Chapter 3

73 14 2
                                    

"Cintaku memiliki batas waktu."

=======================<<<<<<==========>>>>>>>>>>>>>>>>>

  Bulan ini adalah bulan yang sangat melelahkan, dimana seluruh pelajar di tingkat akhir akan melaksanakan ujian akhir sebagai penentu kelulusan mereka. Begitu pula Sehun dan Baekhyun yang di sibukkan dengan kegiatan belajar mereka.

  Semenjak pembicaraan di perpustakaan Sehun sedikit menjaga jarak dari Baekhyun. Begitu pula Baekhyun, sebenarnya ia tidak tahan jauh dari Sehun. Tapi untuk sementara waktu ia harus melakukannya jika ingin mengejar Sehun dan bersama pria itu. Di tambah Baekhyun harus mengikuti kelas tambahan untuk memperbaiki nilainya, sehingga mereka jarang pulang bersama lagi.

  Hari yang di tunggu pun tiba, setelah berjuang dengan soal-soal yang mengerikan akhirnya hari pengumuman kelulusan pun datang. Baekhyun berdiri di depan papan pengumuman menatap dua kertas yang tertempel di atas sana. Mencoba mencari namanya.

  "Dia selalu yang terbaik," Baekhyun tersenyum bangga melihat nama Sehun ada di peringkat pertama. Ia kembali menelusuri daftar nama tersebut hingga ia terpekik senang namanya masuk 20 besar dari 150 siswa. Tidak sia-sia ia belajar hingga kepalanya serasa mau pecah, bahkan ia harus menyumpal hidungnya karena mimisan saat belajar. Ia benar-benar bekerja keras untuk ini.

  Kyungsoo baru saja datang untuk melihat papan pengumuman, ia pun kagum dengan pencapaian Baekhyun. Pasalnya selama ini Baekhyun tidak pernah masuk 50 besar. Dan sekarang ia berada dalam 20 besar, Kyungsoo tahu seberapa keras gadis mungil di depannya itu berusaha.

  "Selamat ya Baekhyun kau benar-benar mengejutkanku!" seru Kyungsoo sambil memeluk Baekhyun. Sementara Kyungsoo sendiri berada di peringkat 25 sedikit di bawah Baekhyun.

"Bahkan kau sudah mengalahkanku. Sepertinya kekuatan orang yang sedang jatuh cinta bisa mengalahkan segalanya." Goda Kyungsoo membuat Baekhyun merengut, tapi setelahnya ia mengepalkan tangannya di depan dada dengan pandangan optimis menatap Kyungsoo.

  "Seperti katamu, aku akan memperjuangkannya. Akan aku tunjukan pada Sehun kalau aku bisa bersamanya dengan caraku sendiri." ucap Baekhyun mantap.

  "Untuk merayakan nilai bagusku aku akan mentraktirmu makan di kantin. Kajja!" Baekhyun merangkul pundak Kyungsoo dan menjauhi kerumunan para siswa yang juga penasaran dengan hasil mereka. Mendengar kata traktir dengan senang hati Kyungsoo mengiyakan ajakan sahabatnya tersebut.

  Setelah kerumunan sedikit sepi Sehun pun melihat ke papan pengumuman.

  "Sepertinya kau sudah tidak bergantung padaku lagi, aku tidak perlu lagi khawatir nanti. Kau hebat Baekhyun." Sehun tersenyum bangga melihat nama Baekhyun di peringkat ke 18. Sehun tau sebenarnya Baekhyun itu cerdas, gadis itu hanya malas dan lebih senang bergantung pada Sehun.

  Setelah upacara kelulusan seluruh siswa membubarkan diri. Baekhyun memeluk Kyungsoo erat.

  "Soo-ya aku akan sangat merindukanmu. Kalau libur kita harus sering-sering bertemu." Ucap Baekhyun sedih.

  "Aku juga akan merindukan sahabatku yang cerewet ini. Kau juga harus sering menghubungiku." Baekhyun mengangguk. Kyungsoo akan melanjutkan pendidikannya di sekolah khusus wanita. Dan dia akan tinggal di asrama. Sedangkan Baekhyun, ia sudah punya rencana lain dari jauh-jauh hari.

  Baekhyun melangkahkan kakinya keluar dari pekarangan sekolah. Saat di gerbang ia berpapasan dengan Sehun yang berjalan berlawanan arah dengannya. Keduanya tampak canggung karena memang sudah lama mereka menjaga jarak dan tidak saling bicara. Baekhyun terus berjalan berusaha mengabaikan Sehun, meski pun dalam hati ia sangat merindukan pria tampan itu.

I Give My First Love To YouWhere stories live. Discover now