Bestfriend(?)

19

Ujian kelulusan pun hampir tiba. Hanya sekitar beberapa hari lagi. Kini, Beomgyu sudah mulai menginap di rumah Soobin agar dapat membantunya belajar. Yeonjun? Masih di rumah Soobin, tapi Ia tidak terlalu perduli dengan ujian kelulusannya. Toh Yeonjun juga bakal jadi penerus perusahaan Papihnya.

“ngerti gak Gyu?!” Beomgyu menggeleng, dan Soobin menghela nafasnya.

“makanya jangan suka nyontek ke gua!” Beomgyu mendecak kesal.

“ya udah sini gua ulangin!” Beomgyu hanya bisa pasrah sekarang, mau tidak mau dia harus bisa dalam ujian kelulusan ini.

“owh jadi ini harusnya gini? Pake rumus yang ini?” tanya Beomgyu.

“nahh iya gitu Gyu!!” akhirnya Soobin dapat tersenyum kembali dikala Beomgyu sudah mengerti.

“udah dulu, kita istirahat sebentar” ucap Soobin dan Beomgyu mengangguk setuju. Keduanya keluar dari kamar Soobin menuju ke ruang tamu. Di sana sudah ada Yeonjun yang tengah bersantai sembari menonton tv dan memakan cemilan.

“abisin aja semua Jun!!” teriak Beomgyu dan langsung merebut kaleng yang tengah Yeonjun peluk.

“siniin Gyu! Masih ada tuh yang lain!!”

“G, lo ambil aja yang lain!!”

Berakhir keduanya bertengkar seperti anak kecil dan Soobin hanya bisa mendiamkannya dan berusaha fokus ke tv yang tengah menampilkan kartun favoritnya.

“Soobin calon suamimu ini!!” teriak Beomgyu namun Soobin tidak memperdulikannya.

“Soobin temen sialanmu ini!!” balas Yeonjun dan Soobin masih saja tidak memperdulikannya.

Akhirnya karena pertengkaran yang lama-lama tak kunjung usai dan membuat Soobin panas sendiri, Ia akhirnya membuka suaranya.

“berisik!! Bisa diem gak sihh!? Aku lagi nonton!! Suaranya jadi gak kedengeran nih!!” teriak Soobin dan membuat kedua pemuda di sofa itu langsung ciut seketika. Soobin akhirnya bisa merasakan ketenangan di saat kedua pemuda di belakangnya ini terdiam seketika.

Di saat menit-menit telah berlalu, Yeonjun melihat Beomgyu yang sudah tertidur dan menyenderkan kepalanya ke bahunya, dan Soobin yang sepertinya juga sudah mulai mengantuk.

“Bin” Soobin menoleh.

“tidur yu? Udah malem” ucap Yeonjun dan Soobin mengangguk da langsung beranjak untuk memindahkan diirnya agar duduk di samping Yeonjun. Yeonjun yang bingung hanya bisa menatap calon istrinya saja. Lantas Soobin menyenderkan kepalanya di bahu sang calon suami. Berakhir ketiganya tertidur di atas sofa.

--:::------::------------------->♡<--------------------::------:::--

“sayang~”

“sayang ayo bangun~” akhirnya yang dipanggil pun membuka matanya.

“eh? Hyunie? Kok ada di sini?” Taehyun tersenyum.

“tadi aku ngetuk pintu, tapi gak ada yang nyahut, jadi aku masuk trus liat kamu nyender ke Yeonjun” jelas Taehyun dengan senyum tampan yang terlihat dipaksa. Beomgyu yang sadar langsung saja membenarkan posisi duduknnya.

“H-Hyuniee maaf, B-Bomie gak nyadar” ucapnya sendu. Lantas Taehyun mengelus kepala sang kekasih.

“gak apa Bomie, yang penting Bomie gak oleng” Beomgyu mengangkat kepalanya agar dapat melihat sang kekasih yang tengah tersenyum.

“Hyun! Bangunin Yeonjun juga dong! Kebo banget asli!” teriak Soobin dari arah dapur. Taehyun lantas mengecup bibir sang kekasih lalu mencoba berusaha untuk membangunkan kakak kelasnya tersebut.

“YEONJUN BANGUUUUUN!!!” berbeda sekali dengan caranya membangunkan sang kekasih. Beomgyu hanya terkekh lucu saat melihat kekasihnya itu. Yeonjun pun akhirnya membuka matanya dan langsung menetralkan penglihatannya.

