RAHASIA HATI

( fildan & lesti )

💕 Kembalinya masa lalu 💕

Part 15

     Rasa cinta itu semakin tumbuh untuk lesti..
Namun fildan tak pernah tau bagaimana perasaan lesti terhadapnya .

   Bukannya tak ingin mengetahuinya namun terkadang berfikiran dewasa itu harus..
Cinta tak harus di ungkap kan namun cinta itu bisa di rasakan itu menurut fildan..

   Yang fildan rasa kan perhatian lesti, kasih sayang lesti terhadapnya itu sudah cukup mewakilkan bahwa lesti pun nyaman dengannya. .

   Hubungan itu sudah berjalan cukup lama..
Dari mulai masuk sekolah itu hingga kini mereka sudah lulus dan kuliah...

   Hubungan yang tak pernah terungkapkan...
Status yang tak pernah berubah..

   Sampai suatu saat lesti bercerita kepada fildan bahwa rizki menghubunginya lagi melalui FB, setelah sekian lamanya tak ada kabar nama rizki kembali terdengar oleh fildan..

    Bukan karena cemburu tapi yang fildan takutkan rizki datang hanya untuk membuat lesti menangis kembali...

" Kak * panggil lesti di atas motor fildan

" Hemmm apa de " jawab fildan yang fokus kedepan mengendari motornya

" Kak rizki chat aku lagi " ucap lesti tanpa ragu mengatakan itu..

Sontak fildan kaget dan mengerem mendadak membuat lesti pun langsung memeluk fildan..

" Ih kaka tuh apa² an sih main ngerem aja untung aku gak jatuh " kata lesti sembari memukul bahu fildan kesal

" Iya maaf, tadi gue gak salah denger kan apa yang loe omongin??? " Tanya fildan yang setengah tak percaya

" Ouh,, iya kemarin kak rizki chat aku lagi " jawab lesti enteng

" Terus ?? " Tanya fildan yang semakin penasaran

" Terus sekarang kita jalan lagi, kakak gak mau kan di marahin sama pengguna jalan lain karna berhenti di tengah jalan gini??? " Bisik lesti di telinga fildan..

" Ayok jalan " ajak lesti sembari memukul bahu fildan

Fildan pun melajukan kembali motornya setelah melihat ke arah kebelakang untuk memastikan bahwa tak ada kendaraan lain di belakangnya..

" Ih jawab atuh de, terus dia ngomong apa?? " Tanya fildan dengan nada sedikit keras agar suaranya terdengar oleh lesti yang saat itu duduk di jok belakang motornya dan yang sudah memeluk pinggangnya saat itu..

" Hah apa kak?? Gak denger ni " ucap lesti

" Dia ngomong apa " lanjut fildan mengulang pertanyaannya

" Ouh, dia cuma chat biasa tanya kabar udah gitu aja " jelas lesti

Fildan hanya diam karena dia tau lesti pasti berkata jujur padanya..

" Ya udah entar kita bahas ini kalau udah sampai kampus aja ya , pegangan mau sedikit ngebut soalnya mau ujan" pinta fildan

Tanpa menjawabnya lesti mempererat pelukannya, tangannya semakin iya lingkarkan di pinggang fildan, kepalanya iya sembunyikan di punggung fildan agar angin tak menerpa wajahnya..

Lesti tak lagi sungkan untuk memeluk fildan, lesti selalu jujur kepada fildan dalam segala hal begitu pun fildan...

Semenjak bersama fildan lesti tak pernah lagi sedih apa lagi murung seperti dulu, seakan akan fildan selalu punya cara untuk membuat lesti tersenyum dan bahagia..

Di saat lesti memiliki masalah sebisa mungkin fildan mencari solusi untuk masalah lesti..

Status hubungan bagi mereka sudah tak penting lagi, apa pun status nya yang pasti mereka berdua merasa nyaman..

Mereka berdua pun tak pernah mengungkapkan perasaan mereka masing masing..
Namun mereka berusaha untuk menjaga perasaan satu sama yang lainnya agar tak saling menyakiti...

Bersambung...