang sudah tidur di mejanya di sudut.