“l-lo? Kok ada di sini?” tanya Yeonjun sembari mengucek matanya.

“gua pengen aja”

“ayo makan!” ajak Soobin yang tengah memakai apron pink dan menatap teman-temannya itu.

“ayo sayang!” ucap Yeonjun dan langsung berlari mengikuti Soobin ke arah dapur, diikuti Beomgyu dan Taehyun.

Ketiganya langsung mengikuti Soobin duduk di meja makan, dan di meja sana sudah ada beragam masakan yang terlihat menggiurkan.

“enak?” tanya Soobin pelan dan di jawab anggukan dari Yeonjun dan Beomgyu.

“enak banget!!” ucap Beomgyu antusias.

“makasih” ucap Soobin dan tersenyum malu.

“Hyunie gak makan?” tanya Beomgyu di saat sang kekasih hanya menatapnya.

“udah makan tadi”

“makan aja Hyun” ajak Yeonjun namun Taehyun menggeleng.

“mau nginep Hyun?” tanya Soobin dan membuat ketiga pasang mata itu menatap ke arahnya.

“gak usah Bin, gua Cuma mau main doang” ucap Taehyun namun Soobin menggeleng.

“nginep aja ya? Kasian Beomgyu kalau tidur suka sendirian, lagian orang tua lagi ada kerjaan keluar kota” jelas Soobin dan membuat Taehyun berpikir sejenak.

“ayo Hyniee nginep ya??” hasut Beomgyu, mencoba agar sang kekasih mau menginap di sini.

“ya udah iya” Taehyun mengalah dan Beomgyu langsung berteriak riang.

“Kai mau di ajak nggak?” tanya Yeonjun.

“boleh tuh!!” ucap Soobin dan Beomgyu bersamaan.

Lantas setelah menyelesaikan makanannya, Taehyun pergi kerumahnya untuk mengambil beberapa pakaiannya sekalian pergi ke rumah Kai untuk menjemputnya. Yeonjun yang tengah mengisi soal-soal latihan, begitu pula Soobin dan Beomgyu.

Tak lama setelahnya, Taehyun datang dengan Kai di belakangnya. Mereka berdua masuk dan duduk di sofa ruang tamu dan berusaha membiarkan kakak-kakak kelasnya fokus terhadap ujian kelulusannya nanti.

--:::------::------------------->♡<--------------------::------:::--

“udah Gyu?” tanya Soobin.

“cek nih!” ucap Beomgyu sembari memberikan buku tulisnya.

“akhirnya Gyu lo bisa bener juga” ucap Soobin dan membuat Beomgyu mendecak kesal namun tetap senang karena akhirnya Ia berhasil menjawab latihan soal dengan benar.

"Segini dulu aja, jangan sampe malem, yuk ke bawah!" ajak Soobin dan Beomgyu mengangguk. Keduanya lantas pergi keluar kamar lalu turun untuk ke ruang tamu yang sudah terdapat tiga orang yang tengah menonton tv.

“lho? Junnie udah beres?” tanya Soobin lembut ke arah sang calon suami yang tengah memainkan ponselnya.

“udah sayang, sini” ajak Yeonjun sembari menepuk pelan sofa di sebelahnya. Soobin dan Beomgyu lantas beranjak dari tempatnya. Soobin yang langsung duduk di sebelah Yeonjun, dan Beomgyu yang duduk di sebelah Taehyun.

Kini kelimanyanya tengah menonton telivisi kembali. Bukan kartun kali ini yang mereka tonton, melainkan salah satu film horror. Dengan Beomgyu dan Soobin yang selalu memeluk tubuh sang kekasih karena ketakutan itu. Sedangkan Kai hanya menutup mukanya dan berusaha tidak menonton, jangan lupakan teriak lumba-lumbanya yang menambah kesan horor di rumah.

Karena para pihak bawah tidak bisa menontonnya lebih lama lagi, akhirnya film harus di berhentikan saat pertengahan film. Padahal hantunya belum muncul, tapi ketiganya sudah ketakutan duluan.

Berakhir sekarang pasangan Yeonbin berada di kamarnya, sedangkan Kai dan Beomgyu memilih untuk sekamar dan membiarkan Taehyun sendirian di kamar yang berbeda.