I'm Sorry (FIRST DAY) || SEULRENE √

THIRD DAY || SEULRENE

"lain kali ingatkan aku untuk mengetuk pintu lebih dlu Joy"

"Unnie juga ingatkan aku untuk tidak ikut dengan mu mengecek keadaan Irene unnie" Joy membalas dengan pipi merona.
.

"sekarang kamu mengerti kan kenapa aku tidak mau kamu membuka sosial media untuk beberapa waktu??" Seulgi mngusap lengan Irene.

"aku juga ingin tahu berita tentang ku, Seul~ " Irene mendengus kesal "mereka keterlaluan,, Sooyoung tak tahu apa-apa kenapa mereka mengatakan hal buruk pada Sooyoung"

"karena mereka orang-orang Bodoh" Jawab Seulgi sedikit geram.

"masalah ini sudah terlalu berlebihan, itu masalahku tidak ada hubungan nya dengan member, aku tidak peduli mereka menghujatku aku tidak peduli mereka mencaci maki ku,, tapi aku tak suka jika mereka menyeret org lain seperti ini" suara Irene mulai sedikit bergetar "semua gara-gara aku, semua karena sikap bodohku, aku menghancurkan semuanya~"

"Ssshhhtt" Seulgi mencium pelipis Irene lembut. "ini alasan aku tak mau kamu membuka sosial media, kamu akan terus menyalahkan dirimu seperti ini"

gadisnya kembali menangis seperti beberapa hari yg lalu, Seulgi marah, dia geram pada orang-orang yg tidak tahu apa-apa tetapi terus saja menyerang Irene dengan kata-kata jahat mereka membuat Irene merasa tertekan.

"Sayang, ini bukan hanya salahmu, wajar jika seorang artis menyampaikan pendapatnya, rasa ketidak puasan nya, apalagi kamu hanya ingin yg terbaik untuk penampilan Red Velvet dan semua tidak berjalan sesuai dengan harapanmu. dan orang yg juga bersalah dalam hal ini adalah orang yg mengaku sudah bekerja lama itu, kenapa dia harus melebih-lebihkan berita ke publik." Seulgi kembali mencium bahu Irene lembut.

"aku~ aku tak suka jika mereka menyeret masalah ini sampai ke orang lain, mereka bahkan menyerang Sooyoung dan Yerim, jika mereka tak suka padaku silahkan saja menghujatku sepuas mereka, tidak perlu membawa member lain"

"aku juga tak mau mereka menghujatmu Hyun, kamu manusia, kita tidak bisa menyenangkan semua orang, kita tidak bisa memenuhi semua expektasi mereka, mereka harus mengerti, tidak semua hal yg mereka inginkan bisa mereka dapatkan"

"Seul~ aku gagal sebagai seorang leader"

"Anniya~ anniya, kamu tidak gagal, Hyun" Seulgi mengeratkan dekapan nya. "jangan hiraukan orang² bodoh itu,, kamu masih punya Reveluv yg selalu mencintai mu, mencintai Red Velvet. mereka selalu mendukungmu, Hyun. Jangan kecewakan mereka, kamu pasti baik-baik saja"

"Apa yg lain tau tentang komentar² jahat itu??"

"Hmm~ mereka tahu" Jawab Seulgi membuat Irene menatapnya.

"dan kamu tidak memberi tahuku?? apa yg akan mereka pikirkan?? pasti mereka sangat sedih, mereka akan merasa tertekan" suara Irene melirih, dia lelah dengan keadaan ini.

"Mereka sudah dewasa, mereka sudah tau bagaimana harus bersikap, mereka baik-baik saja, Hyun. mereka tidak pernah menyalahkanmu, jadi berhentilah menyalahkan dirimu sendiri"

"aku unnie yg buruk untuk mereka Seul~, aku seharusnya bisa menjaga mereka tapi justru aku yg memberi mereka masalah"

"sudah aku bilang mereka hanya orang-orang bodoh Hyun~"

"mereka membeciku, mungkin setelah ini akan lebih banyak lagi yg membenciku"

"kita tidak bisa membuat semua orang menyukai kita, Sayang." kecupan lembut dilehernya membuat Irene sedikit relax.

"kamu tau kenapa orang-orang membencimu,Hyun??"

"Hmm~??" Irene menautkan alisnya mendengar pertanyaan Seulgi.

"Mereka membencimu karena kamu sempurna" Seulgi tersenyum membuat matanya menghilang.

"...." Irene tak merespon, dia terpejam menyandar didada Seulgi.

"Mereka membencimu karena kamu sempurna disemua aspek,, kamu leader yg sangat bisa diandalkan, dibalik wajah keibuanmu kemampuan rapp mu sangat luar biasa, dance mu tak kalah dengan main dancer RV" Irene tersenyum mendengar kata Seulgi. "suaramu juga indah, kamu bahkan menjadi icon kecantikan saat ini, kamu meratui CF dan menjadi ambasador dari banyak perusahaan, dan satu hal yg mungkin akan membuatmu sangat dibenci jika orang-orang mengetahuinya. karena kamu dengan mudah menahlukan seorang Kang Seulgi."

Ciuman di leher hingga bahunya membuat Irene semakin memejamkan matanya, tangannya mengulur menahan kepala Seulgi untuk tetap disana. tubuhnya terasa relax, kemarahannya mereda. Entah apa yg dimiliki Seulgi, hanya seperti ini saja membuatnya sangat tenang.

"tukang rayu~" Irene tersenyum. "tapi aku merasa lebih tenang"

"aku bisa membuatmu lebih tenang lagi, Hyun~" tanpa henti Seulgi menciumi leher dan memberi gigitan kecil.

"Kang Seulgi Kau~"

"Hey, katakan itu pada seseorang yg terus menahan kepalaku untuk tetap menciumi lehernya" Seulgi tertawa melihat Irene merona.

"aku mencintaimu, Seul~ sangat.." Irene masih menahan kepala Seulgi untuk tetap dilehernya.

"Aku juga mencintaimu, Hyun~" bisik Seulgi tersenyum sebelum kembali mengecup kekasihnya.

.
.
.
End of Third Day

••••••

➡➡➡➡ go to Fourth Day

••••••

Silahkan jika ingin memberikan kritik dan saran nya,, silahkan juga kalau mau menghujat.

Gue pda dasarnya bukan penulis jadi kaga pinter bikin story. Cuma nurutin yg pada minta dibuatin story.

Maapin yee,, cerita nya kaga kaya yg diharapkan,, 😂😂😂😂😂

Nb : ini mereka di kehidupan nyata yee jadi Irene masih Bae. pan kaga ada tuh member RV yg namanya 'Kang Joohyun'
jadi yg nanya "kok Bae sih bukan Kang??"
Lahh iya sejak kapan Irene RV jadi Kang?? ada juga Bae Irene, Bae Joohyun.
Okee okee ???