About S.E.X

S.E.X Part 8

Jadi ceritanya hari ini Sisilia pulang dengan sangat kesal dan menghempaskan pintu dengan kencang.
Xeon sampai terkejut dan mengeong dengan kencang saat Sisilia tidak sengaja menginjak ekornya dan berlalu pergi tanpa mempedulikan Xeon yang kesakitan.

"Dasar orang kurang ajar, bisa-bisanya dia menyumpahiku seperti itu. Dia pikir dengan meminta maaf semuanya bisa selesei? Hello, kalau cuma minta maaf terus semuanya selesei, tidak ada yang namanya penjara dan polisi."

Xeon menatap Sisilia dengan marah dan ingin melenggang pergi meninggalkan majikannya yang masih menggerutu kesal. Tetapi langkahnya terhenti ketika Sisilia menariknya dan membuatnya masuk kedalam pelukan Sisilia.

"Mau ke mana Xeon? Kamu gak boleh pergi. Aku lagi kesal dan Efan belum pulang, Sun Flower juga masih sekolah. Jadi gak ada yang bisa mendengarkan keluh kesahku selain kamu."

"Meongggg. Meonggggg....." Xeon nampak meronta ingin melepaskan diri.

"Aduh, jangan marah gitu lah. Maaf deh, aku gak sengaja tadi menginjak ekormu. Hari ini aku benar-benar sangat kesal. Kamu tau? Tadi aku disumpahi oleh orang yang tak dikenal. Jadi cewek itu tadi berteriak tepat di telingaku. Ahhh, masa dia meneriakiku anjing? Dia bilang, 'Dasar Anjing'. Tentu saja aku langsung marah dan memakinya balik. Terus dia minta maaf dan bilang kalau dia orangnya latah, jadi kalau terkejut bisa berucap sembarangan. Siapa yang peduli? Yang pasti aku tidak suka disumpahi seperti itu. Menyebalkan sekali bukan?"

"Meongggg..., meonggg..., meonggg." Xeon nampak kesal dan ingin pergi.

"Duhhh, masih marah ya? Ya udah, dari pada marah gitu, lebih baik kita foto yuk." Membuka aplikasi Snapchat dan memposisikan diri ingin berfoto.

"Meonggg.... meongg..... meong"

"Lucu kan fotonya. Fitur ini memang lucu banget lo. Kita bisa milih mau jadi anjing atau binatang lain. Xeon udah jadi kucing tambah fitur anjing jadi lucu ya. Aduh gemesnya."

"Meong... meong.... meong"

Sebenarnya Xeon ngomong:

Xeon 1: "Dasar majikan kurang ajar, sudah nginjek ekor gue, gak minta maaf pula. Pake peluk-peluk lagi. Lepasin gue, cuma pujaan hati gue yang boleh meluk-meluk gue."

Xeon 2: "Terus? Masalah buat gue? Alay banget sih. Ya namanya juga orang gak sengaja, masa iya lu mau masukin dia ke penjara cuma gara-gara hal sepele gitu. Iye, orang kaya. Jadi gak bisa kesinggung sedikit udah naik pitam."

Xeon 3: "Aje gile, tadi baru aja bilang, marah banget disebut 'dasar anjing'. Eh, sekarang udah foto jadi-jadian kayak gitu. Ni Manusia emang aneh banget. Itu namanya elu foto jadi siluman anjing. Muka cakep-cakep dikasih hidung sama telinga anjing. Aplikasi apaan juga nih, aneh banget merubah orang jadi anjing. Gue benci banget pula sama anjing. Udah, lepasin gue. Gue jijik liat foto itu."

Xeon 4: "Astaga, muka gue yang imut terzolimi dengan fitur anjing-anjingan itu. Sumpah dah, manusia ini aneh banget. Dia marah di sebut anjing tapi bahagia banget foto jadi anjing, pake di share pula fotonya. Gue malu punya majikan kayak gini."